2 | Kesalahan dan Kekesalan

63 13 0
                                    

"Berani lu sama gua?" Tanya Levi yang baru saja melangkah keluar ruangan UKS, Liam yang sedang duduk di kursi sebelah ruangan UKS hanya menatap Levi dengan tatapan kosong lalu mengangguk sebagai jawaban.

"Ngapain gua takut?" Tanya Liam berdiri dari kursi nya dan menepuk bahu kiri Levi.

"Nanti juga gua bales lu" Ucap Levi terkekeh pelan, Liam melangkah menuju kelas dan langsung duduk di bangku nya.

***

Saat ini Liam sedang berada di lapangan dan duduk di tepi lapangan bersama teman nya yang ikut basket, ia mengalihkan pandangan kepada tukang cilok yang masih berdagang di area sekolah, dengan cepat Liam menatap Lion dan Graceo sebelum melarikan diri ke gerobak penjual.

"Pak pesen.." Omongan Liam terjeda ketika ia mendapatkan siswa berseragam SMA dan satu siswa berseragam SMP, ia mengeluarkan dompet nya tetapi masih memandang kedua murid itu dengan tatapan tajam seolah Liam sedang bermain detektif.

"Cilok nya satu bungkus pak" Ucap Liam menyerahkan selembar uang bernilai 10.000 rupiah, ia memandang rambut panjang siswa berseragam SMA dan memandang siswa berseragam SMP, ia melihat mereka sedang membeli sebuah jajanan.

"Masih sekolah ya? Kapan ini pulang nya?" Tanya yang menjual cilok, Liam tersenyum tipis dan menyeret bangku ke arah nya kemudian menduduki bangku nya sebelum menjawab pertanyaan dari bapak itu.

"Saya ada les basket pak.. Kebetulan les nya di sekolah" Jawab Liam yang langsung di balas dengan anggukan dan senyuman tipis dari penjual cilok itu, Liam yang sudah diserahkan sekantong plastik bening tidak terlalu besar itu pun segera berlari menuju teman nya dan berbagi beberapa cilok nya.

"Eh nanti sempet zoom kan? Tugas gua numpuk!" Ucap Lion yang langsung diangguki oleh Graceo sementara Liam menusuk cilok lalu menggigitnya nya.

***

Liam yang sedang merebahkan badan nya di tempat tidur masih menggunakan jersey basket nya hanya bengong menatap atap kamar nya, ia kemudian meraih handphone nya yang terdapat di samping bantal, ia membuka aplikasi whatsapp dan memencet status whatsapp dari nomor Delynn.

(Di status Delynn terdapat Delynn yang sedang jajan dengan Levi)

Deg.

Liam merubah posisi nya yang awal nya rebahan menjadi duduk, ia melihat foto itu dan segera melangkah menuju laptop di meja belajar nya.

Liam
Del, kamu lagi sama Levi?
Ngapain?
Del
Jawab
Delynn
Sengaja kamu matiin handphone mu?

Delynn
Astaga Liam
Aku lagi di perjalanan pulang..

Liam
Udah sore begini kamu pulang?
Kita pulang siang loh Del
Kamu jalan sama orang lain?
Aku lagi free ini

Delynn
Iya.. Tadi aku jalan bareng Levi

Liam
Tidur
Jangan telat tidur sore nya
Atau aku yang dateng ke rumah mu del

Delynn
IYA INI PAS PULANG MAU TIDURRR

Liam terkekeh pelan lalu melihat hoodie di sebelah nya yang ia kena kan waktu ia ulang tahun, Liam mengenakan hoodie itu lalu melihat ke sebuah notifikasi di laptop nya.

Delynn
meet.google.com/hup-ypaq-hrq

Eh?

Liam membeku di tempat ia duduk, ia memencet link yang Delynn kirim kepada nya.

Mengapa Delynn mengirim sebuah link ke google meet?

New Era [HIAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang