chapter 17

936 53 8
                                    

Malam semakin larut, Yibo dan Daddy Yibo belum juga pulang Zhan sudah berada didalam kamar Yibo masuk kedalam kandang

Ia meringis "kemana perginya mereka? Kenapa belum pulang juga" gumam Zhan

"Tidur saja lah" Zhan naik keatas ranjang, pria cantik itu menidurkan tubuhnya disana

Ia sudah berganti pakaian, Yibo sudah menyiapkan semuanya untuknya jadi ia hanya tinggal memilih saja

Cklekk

Suara pintu terbuka, Yibo masuk kedalam kamarnya "aghh" desahnya berat, lampu kamarnya sudah mati

Pria itu membuka pakaiannya dan berlari masuk kedalam kamar mandi untuk segera membersihkan diri, Zhan menurunkan selimutnya ia mendengus sebal melihat itu

"Kebiasaan" cibirnya

Bunyi percikan air terdengar Yibo mandi selama beberapa menit saat itu juga Zhan masih terjaga

"Shh" Yibo meringis, ia hanya memakai handuk tanpa pakaian menutupi bagian privasinya saja

"Zhan kesini?"

Yibo menyalakan saklar lampunya "Zhan" Yibo memanggil melihat selimutnya menggembung

"Apa" jawab Zhan malas, menurunkan selimutnya "KYAAAA!!!" ia kembali menaikkan selimutnya terkejut melihat tubuh telanjang dada Yibo

"Kau sudah melihatnya untuk apa malu" malas

Zhan mendengus sebal "tetap saja malu! Tidak sepertimu tak tau malu" ia kembali menurunkannya

Zhan menguap "kenapa lama sekali"

"Kau daritadi disini? Aku kira kau tidak akan kesini" ujar yibo mengusak rambutnya agar cepat kering

"Kau sendiri yang menyuruhku! Aku menemani mommy daritadi" jawabnya malas

Yibo tersenyum "maaf, client Daddy mengusulkan kerja sama dengan ku jadi aku sedikit mengulur waktu"

"Tidak apa, aku baru tau kau memiliki perusahaan sendiri padahal kau belum kuliah" ujar Zhan

"Aku belajar dari Daddy ku sendiri" Yibo mengambil boxernya

"Kyaaa cabul pakai boxer didalam kamar mandi sana! Jangan disini! Dasar cabul tak tau malu" teriaknya memejamkan mata

"Hahaha kau ada selimut lebih baik kau tutup matamu dengan selimut aku malas masuk lagi kesana"

"KYAAAAA!!!" Zhan menutup matanya saat Yibo mulai menarik handuk dan melepaskannya

Yibo terkikik ia memakai celana boxer saja, kakinya melangkah naik keatas ranjang setelah menaruh handuk

"Kenapa kau tidak pakai baju!" Geramnya kesal

"Malas lebih enak seperti ini" enteng sekali

Yibo menarik pinggang xiao Zhan mendekat kepadanya, Zhan menahan dada bidang Yibo "aku menunggumu lama!"

"Maafkan aku" sesal Yibo berbisik, mencium kening xiao Zhan

"Eum" Zhan menganggukkan kepalanya dua kali

"Bibo matikan lampunya" suruh Yibo

"Lampu dimatikan!"

Lampu itu mati seketika, Zhan melongo "kau bisa matikan lampu hanya dengan berucap saja?!" Pekiknya terkejut ia baru tau

"Tentu, kalau kau ingin mencobanya cobalah" ujarnya menyuruh Zhan, senyum evil

"Bibo nyalakan lampunya!" Suruh Zhan kegirangan

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 11 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Childhood And The Future (Yizhan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang