BERBURU NUSANTARA

I : Darah di Danau Sared

Sepasang bulan yang sedang purnama di planet Getraw malam itu, menerangi laju iring-iringan kendaraan pengangkut CPG yang melintas diatas hamparan sebuah gurun pasir.

Sebanyak 10 unit kendaraan pengangkut Cyborg Pekerja Getraw ( CPG ) itu, melintas dengan kecepatan tinggi, hingga meninggalkan jejak debu pasir beterbangan di belakang iring-iringan.

Setiap kendaraan pengangkut itu saat ini sedang membawa satu tim CPG, yang beranggotakan sebanyak enam unit CPG. Satu diantara para CPG di dalam masing-masing kendaraan, merupakan seorang ketua bagi timnya.

Dibagian pintu belakang kendaran-kendaraan pengangkut CPG yang berwarna serba hitam itu, terdapat tulisan 'CPG' dalam ukuran besar yang diikuti tulisan angka sebagai penanda nomor masing-masing tim.

Salah satu kendaraan dalam rombongan itu ditandai dengan 'CPG-8'.
Berisi CPG tim ke delapan yang dipimpin oleh ketua tim bernama Zapan.

Di dalam kendaraannya, Zapan saat ini sedang memperhatikan dengan serius layar monitor yang tertanam pada tangan kirinya, yang merupakan sebuah tangan yang telah dimodifikasi sepenuhnya, menjadi sebuah tangan mesin.

Monitor pada tangan mesinnya itu sedang menampilkan peta dan posisi iring-iringan kendaraan pengangkut CPG yang tengah menuju ke danau Sared, tujuan dari kendaraan-kendaraan ini melaju.

"Berapa lama lagi Ketua ?"
tanya Ziko yang merupakan salah satu anggota CPG tim delapan.

"Sebentar lagi!" jawab Zapan yang duduk berhadapan dengan Ziko, sambil pandangannya tetap tertuju pada monitor ditangannya.

Sepanjang perjalanan menuju danau Sared, Ziko banyak menanyakan tentang pekerjaan yang akan dia lakukan.

Tentu saja, karena ini adalah misi ke Danau Sared pertama bagi Ziko.

Ziko tidak sendirian, ada tiga rekan setimnya yang juga sedang menjalankan misi ini untuk pertama kali yaitu; Zidan, Zaka, dan Zuri. Sedangkan Zolo yang juga berada didalam kendaraan, merupakan rekan seangkatan Zapan yang telah memiliki pengalaman kerja yang sama.

"Tingkahmu sama seperti Ketua kita waktu baru pertama kali ke danau Sared!,.... banyak tanya! Hahaha" ucap Zolo yang duduk disebelah Zapan sambil tertawa ringan.

"Tapi tidak masalah, itu biasa terjadi bagi CPG yang baru pertama kali menjalankan misi ini"

"Ketua kita juga dulu seperti itu, banyak tanya" kisah Zolo.

"Bukan begitu, Ketua?" tanya Zolo sambil menepuk pelan pundak Zapan.

"Entahlah, kau terdengar seperti sedang menceritakan dirimu sendiri" Zapan membantah cerita Zolo sambil tersenyum geli.

Pandangan Zapan terlepas dari monitor dan mulai menceritakan sesuatu.

"Kalian mungkin belum tahu, dulu ada seorang CPG yang salah masuk kendaraan dan t ...., ehggh...., Zapan tiba-tiba meringis pelan, membuat kalimatnya terhenti.

Dia menoleh ke arah Zolo yang barusan dengan sengaja menyikut lengan kanannya dengan keras. Zolo memberi kode agar cerita memalukan soal dirinya itu tidak dilanjutkan oleh Zapan.

"Ehemmm....,ya ya...., maksud ku itu !, "Ziko seperti aku waktu pertama kali menjalankan misi ini, hahaha banyak tanya hahahaha" Zolo mengakui sambil tertawa lepas.

Gelak tawanya yang khas itu turut memancing Zapan dan CPG lainnya ikut tertawa, sehingga memecah suasana kaku di dalam kendaraan.

Zolo pun terselamatkan karena aib cerita masa lalunya tidak jadi diceritakan oleh Zapan.

Sementara itu, iring-iringan kendaraan CPG terus melaju menyusuri gurun pasir yang menjadi satu-satunya akses menuju ke danau Sared.

Setelah melakukan perjalanan selama lebih dari 5 jam, iring-iringan kendaraan pengangkut CPG kini hampir sampai di titik tujuan. Yaitu dermaga penyelaman danau Sared.