[05-10]

99 8 0
                                    

setelah kemarin bersantai-santai di rumah nyonya besar oikawa dan tentu saja berkunjung di rumah ibuku, kini aku dan tooru benar-benar memulai misi untuk bernostalgia di tempat-tempat semasa kita berdua pacaran dulu, biasalah pengantin baru seperti kita masih suka hal-hal yang romantis

dan disinilah kita berdua, salah satu pantai di sendai yang jadi tempat bersejarah untuk kita, disini tooru pertamakali mengungkapkan perasaannya, dan disini juga lah tooru melamar ku untuk dijadikan istri nya

"(name)-chan lihatlah kemari, tersenyum!"

aku membenarkan letak topi pantai ku dan menoleh kearahnya, aduh.. sudah berapa kali sedari tadi dirinya memotret ku?

"tooru kau sudah banyak memfoto ku dari tadi! jangan lupakan kalau itu kau pinjam dari kakak!"

"oh ayolah beberapa kali foto lagi.."

bagus! dia mulai memanyunkan bibirnya merengek sekarang

aku terkekeh geli, tooru suamiku saat ini terlihat sangat berbeda dengan biasanya, hari ini ia memakai kaos putih polos berlengan pendek dengan kemeja biru muda bermotif khas baju pantai (beach wear men) lengan pendek yang sengaja tak ia kancingkan untuk outer, dan ya ia mengenakan celana pendek berwarna cream senada dengan dress yang kini kukenakan

"sudah?" aku menghampirinya disaat ia mengangguk mengiyakan, tooru menunduk untuk melihat-lihat foto hasil jepretannya dan tersenyum lebih lebar

"ada apa?"

"kau sangat cantik, sungguh!"

"oh ya?"

"sangat sangat sangat cantik, lihat!" aku mengambil kamera itu dari tangannya tanpa melihat hasil jepretan miliknya langsung ku setting agar kembali dalam mode kamera, aku ingin gantian memotretnya

"kalau begitu sekarang aku ingin memotret mu tooru!"

tooru tertawa lalu mundur beberapa langkah diatas pasir putih yang kita pijak saat ini

"tentu saja, orang tampan seperti ku siap kapan saja untuk difoto, sayang"

"pede sekali"

setelah memfoto beberapa gaya nya kini aku mendekatinya, namun tooru malah menggeret seseorang yang tak kukenal juga mendekat

"(name)-chan ayo foto berdua, biar dia yang fotokan"

"ah begitu? mohon bantuannya" aku menatap tak enak kepada laki-laki asing itu dan kulihat ia hanya tersenyum menanggapinya, sepertinya kenalan tooru

MEANWHILE

"tooru, foto kita berdua tadi bagus-bagus, tapi kenapa yang kau post disini foto saat kau mencium ku?"

"itu namanya hak milik (name)-chan

bahwa (name)-chan yang cantik itu milik oikawa tooru si tampan"

oh mulai lagi..

...

jangan lupa voment yaa

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 30 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

husband [oikawa tooru]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang