04

45 4 1
                                    

Keadaan masyarakat planet giirin kembali pulih dan mereke kembali melakukan aktivitas mereka seperti biasa. Sudah lewat 2 hari setelah insiden itu dan sudah 1 hari (name)  tertidur untuk memulihkan tenaganya. Sekarang ia sudah diterima oleh masyarakat dengan senang,  setelah ia bangun dari tidurnya banyak sekali orang mendesak ingin berbicara dengannya. Bahkan ada yang manangis dan bersujud padanya karena telah membantu mereka.  Tentu saja (name)  menjadi tak nyaman,  hal asil ia dengan sabar menenangkan mereka. Sedangkan seila dan yang lainnya hanya menahan tawa melihat (name)  yang kesusahan meladeni semua orang itu.  (name)  seperti sebongkah permen didepan segerombolan semut. Sangat menggemaskan melihat wajah tertekan (name). Hahaha.... Sepertinya itu hiburan bagi mereka (¬_¬)

"ternyata kau ada disini!".suara dingin yang ia kenali memasuki indra pendengarannya. (name)  mengetahui pemilik suara itu ryan.

"ryan! Ada apa?" (name)  berbalik melihat pria itu memdekat padanya.

"tidak ada!".ryan mengambil duduk di sampingku. Saat ini kami duduk di atas bukit. Ingat bukit tinggi tempat (name)  menggunakan kekuatannya, itu bukitnya.

Cukup lama mereka hening, seperti enggan untuk bicara. (name)  akhirnya mrmbuka suara
"aku tak tahu ternyata tanah diplanet ini memiliki kekuatan tersendiri! Tanaman yang tumbuh dengan cepat bahkan dalam sehari kalian bisa melakukan 2 kali panen!" kagum? Tentu saja! Ternyata planet ini memiliki kekuatan juga. Hal yang tidak diketahui oleh orang luar planet giirin.

Terdengar kekehan kecil dari ryan.
"heh, kalau begitu...ikuti aku!" ryan berdiri dan pergi sedangan (name)  mengikuti nya dibelakang.  merasa penasaran kemana ryan membawa nya.

(name) pov on

Sekarang kita sudah berada di seberang bukit tinggi itu. Ryan berhenti tepat pada dua pohon besar didepan kita. Banyak pohon besar disini. Aku menatap kagum hutan ini. Aku menyadari jika ryan menatapku yang kutatap balik. Ia menjulurkan tanggannya untuk ku genggam. tanpa bertanya aku menjabat tangannya dan ia menarikku melintasi sela sela pohon besar didepan tadi.

Mwehehehe kapan lagi kan di gandeng ama cogan (╯3╰)

Aduh lambungku berdisko (◐∇◐*)

Bukan sulap bukan go*put tiba tiba kami berada di tempat lain.  Sebuah taman bunga sangat indah. Bagaimana itu terjadi bukan kah kami hanya melintasi sela sela pohon besar itu.

"tempat ini adalah rahasia tersembunyi dari planet giirin! Hanya beberapa orang yang di boleh kan masuk kesini". Sekita lamunan ku buyar saat ryan berbicara.

"hanya beberapa orang?"

"iya! Lihat kesana!" menunjuk sebuah gumpalan baru di tengah tengah taman bunga.  Terdapat sebuah kristal kecil diatas batu itu.

"itu adalah kristal yang memberikan planet giirin kekuatan! Karena kristal ini sudah memakai kekuatannya selama pulutan tahun membuat kristal nya melemah! karena itu kerusakan pada hutan disini terjadi, tapi kau menyelamatkannya.  Entah siapa kau sebenarnya (name)! Kristal ini disebut sebagai kristal kehidupan" jelas nya.

Aku menatap kristal itu dengan cermat. Sepertinya sudah pernah melihatnya. Aku ingat juga memiliki kristal ini. Aku mengeluarlan kalung yang orang tua ku tinggalkan untukku disana juga terdapat kristal itu.

"apa ini kristal kehidupan?". Terlihat dikalungku juga ada kristal.  Ryan menatap kalungku dengan sorot mata yang sulit di artikan.

"dari mana kau mendapatkan nya?"

"ini pemberian peninggalan orang tua ku!" jawab ku se adanya.  Ryan menatap ku sejenak

"(full name)  siapa kau sebenarnya?"

"a.. Apa!". Gugup saat ia ditatap begitu intes.

"

(name)  kalung ini adalah pemberian dari dewi kehidupan untuk keturunan nya"

"Apa!!!  A...aku tidak tau, mama bilang ibu ku memberikan ku kalung ini katanya ini adalah milikku! Dan aku harus menjaganya" jelasku.  Memang benar saat ibu namya memberikan (name)  ke pada mama nya ia menitipkan kalung tersebut yang dikatan miliknya itu.

Sruk

Ia memegang tangan ku sebelah dan membungkuk di depanku. Tentu saja membuatku bungkam.
"Saya Ryan morvin keturunan morvin generasi ke 32, keluarga yang turun temurun yang diperintahkan untuk menjaga kristal kehidupan  sampai keturunan sang dewi datang"

"a... Apa yang kau.maksud?"

(name)  pov off

(name)  menatap tak percaya kepada ryan. Keturunan sang dewi? Siapa? Dirinya? Apa yang ia maksud sebenarnya.

"Apa yang kau maksud?"

"sebenarnya keturunan morvin di utus langsung sang dewi kehidupa pemilik Kristal ini untuk menjaganya. Kristal ini akan diberikan kepada keturun sang dewi dan pada saat keturunan dewi ditemukan kami keturunan morvin bersumpah melindungi keturunan sang dewi jadi.....

Putri (full name) , saya bersumpah dengan nyawa saya sendiri, saya ryan morvin keturunan morvin akan menjadi pengawal anda Putri"

Cup

⁄(⁄ ⁄•⁄ω⁄•⁄ ⁄)⁄

Ryan mencium punggung tangan (name) lembut. Memdengar sumpah yang di lontarkannya membuat (name)  tak tau apa yang harus ia lakukan. Sangat malu saat ryan mencium punggung tangannya.

Aww punggung tangan gue sudah tak perawan lagi guyss(╥﹏╥)




Tbc

Maaf ya baru up solanya udah mulai belajar seperti biasa lagi jadinya udah mulai ada tugas (╥﹏╥)

Vote nya dung biar semangat ( TДT)

Shirland//Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang