Ꮬ ᎠᎺᎡᎢ ᎠᎢᏒᎩ4

568 17 0
                                    

    ᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪ

                             Heppy Readings ggays

ᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁ

   Jam istirahat pertama sedari tadi sudah berbunyi,Nara sekarang berada di kantin dengan seorang gadis manis bernama mika,Nara dan mika sudah bersahabat sejak pertama kali masuk SMA
  Lebih tepatnya saat melakukan pelaksanaan  MOS dan dengan kebetulan mereka di masukan ke kelas yang sama.

        "Kamu mau pesen apa?,biar aku aja yang meseninnya kamu tunggu di sini biar gak ada yang nempatin tempat duduknya"ujar Nara setelah mereka duduk di kursi pojok Kantin yang masih sedikit sepi.

      "Gue mau bakso mang Aceng aja,em.. sama minumnya es jeruk"balas mika sambil memberikan uang jajannya kepada Nara untuk membayar pesananya sendiri.

      "Okeh"ujar Nara lalu berjalan ke arah stand bakso mang Aceng yang super enak dan beraneka macam jenis bakso.

     Saat Nara hendak berjalan ke arah stand bakso itu tiba-tiba ada seorang gadis yang sengaja menabrakan dirinya ke arah Nara membuat Nara oleng dan akan terjatuh namun sebelum itu terjadi sebuah tangan memeluk pinggangnya erat membuat Nara yang awalnya menutup mata menahan sakit saat akan terjatuh kemudian membuka matanya dan netra matanya bertabrakan dengan netra hitam kelam seorang pria yang memiliki wajah tampan namun lebih ke imut karena matanya yang Belo namun tajam serta pipinya yang chubby dan bibirnya yang mungil dan berwarna merah cerry.

      Nara dan pria itu terpaku beberapa detik saling melempar pandang dengan posisi yang masih sama,dan bertepatan pula dengan datangnya Lingga Dkk dari arah pintu kantin.

     Mata Lingga menajam melihat Nara-nya di peluk seorang pria membuat gemuruh hebat di dadanya,tangannya mengepal kuat membuat buku kukunya memutih.

     "Kamu gak papa"Nara tersadar saat pria di depannya itu berkata dengan suara yang lembut membuatnya semakin gugup dengan apa yang terjadi beberapa detik tadi,dengan segera Nara melepaskan pelukannya gerogi.

      "A-aku gak papa,makasih udah nolong aku tadi"ucapnya gugup sambil tersenyum kikuk membuat pria di depannya itu terkekeh kecil melihat ekspresi kikuk Nara yang lucu menurutnya.

       "Hiks hiks k-kok ka-kamu do-rong a-aku hiks"suara tangisan menjadi pusat perhatian penduduk kantin sekarang.

     Seorang gadis dengan pakaian cupu dan make up tebal tanpa kaca mata menangis di lantai dengan berderai air mata membuat sebagian penduduk kantin bersimpati pada gadis itu yang bernama Lala si ratunya drama.

        "iihh kasian banget dek Lala,gak ada yang nolongin"

        "Iya kasian banget.si Nara kenapa juga dorong Lala padahal Lala adik kelas yang setau gue baik sama lemah lembut"

    "Si Nara emang gitu,mungkin Si Nara iri kali karena Lala kan juara olimpiade tahun ini"

       "Oh iya juga ya,gue kecewa sama Nara,padahal setau gue Nara itu orangnya baik sama gak pernah buat masalah"

              "Eh si Nara itu cuma pencitraan doang sama sifat baiknya,aslinya pasti buruk,gue pernah liat dia pulang larut malem waktu itu,pasti habis jual diri"

      Bisikan-bisikan siswi-siswi yang kebanyakan memang tidak menyukai Nara mulai menjelek-jelekkan Nara di depan umum,tidak segan-segan juga mereka menaikan intonasi suaranya dengan sengaja agar nama baik Nara tercoreng,memang di sekolah ini kebanyakan siswi-siswi di sini sangat tidak menyukai Nara karena Nara adalah siswi tercantik dan banyak pria yang menyukai Nara membuat Citranya selalu ingin di coreng oleh para Siswi,bisa di bilang Nara adalah primadonanya SGS.

Obsesive X ManjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang