chapter 1

1.2K 62 12
                                    

Happy reading 📖

Bun, apakah aku harus menikah dengan lelaki lebih tua dari ku? Lirih gadis terhadap bundanya

Tidak apa apa sayang,bunda yakin lelaki itu lelaki yang bisa menjaga mu lebih tepatnya menggantikan posisi ayahmu "ujar ibunda gadis tersebut

Gimana kehidupan ku nanti? apakah aku bahagia menikah dengan lelaki yang sering dibilang kejam itu? Gumam gadis tersebut

Tok tok tok

Apakah kamu sudah siap sayang  "ujar lelaki dari balik pintu tersebut

Sayang,sayang kamu kenapa? "Tanya si Ibunda kepada gadis tersebut

Hm tidak apa apa bunda "ujar gadis itu sayu yang menatap bundanya

Sudah mas tunggu diluar aja " ujar si Ibunda gadis itu kepada suaminya

*Beberapa saat kemudian gadis itu menuruni anak tangga tersebut, dengan menampilkan yang sangat elegan.

Apakah kamu sudah siap " ujar di penghulu kepada lelaki tersebut

Sangat siap " ujar lelaki itu

Baik, Saya Nikah kan dan kawinkan Gista Saba Ebalind dengan seperangkat alat sholat dibayar tunai "ujar si penghulu

Qobiltu nikahaha wa tazwijaha alal mahril madzkuur wa radhiitu bihi, wallahu waliyyu taufiq." " ujar lelaki itu dengan tegas dan rahang yang mengeras

Bagaimana para saksi sahh "ujar si penghulu

Sah

Sah

Sah

Sah

Sah

Alhamdulilah, kalian sudah sah menjadi suami istri "ujar si penghulu

Gadis itu lalu mencium tangan sang suaminya dan memakaikan cincin kepada suaminya,begitu pun sebaliknya

****

Aku sangat lelah,aku mau mandi dulu ya menghilangkan rasa lelah ku "ujar suami gista

*Udah panggil aja suami gista "Raden Rakha Daniswirah" sering dipanggil Raden

Gista hanya memantukan kepala saja yang termasuk jawaban iya.

Gista hari ini lebih banyak diam tidak banyak bicara karena dia sangat tidak nyaman menikah dengan lelaki coe itu namanya Raden,jadi dia hanya bisa diam dan Tidak banyak bicara agar suasana hatinya membaik

Beberapa saat kemudian raden pun menyudahi mandinya

Kau tidak ingin mandi gis? Ujar raden yang menggosok gosok rambutnya di handuk kecilnya

Bentar lagi "ujar gista kepada raden

Akhirnya gista pun segera bergegas masuk di kamar mandi.dan melakukan aktivitas mandinya.setelah beberapa saat kemudian aktivitas mandi pun sudah.

Mala hanya keluar dengan pakaian sedikit terbuka,karena di lupa buat bawa semua pakaian nya

Sudah mandinya? tanya Raden kepada gista

Sudah "jawan gista

Beberapa saat keheningan, akhirnya gista berani memecahkan keheningan tersebut

Denn,apakah kita tidur seranjang? Tanya gista

Yah tentu kita kan suami istri " jawab raden antusiasi

Tapi aku tidak mau "tolak gista kepada raden

Kenapa?takut hamil? takut aku aneh aneh ke  kamu? Tanya raden dengan wajah yang tidak bisa diartikan

Bukan itu, soalnya "ucapan gista terpotong saat Raden menarik tangan gista dan gista terjatuh di pangkuannya raden

Raden yang menatap mata gista begitu indah dengan bola mata yang warna caramel berbentuk bulat sempurna, bibir yang tipis, bulu mata yang lentik.semua cukup sempurna dimata raden

Sedangkan gista menatap wajah tampan suaminya, dengan rahang yang mengeras,mata seperti elang, hidungnya yang mancung cukup sempurna di mata gista.meski tidak sepadan dengan umurnya sekarang

Kau sangat cantik gis "ujar raden menatap wajah gista

Gista yang tersadar dari lamunannya ita segera turun dari pangkuan raden

Apa-apaan denn sudah cukup aku mau tidur, seharian cukup melelahkan bagi ku "ujar gista kepada  yang bergegas di ranjang tidur nya

Dengan cepat raden mencengkal tangan gista dan gista terjatuh di pelukan raden.tatapan mereka cukup dekat bahkan hanya tinggal secuil saja langsung menjadi ciuman panas dan sex.

Sudah tidak kuat lagi aku giss gumam Raden yang terus mendekat di wajah gista

Hm,ma-af 

Humpp dengan cepat raden melumat mulut gista.

Ciuman itu cukup lama tapi gista tak membalas ciuman tersebut.dengan cepat raden menggigit bibir bawah gista agar membuka mulutnya dan membalas ciumannya

Cu-kup de-nn ujar gista terbata bata.karena mulutnya masih dilumat dengan raden

Beberapa saat kemudian ciuman itu selesai

Kenapa kau tidak membalas sekali pun ciuman ku? Tanya juleous raden

Ti-dak maaf kan aku denn "ujar gista menunduk

Sudahlah aku cukup emosi melihat kelakuan mu seperti ini.tidak seperti orang lain yang melayani suaminya dengan baik,ini malah melayaninya dengan kekonyolan.jika tidak karena hutang ayah mu tidak akan aku menikahi mu. "Ujar antusiasi raden kepada gista

Gista hanya menunduk dan menangis dengan ucapan Raden yang dilontarkan barusan.

Maaf denn,bukan aku tidak melayani mu dengan baik.tapi aku merasa tidak pantas menjadi istri mu." Pengakuan gista kepada raden

Apa yang membuat mu tidak pantas?aku lebih tua dari mu? Hmm atau aku tidak cocok untuk mu? Ujar raden kepada gista

Ti-dak begitu den "ujar gista yang menangis sambil menatap wajah Raden sayu

Ahhhhhh, SUDAHLAH LELAH AKU BERBICARA KEPADA MU, BUKANNYA MALAM INI MALAM YANG INDAH,MALAH MENJADI MALAM YANG SURAM " ujar raden kepada gista yang bergegas meninggalkan kamar

Den,bukan gitu " ujar gista yang terus menangis

Bodoh bodoh kenapa aku menikah gadis yang masih SMA, lihat apa yang terjadi hari ini, bukannya malam indah malah jadi malam suram "ujar raden frustrasi

Hanya bukan karena hutang ayahnya gista,aku tidak akan mau menikah gadis polosnya itu

****
Raden pun kembali di kamar dia dan gista

Melihat gista yang tertidur dengan lengerie yang tipis berwarna merah jambu dengan rambut yang terurai pipi yang sedikit cuby,membuat raden gemes dan menghilangkan rasa kesalnya kepada gista dan kejadian tadi

Kau begitu cantik peri kecil ku,aku akan tetap menjaga mu meski dari kejauhan "ujar raden sambil mengelus bagian wajah gista,dan terakhir puncuk kepala gista

Dan raden pun ikut tidur sambil memeluk gista dan masuk dipelukannya gista.

*****

Maaf ya ges aku gak beri tahu kalian jika aku mau up pov baru.untuk yang bertanya tanya pov yang lama gimana min? Gak dilanjut pov yang lama min?
Jawabnya tetep dilanjutkan ya,tapi tunggu aja insyallah aku tetep lanjut sampai punya anak. Tapi harus ramaian dulu yang baru ini.

Maaf jika ada typonya atau gak nyambung

Jangan lupa follow akun mimin dan vote ya biar makin semangat up cerita 2,yang baru  sama yang lama oke.

Terpaksa Menikah Dengan CeoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang