semuanya berubah dan menghilang (part2)

182 27 22
                                    


14 agustus 2024

Hari ini adalah hari yg sangat rora nanti2 kan, yaitu hari d mana dia berumur 20 tahun, dia sangat tak sabar dgn kejutan apa yg nntinya asa berikan, PD dulu ga ppa ya kan. Dan yg lebih membuat dia senang, itu berarti dia sudh menginjak usia dewasa, kali ini asa ga mngkin nolak dong klu dia ajak pacaran, kan rora udh dewasa.

Malam yg d tunggu2 pun sudh tiba, d mana saat ini rora sedang bersama appa dan eomma ny yg sudh bersiap merayakan ulang tahun anaknya, sebenernya eommany ingin mengadakan pesta, tp rora menolakny ia hnya ingin berkumpul dgn keluarga kecilnya.
Tak lupa rora juga menunggu asa, biasanya tiap rora ulang tahun asa pasti ada d sana, tp tidak untuk hari itu, rora benar2 sudh menunggunya sangat lama, bahkan ia juga trus menghubungi asa namun no ny sama sekali tidak bisa d hubungi, sebenrnya ia bisa aja sih langsung menemui asa d rumahny, tp gengsi dong masa keliatan bngt ngejar2 ny.

" Syang udh tiup aja lilinnya, mngkin ka asa ny lagi sibuk. Udah besok juga kan mash bisa kalian rayain ber2" ucap eomma rora menenangkan

" Hmm iya eomma" dgn muka murung ia meniup lilinya, tak lupa juga ia berdoa, setelahnya rora pn memberikan potongan kue pertama ny kepada kedua orang tuanya.

Krna kelamaan menunggu asa, yg sepertinya dia juga ga bakalan datang, rora pn memutuskan untuk tidur saja.

" Aishhh dasar menyebalkan, awas aja besok kalau ketemu. Akan aku kash pelajaran" rora pn mulai mengistirahat kan badannya, hari yg harus ny spesial malah berantakan krna satu orang yg ia nantikan tidak datang.

Pukul 3 subuh rora terbangun dari tidurny, krna ia merasa ada tangan yg memeluknya, rora sontak berteriakk, krna lampu kamar rora memang selalu ia matikan jika mau tidur, jd rora hnya melihat seorang perempuan beramput panjang.

" Yakhhh hantuu, tolonggg eommaa appaa, tolong jngn bunuh aku, aku blm ngerasain pacaran, tolonggg" teriak rora dgn penuh ketakutan

" Syuttt jngn teriak2 ini ka asa" ucap asa sambil menyalakan lampu tidur ny rora
" Lagian km kebiasaan sih, kalau tidur jngn smpe gelap semua, setidakny nyalain ke lampu tidurnya" ucap asa

" Lagian ka asa ngapain sih kesini malam2, ko ka asa bisa masuk? Trus ka asa kemana aja dari tadi susah bngt d hubungi, udah kaya orang penting aja? Trus ka asaa lupa yh klu hari ini ulang tahun? Trusss

Cupppppp

Asa mencium bibirny rora lumayan lama, lalu ia sedikit melumatny. Trnyata itu adalah cara ampuh membuat rora berhenti berbicara.

" Km bisa satu2 ga nanyany, ka asa pusing harus jwb yg mana dulu,.
Brusan ka asa baru pulang nemenin mommy dri rumah nenek, trus ka asa lihat eomma sma appa km belum tidur soalny lampu rumah km mash nyala, ya udh ka asa ke sini deh. Dan maap hp ka asa lowbat, trus satu hal lagi, Ka asa ga lupa ko sma brithday km, makanya itu ka asa langsung mutusin buat nemuin km skrng" jelas asa panjang lebar

" Ohhh jd gt, maap aku ingatkan ka asa lupa. Trus hadiah aku mana? Pinta rora

" Ya udh tutup dulu matanya" titah asa

Rora pn mulai menutup matanya, namun ia merasakan bahwa wajah asa sangat dekat dengannya smpai nafas asa bisa rora rasakan, tiba2 rora merasa ada bibir yg menempel d bibirny. Rora pn membuka mata, dan benar saja saat ini asa telah menciumny, dgn mata yg terpejam asa mulai menggerakan bibirnya.

Rora pn kembali menutup matanya, dan mulai mengikuti apa yg asa lakukan, asa mulai menekan tengkuk rora agar bisa memeperdalam ciumannya, ia sedikit menggigit bibir rora guna meminta akses masuk, dgn mengikuti nalurinya rora pn membuka mulutny, dan lidah asa pun mulai melesat memasuki mulut rora, dgn mengabsen setiap deretan gigi rora.

Short story BABYMONS7ERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang