Hanya Kita Yang Tau [BeckFreen]

Mencoba Memahami

》Mansion Armstrong London

Kedua orang tua Becky sedang melakukan sarapan pagi sembari berbincang santai

" Mom, daddy dengar dari Richie kalau becbec menerima tawaran menjadi BA di salah satu perusahaan yang ada di Thailand. Apakah benar? " -Daddy Armstrong

" Yaa itu benar dad, mommy kemarin tau ketika Richie menelpon " -Mommy Arsmtrong

" Humm.. tumben sekali anak itu, biasanya dia selalu menolak ajakan untuk menjadi BA. Bahkan pernah dulu daddy meminta dia untuk menjadi BA perusahaan daddy pun dia tak pernah mau " -ucap Daddy Arsmtrong dengan sedikit merasa heran dengan perubahan putri kecilnya itu

" Dad, apakah kita sebaiknya pulang ke Thailand selagi jadwal daddy sedang longgar? Mommy sangat merindukan putri kecil kita, semenjak kita menetap di london kita jarang sekali berkumpul karna kesibukan masing-masing " -ucap Mommy Armstrong menatap sendu dengan mata yang berkaca-kaca ke arah suaminya

Daddy Armstrong yang mendengarnya pun menatap istrinya itu sembari beranjak dari tempat duduknya dan memberikan pelukan untuk istrinya yang sudah mulai menangis itu sambil mengusap kepala istrinya

" Baiklah honey, lusa kita akan pulang ke Thailand.. Daddy juga merindukan keluarga kecil kita berkumpul, maafkan Daddy yang selalu sibuk hingga tidak punya waktu untuk sekedar berkumpul bersama " -ucap Daddy yang merasa bersalah karna kesibukannya yang membuat keluarganya jadi jarang berkumpul

Mommy Armstrong mengangguk senang di dalam pelukan Daddy Armstrong

" Terima kasih sayang, tidak apa-apa aku mengerti. Aku hanya rindu menghabiskan waktu bersama anak-anak kita " -ucap Mommy Armstrong seraya melepaskan pelukan dengan tangis yang sudah mereda

" Tak perlu berterima kasih honey, apapun untukmu dan anak-anak kita.. sudah yaa, mari kita segera bersiap pergi bekerja " -ucap Daddy Armstrong mengusap air mata istrinya sembari tersenyum dan di balas anggukan juga senyuman manis dari sang istri

《 _______________________________ 》

》Di Thailand

Waktu telah menunjukkan pukul 06.00 sore, di sebuah perusahan masih menyisakan satu orang yang saat ini masih fokus menatap layar laptopnya hingga sebuah satu suara dari benda layar pipih di samping laptopnya membuyarkan konsentrasinya

Ting!

Freen pun mengalihkan pandangannya seraya mengambil telepon genggamnya dan melihat pesan masuk

[ Line vers ]

👤 : " Hallo, Selamat Sore. Apakah betul ini Khun Freenxa Sarocha Chankimha ? "

Freen pun mengernitkan dahi nya melihat pesan itu yang ia tak tahu siapa pengirim pesan tersebut

Freen : " Iya betul, maaf anda ini siapa ya ? "

👤 : " Ah, saya pengagum rahasia anda. Apakah saya sedang mengganggu anda Nona? "

Freen semakin heran dan bingung siapa seseorang yang tengah mengirimnya pesan ini dan mengaku mengagumi dirinya

Freen : " Maaf saya tidak ada waktu untuk anda dan maaf saya juga sudah memiliki kekasih. Dan tolong jangan menghubungi saya lagi, karna saya sibuk " -balas Freen dengan penekanan dan ia juga sengaja berbohong bila ia sudah memiliki kekasih

Seseorang di seberang sana mengernyitkan dahi pertanda bingung setelah melihat balasan dari Freen

👤 : " Ohh begitu ya.., sayang sekali saya sudah terlambat ternyata. Baiklah Nona Freen, terima kasih untuk waktunya dan maaf jika saya telah mengganggu waktu berharga anda :) " -balas seseorang itu dan tersenyum sendu menatap layar telepon gengamnya