One

435 37 0
                                    

Happy reading

***

pagi hari seorang gadis terbangun dari tidurnya kamar yang bernuansa hitam dan abu yang memberikan kesan klasik tetapi mewah

gadis itu terdiam mengumpulkan nyawanya sebelum hendak berdiri wajah khas setelah tidur itu terlihat matanya terlihat sipit dikarenakan gadis tersebut memiliki tipe mata sleep eyes yang membuatnya terlihat ngatuk setiap saat

gadis itu duduk dipinggiran kasur sambil mengucek matanya, dan melihat jam di dinding ia terdiam sejenak dan langsung bangkit lalu pergi mandi

setelah mandi gadis itu mengenakan seragam sma dan menggunakan jaket kulit kesayangannya itu yang berwarna hitam ya gadis itu bernama oline manuel

*****

oline pergi menuruni tangga terlihat rumahnya yang sangat sepi hanya ada pembantunya yang bernama bi sirna, oline menghampiri bi sirna yang terlihat sedang menyiapkan sarapan untuknya

"ribka udah berangkat bi?" tanya oline pada bi sirna mengenai adiknya yang bernama ribka itu

"udah non tadi ribka berangkat sama temen-temennya" ucap bi sirna, oline meng oh ria dan langsung duduk sambil menyantap makanan yang disajikan oleh bi sirna, makanan itu berisikan telur mata sapi, ayam dan juga tumis jagung oline menyantap makanan itu

"bunda sama ayah belum pulang bi?" tanya oline disela kegiatan makannya itu

"belum non tadi bibi dapet telpon dari ibu katanya ibu masih ada keperluan jadi belum bisa pulang sekarang paling nanti Minggu depan katanya" sendok yang oline pegang terhenti mendengar perkataan bi sirna

bi sirna yang melihat hal itu mengerti perasaan yang oline rasakan bi sirna adalah pembantu yang sudah cukup lama di keluarga oline

saat oline masih kecil dulu dimana seharusnya anak kecil mendapatkan kasih sayang dari kedua orang tuanya tetapi oline merasakan kesendirian sebelum ribka lahir

bi sirna lah yang selalu menemani oline bahkan layaknya bi sirna adalah ibu kandung oline

"bibi yakin pasti bapak sama ibu sebenarnya sayang sama non oline mereka cuma sibuk karena pekerjaan, non kan tau bapak sama ibu harus nanganin perusahaan di luar kota" ucap bi sirna menatap oline

oline hanya bisa menatap makanannya itu lalu bangkit dari duduknya dan mengambil tas yang ada di sofa lalu pergi begitu saja

bi sirna yang melihat hal itu hanya bisa prihatin pada oline "kasian non oline ga pernah diperhatikan oleh ibu sama bapak, mereka terlalu sibuk bekerja sampai lupa bahwa hari ini ulang tahunnya"

**

oline langsung menaiki mobilnya itu mobil bmw m3 berwarna hitam dikarenakan sekolahnya membolehkan para siswa dan siswinya untuk membawa kendaraan saat sudah kelas 11

oline terlihat sangat kecewa dengan orang tuanya bagaimana ia tidak kecewa lagi dan lagi orang tuanya memberikan janji palsu kepadanya

tidak ada satupun hari dimana dia dirayakan oleh orangtuanya

oline menghentikan mobilnya dipinggir jalan rasanya ia tidak kuat jika harus pergi ke sekolah dalam keadaan seperti ini

BUKTITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang