Vampire||~ENHYPEN

Batu Orpheus

Di kediaman Venom house Mahesa dan saudara-saudara nya sudah berkumpul untuk pergi ke hutan Celeste. Tempat tersebut sangat lah jauh dan sudah sangat di kenali sebagai tempat paling berbahaya.

Di sana terdapat sebuah barang yang sudah lama di simpan sebagai peninggalan bersejarah di dunia vampire.

Batu Orpheus! Batu itu memiliki daya tarik yang kuat,,maka dari itu banyak vampire-vampire yang ingin memiliki batu tersebut untuk sebuah keabadian.

Namun,,tidak ada yang bisa menempuh sampai tujuan karena di sana ada 5 rintangan yang sangat berbahaya.

"Apapun itu,, kita harus cepet dapetin batu itu!"ucap Zehon

Nolan mengangguk."semoga kita berhasil ngedapetin batu Orpheus,,"ucap Nolan

Riki celingak-celinguk."mana Jay?"tanya nya

"Biasa mo pdkt sama cewek!"sahut Nolan

"Siapa?"tanya Riki

Nolan menghela nafasnya pelan."pura-pura gak tau lagi ni anak,,!"

"Udah,, sekarang kita berangkat?!"sambung Mahesa

"Tapi Hes?apa kalo tanpa Jay kita bisa?di antara kita cuma dia yang mempunyai strength speed,,!"sahut Julian

"Bener Hes,, kita gak tau di sana bakal ada apa!kalau ada Jay,,kita bisa lebih cepet ngedapetin nya kan?"sambung Jake

"Mending lo sekarang jemput tu anak dah!"usul Zehon

"Kita ke sana harus semua!"ucap Jake

Mahesa hanya mengangguk lalu menghilang begitu saja,, sedangkan yang lain langsung duduk untuk berdiskusi.

Tetapi Nolan sedikit tertawa kecil sambil melihat Riki yang sedang diam memperhatikan, Riki yang merasa Nolan menertawai nya menatap nya tajam.

"Lo Napa dah?"tanya Riki

Nolan menggeleng sambil nyengir,Jake yang melihat mereka berdua langsung ikut tertawa kecil.

"Lo Jake gosah ikut-ikutan,,,gue jitak ntar!"ucap Riki kesal

"Iya iya yang udah ehem-ehem!"goda Jake yang di tatap sinis oleh Riki

"Gimana enak Rik?"tanya Nolan

"Lo bertiga kenapa sih lah?"sahut Zehon

"Ckck ini ni adek lo yang bontot,,baru dua hari di tempat manusia udah berulah."ucap Nolan kepada Zehon

Zehon merengutkan kening nya."gigit orang lagi?"tanya Zehon

"Ada unsur gigitan nya— 'Jake melirik Riki' tapi ada kiss nya!"ucap Jake menahan tawanya

"Lo cium cewek Rik?"tanya Zehon

Riki hanya diam dengan tatapan tajam nya."iya tu malah nyruu gue sama Jake ke mobil duluan— eh ternyata di kelas malah ciuman!"sahut Julian

"Ck tumben lo gak mangsa orang lagi!"kata Zehon dengan ala-ala menyindir

"Gue yang nyium,,lo pada yang sewot!"gertak Riki

"Jiakh marah!"

"Lo kenapa bisa cium tu cewek dah? padahal tu anak denger pembicaraan kita!"sahut Jake

"Gue gak tau,awalnya gue pen ngegigit. Cuma gue gak bisa,,tu cewek terlalu wangi— gue cuma pringatin dia abis itu yaudah gue gak bisa tahan nafsu gue."jelas Riki dengan tatapan datar

"Lo nafsu juga sama manusia?"tanya Nolan dengan tawanya

"Normal!"jawab Riki

Zehon menarik nafasnya lalu membuangnya."intinya lo jangan sampe macem-macem ke tu cewek atau cewek manapun..semisal lo ngelakuin hal itu,,Lo bisa ngebuat dia mati!"ucap Zehon