Sepanjang Hari Al dan Rey terdiam dengan pikirannya masing masing membuat teman temannya bingung harus bagaimana, pertanyaan ataupun apapun itu slalu diacuhkan keduanya membuat mereka hampir prustasi.
Dan kini Al terdiam menatap kearah jendela mobil milik si kembar membuat kedua kembar identik itu kebingungan melihat sikap Al yang menurutnya Aneh.
Sesampainya di rumah ketiganya masuk dan mendapati Daddy dan bang Revan sedang duduk dan mendiskusikan sesuatu.
"Kalian sudah pulang ? " tanya Daddy saat melihat mereka berjalan mendekatinya.
"Yah, kalian sedang apa ? " tanya Gilang penasaran dengan setumpuk dokumen di atas meja di depan mereka.
"Oh ini dokumen kasus tabrak lari Mommy kalian" Ujar Daddy membuat Al yang akan meninggalkan mereka sontak berhenti dan menegang.
Melihat Al yang berhenti membuat mereka menatapnya dengan Sedih. "Kemarilah Al, Daddy sudah mulai menyelidiki kasus itu dan kamu tak perlu khawatir tentang itu Daddy janji akan segera menangkapnya" Ujar Daddy membuat tubuh Al semakin kaku.
Degg.
"Kenapa ? " batinnya bertanya tanya sambil meremas dadanya yang sakit.
"Tuan anda tidak apa apa ? " tanya sistem yang merasa guncangan pada batin Al.
"Sistem apa yang harus aku lakukan ? " batinnya bertanya.
"Tuan sebaiknya anda tenang tuan jika tidak anda akan jatuh sakit, sebaiknya anda jangan berpikir tentang hal itu dulu tuan" Panik sistem yang mendapati tubuh Al tak baik baik saja.
"Semuanya menyakitkan dan terlalu tiba tiba untukku" ujar Al menahan rasa pusing yang tiba tiba datang.
"Tuan tuan berta- " ujar sistem namun tertahan saat tiba tiba Al yang mulai roboh kembali dan pingsan.
Melihat Al yang terdiam mereka berpikir jika Al sedang sedih namun sedetik kemudian melihat Al yang jatuh pingsan membuat mereka membola terkejut.
"AL/SAYANGG/ADEKK" Pekik mereka dan segera membawa Al kerumah sakit.
Sesampainya di rumah sakit mereka berjalan kesana kemari menunggu Al yang tengah di periksa dan tak lama kemudian mereka melihat Ayah dan yang lainnya datang dengan panik.
"Mana Ezra ? ".
"Apa yang terjadi ? ".
" bagaimana bisa ? ".
"Bagaimana kondisinya ? ".
Tanya mereka semua beruntun.
"Aku tak tau tiba tiba Al pingsan saat pulang sekokah" Balas Daddy tak kalah khawatir.
"Tenanglah dan berdoa semoga tidak terjadi hal buruk padanya"Lerai Revan menenangkan mereka semua.
"Dia benar, kalian tenanglah dulu" Sahut Candra menambahkan, membuat mereka segera menenangkan diri mereka masing masing.
Tak lama dokter keluar dan langsung dikerubuni banyak pertanyaan pertanyaan hingga dokter itu sedikit kewalahan.
"Tenang bapak, ibu, semuanya harap tenang" Ucap sang Dokter.
"Pasien baik baik saja, ia hanya mengalami shock ditambah banyak pikiran hingga kadar darah nya tinggi juga asupan nutrisi yang kurang membuat imun nya melemah, tetapi kalian tenang saja saya sudah menyuntikan nya Vitamin dan saya harap kalian bisa mengurangi dia untuk berpikir terlalu keras dan tetap menjaga pola makanan nya dengan teratur" lanjutnya.
"Baik dok terima kasih" Balas Ayah.
"Baiklah pasien akan kami antar ke kamarnya" Sahut Dokter.
"VIV" sahut Daddy dan diangguki dokter.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cowo Tapi Cewe ? {END}
Teen FictionEzra cewe moodyan yang berstransmigrasi ketubuh seorang cewe yang berpenampilan cowo dan sialnya nama sipemilik tubuh sama persis dengan namanya yang mana ia terlahir dengan hanya sosok ibu namun dikarnakan suatu insiden membuat ibu yang sudah diang...