Bad Boy & Homo Sange Boy

Tadi, malam yg indah kan?

REVISI MULU

'
'
'
'
'
'

Setelah melewati malam yg nyaman.

Leguhan terdengar. " Ugh.. "

Arlan membuka matanya perlahan. pertama kali dia melihat wajah yg selama ini dia rindukan, rasanya masih sama. tetapi lebih tampan dari sebelumnya.

Arlan mengangkat tangan kanan nya untuk mengelus ngelus pipi pria tampan yg berada di sebelah nya itu

Terlihat Alvin nyaman dengan sentuhan lembut arlan, arlan terkekeh melihat wajah alvin

Wajah yg putih, tampan dengan alis yg menekuk, walaupun saat tidur. dan rambut yg acak acakan. masih terlihat tampan

Arlan menyisirkan rambut alvin dengan jari jari nya, menata rapih. menyingkirkan poni alvin yg menutupi wajah tampan nya itu

" Jadi ga tega buat bangunin. tapi ini udah waktunya sarapan. biasanya .. " arlan membatin

Geraman terdengar, alvin terlihat terganggu dari tidur nya. tapi juga terlihat nyaman

Arlan terkejut, pura pura tidur kembali. alvin membuka kedua matanya. melihat wajah arlan dengan tangan yg berada di atas pipi nya

Alvin terkekeh, " Hmm, bangun gausah pura pura. " Alvin mengacak acak rambut arlan dengan satu tangan nya itu

Arlan kembali membuka mata nya, dan melihat alvin sambil cengengesan

Alvin mendekat ke wajah arlan turun sedikit ke daerah leher dan menenggelamkan kepala nya di leher arlan

Dan arlan hanya mengelus ngelus kepala belakang alvin dan memeluk juga kepala tersebut.

Arlan melihat jam weker di meja nakas di sebelah nya itu " Bangun, udah waktunya sarapan kan? " alvin menegakkan kepala nya sambil menatap arlan dan mengerutkan kening nya

" Apa? " tanya arlan agak menundukkan kepala nya " Cantik. " ucap alvin sambil terkekeh " c- cantik apanya!? ganteng gini. "
jelas arlan dan alvin hanya tertawa kecil

" Yaudah, mandi. mau duluan? apa barengan? " tanya alvin membuat arlan harus memilih

" G- gua duluan! " arlan langsung duduk di atas kasur itu, alvin terkekeh

" Yakin? yakin mau sendiri aja? " tanya alvin lagi sambil menaik turunkan satu alis nya

" Ya! gua duluan. dan sendiri. " jelas arlan langsung beranjak dari kasur dan pergi ke dalam kamar mandi

Alvin hanya senyum senyum sendiri.

" Cepet mandi nya, aku tunggu di bawah. " teriak alvin tidak terlalu keras

Alvin beranjak dari kasur nya itu dan membereskan kasur nya sedikit. lalu pergi menuruni tangga.

Melihat dua orang entah siapa (Temen lu ) sedang tidur di atas sofa empuk miliknya

Alvin mengerutkan kening nya, lalu mengabaikan mereka berdua. alvin langsung masuk ke kamar mandi yg berada di dekat dapur pantry milik nya.