Mighty Warriors datang untuk membuka pintu-pintu ketidakmungkinan di dunia dengan perasaan. Mighty Warriors menunjukkan bahwa setiap perasaan yang di miliki sangatlah berharga. Menceritakan setiap pilu dan bahagia melalui warna, tulisan dan suara. M...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keesokan paginya. Winter, Jesse, Pho, Ice, Nine, Diddy, Bernie, Pearl, Ryu baru saja menyelesaikan sarapannya. Ini adalah pertama kali bagi Winter melakukan sarapan bersama Jesse dan kawan-kawannya yang lengkap seperti sekarang ini.
"Apa yang ingin kau bicarakan denganku..?" (Tanya Jesse pada Winter)
"Aku sudah lama tidak datang ke perusahaan. Apakah aku boleh..."
"Tidak..!" (Jesse langsung menjawab perkataan Winter)
"Beri aku alasan kenapa aku tidak di izinkan untuk datang ke perusahaan" (Ujar Winter)
"Musuh-musuhku masih berkeliaran di luar sana. Jadi aku tidak ingin mengambil resiko jika terjadi sesuatu dengan mu" (Perkataan Jesse membuat Winter berburuk sangka sejak awal)
"Maafkan aku" (Winter tertunduk karena masalah)
"Sejak dulu aku aku memang terlihat buruk di mata mu, bukan..?"
"Bukan begitu maksudku" (Winter meruntuki kebodohannya)
"Sebentar lagi kita akan bersiap-siap" (Jesse baru saja menyelesaikan sarapan)
"Kita..?" (Winter mengulangi ucapan Jesse)
"Iya.! Aku, kau, Ice, Nine, Diddy, Bernie, Pearl, Ryu, Pho akan pergi ke Florida...!! Aku dan yang lainnya ada pekerjaan disana" (Jesse kembali menatap Winter)
"Astaga. Kenapa aku harus ikut juga..?" (Winter begitu terkejut)
"Tidak masalah jika kau berada di mansion sendirian. Kau akan kesepian" (Tutur Jesse lagi)
-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Baiklah. Aku akan ikut" (Seru Winter. Anggap saja ini liburan pertama dengan Jesse)
"Aku akan mengemasi pakaian lebih dulu" (Winter pun berjalan ke kamar)
"Sepertinya dia antusias sekali" (Jesse tersenyum melihat kepergian Winter di kamar)
"Tentu saja. Itu karena kau selalu dingin padanya" (Ucap Bernie dengan sindiran)
