melihat adel sudah bersiap-siap di hadapan meja rias membuatkan chika merasa aneh.ini seriusan adel mau keluar rumah siang gini? biasanya juga bakal susah mau berangkat ke teater buat kegiatan karna dia betah menemani chika di rumah.
"mau kemana b? masih siang loh,kan kegiatannya ntar sore"ucap chika menatap adel yg fokus menyemprot perfume pada tubuhnya
"aku ada janji sama ka zee..dadakan yang, dia tiba-tiba aja ngechat aku buat ketemu sebentar"ucap adel masih sibuk merapikan penampilannya
"dia maunya apa? kalian mau ngapain?"tanya chika
"gatau dia belum kasitau..dia bilang nanti pas ketemu dia kasitau"ucap adel
"kamu mau ninggalin aku sendirian di rumah?"tanya chika berharap adel tidak meninggalkannya
"aku gamau ninggalin kamu sih sebenarnya..tapi ka zee kayaknya bener-bener butuh bantuan dari aku sayang.."ucap adel menghampiri chika dan memeluknya
"aku juga lagi butuh kamu dell.."ucap chika dengan nada sedihnya
"bentar ajaa yaa..ntar abis kegiatan aku janji aku langsung pulang..kamu mau apa-apa?ntar aku beliin"bujuk adel
"gamau apa-apa..maunya kamuu"ucap chika menatap dalam mata adel
"yaudahh aku janji aku pulang cepet..bisa kan aku tinggalin bentar aja? kan ada buk ina (pembantu rumah) juga dibawah,kalo butuh apa-apa kasitau dia yaa"ucap adel mengelus kepala chika
terdengar keluhan berat keluar dari mulut chika.sebenarnya chika tidak mau ngehalang adel pergi kemanapun sesukanya,tapi semenjak usia kandungannya udah masuk 7 bulan,dia tidak bisa berjauhan dengan adel.dia butuh adel setiap waktu.
setelah satu jam lebih adel meninggalkan chika di rumah, tiba-tiba dia mendapat pesanan dari sahabat cegilnya, ashel.
"tumben ashel ngechat"gumam chika sebelum membuka ruangan chatnya dan ashel
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
