Ꮬ ᎠᎺᎡᎢ ᎠᎢᏒᎩ1

1.4K 41 0
                                    

ᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪᝪ

        Heppy Readings ggays

ᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁᐃᐁ


        Greph

   "Adek lagi ngapain hm?"seorang pria tampan bermata tajam dengan rahang tegas namun wajahnya bisa berubah sangat imut selalu bertingkah manja dan pencemburu berat pria jtu berumur 17 tahun ia memeluk  tubuh langsing adik cantik dan manisnya dari belakang dengan manja sambil menyembunyikan wajahnya di celuk leher jenjang adik perempuan kesayangannya dengan lembut menghirup aroma yang selalu membuatnya candu.
  
       "Kak Lingga jangan ganggu aku,aku lagi sibuk ngerjain tugas yang tadi guru aku kasih"ucap gadis berwajah manis dan sangat cantik dengan poni yang menutupi dahinya.. terlihat sangat menggemaskan,gadis itu bernama Quenara Tapions yang sekarang baru saja menginjak umur 16 tahun,dan pria tampan yang memeluknya adalah Lingga Tapions.

       "Kok gitu sih,kakak kan kangen sama kamu,dari tadi kamu sibuk belajar terus,kamu di sekolah juga selalu ngehindar dari kakak,waktu pulang sekolah juga kmu malah ninggalin kakak"ucapnya kesal lalu melepaskan pelukannya dan berkedap dada mengalihkan tatapannya ke arah lain dengan alis menukik yang terlihat lucu.

       Nara menghela nafasnya pelan melihat tingkah kekanak-kanakan kakaknya,kadang ia bingung yang kakak ia atau Lingga,permasalahan kecilpun selalu di besar-besar seperti sekarang.

     "Kak.. dengerin aku,aku besok bakalan ada ujian jadi aku mau belajar lebih giat,aku di sekolah bukannya lagi ngehindar dari kakak cuma aku gak mau fans-fans kakak nerror aku lagi,kalau pulang sekolah tadi aku minta maaf pulang duluan karena ya aku gak mau pulang bareng kakak nanti aku di gosipin yang enggak-enggak lagi sama fans-fans kakak"jelasnya dengan rinci sambil menghadap ke arah kakaknya sambil sedikit mendongak menatap wajah kakaknya,tinggi badannya hanya sebatas telinga lingga.

     "Udah jangan ngambek,kaya anak kecil aja"candanya lembut agar kakaknya tidak kesal lagi,Nara menangkup rahang tegas kakaknya lembut lalu tersenyum hangat,ia mencubit lembut pipi kakaknya berharap kakaknya tidak kesal lagi.

        Lingga menatap dalam manik mata indah adiknya,ada kilatan sesuatu yang terpancar dari tatapan dalam lingga namun tak di sadari nara,Lingga perlahan tersenyum tipis dan langsung memeluk adiknya dengan kencang,Nara membalas pelukan kakaknya dengan senang hati,ia sangat suka sifat kakaknya yang sangat sulit di tebak namun membuatnya selalu sedikit terhibur dengan sifat kakaknya itu.

       "Kakak akan selalu jadi anak kecil kalau sama kamu,kakak akan selalu manja sama kamu,kakak akan selalu nempelin kamu kemanapun,jadi kamu jangan ngehindar dari kakak,apa kamu keberatan dengan sifat kakak ini?"tanyanya dengan sendu sembari mengeratkan lilitan tangannya di pinggang ramping adiknya kuat,matanya memancarkan sesuatu yang tidak di ketahui Nara sama sekali.

         Nara gelagapan sendiri melihat tatapan sendu kakaknya,huh.. ia lupa satu hal,bahwa kakaknya sangat sensitif terhadap suatu hal.

      "Enggak kok,aku gak keberatan dengan sifat kakak ini,aku suka sifat kakak,kakak sangat imut dan lucu dengan sifat kakak ini,aku suka kok,aku selalu terhibur dengan sifat kakak yang apa adanya".ucapnya cepat sambil tersenyum kecil namun terlihat sangat cantik dan manis,lingga terpaku melihat senyum manis adiknya yang sangat-sangat indah.. ah ia tak rela adiknya memberikan senyum sekecil apapun ke orang lain.

    "Syukurlah,kakak senang mendengarnya,semoga kamu tidak lelah dengan sifat kakak ini suatu hari nanti"ucapnya penuh misterius dengan senyuman kecil di bibir seksinya dan mata yang menyipit kala senyuman itu terbit meski senyuman tersebut terulas kecil.

Obsesive X ManjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang