∆ kutukan ∆

26 0 0
                                    

"Shehhhh....." Kepala sakit...." Ringisan pemuda cantik itu terdengar dari arah bangkar rumah sakit.

" Lovis!!!...." Seru mereka

"Kmu gak papah?,apa yang sakit?...." Tanya sea.

" S-edikit pusing saja,gak papa gak perlu khawatir!..." Ujar lovis.

Tak lama dokter datang dengan winter,dokter memeriksa keadaan lovis dan dokter menyatakan bahwa kondisi lovis baik baik saja.

" Keadaan Pasien baik baik saja, bahkan sangat baik hanya tadi mungkin pasien kelelahan dan dehidrasi,jadi menyebabkan imun tubuh nya yang menurun" ujar dokter itu dengan senyuman lembut nya.

" Baik, terimakasih dok...." Mereka bertiga memberikan wai( salam/ terimakasih,dan lin sebagainya)....." Sea dan winter mendekati lovis.

" Bagaimana keadaan mu lovis?..." tanya winter.

" Aku baik,kmu gak perlu khawatir winter..." Jawab lovis sambil mengelus tangan kedua sahabatnya itu.

Lovis tau kedua sahabatnya itu pasti sangat menghawatirkan dirinya.

" Apa dia datang lagi lovi?...." Tanya sea.

Winter serempak menatap sea lalu berganti menatap ke arah lovis,dia lupa bahwa teman nya itu memiliki sedikit kelebihan mungkin.

" Aku kan sudah bilang coba kmu ikut dengan ku lovi, setidaknya kmu masih memiliki harapan,tepat 6 bulan lagi usia mu menginjak 20 tahun....." Cercar winter,memang winter dan sea tau akan masalah lovis dan juga mereka memang mempercayai adanya sihir atau semacamnya.

" Yang di katakan winter benar' lovi,kmu harus ikut dia ke desanya, setidaknya kita masih memiliki harapan...." Sea menimpali sambil mengelus tangan kurus lovis.

" Baiklah Hanya 6 bulan ya....." Final lovis,dan mereka berdua mengangguk serempak.







•••••









" Apakah sudah siap?...." Tanya winter ke arah dua temannya.

" Aku siap win,sea juga,jadi bisa mulai perjalan kita?...." Tanya lovis.

" Baiklah mungkin akan sedikit lama ya, kita mulai perjalanan nya malam hari agar ketika kita sampai di sana itu sudah pagi hari." Winter menarik koper kedua sahabatnya itu.

Perjalanan mereka pun di mulai,di isi oleh canda dan tawa milik mereka bertiga yang terus bertahutan, mereka menari bernyanyi dan tertawa.

Tak terasa mereka sudah ada di seperempat jalan menuju desa winter.

" Bulan nya cantik ya....." Ujar lovis.

" Memang cantik seperti sea...." Sahut winter.

Pipi sea memerah kala mendengar pujian dari sahabat nya itu,lovis yang mendengar itu hanya bisa tersenyum miring,dia tau kalau winter menyimpan perasaan lebih dari seorang sahabat.

" Ahhh sudah lah,winter mengemudi lah dengan benar, jangn terus menggoda sea....." Jawab lovis.

" Baiklah baiklah...." Perjalanan pun di lanjutkan,sea dan lovis menelisik pemandangan sekitar, sangatlah indah saat malam hari.

" Perjalanan pun di lanjutkan,sea dan lovis menelisik pemandangan sekitar, sangatlah indah saat malam hari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bulannya sangat indah ya sea, bintang nya bertaburan....." Sea pun menggunakan kepalanya antusias.

" Ya sangatlah indah,aku jadi ingin berlarian di atas rumput hijau itu...." Tunjuk sea ke penendang di luar sana.

Lelah melihat pemandangan akhirnya kedua pemuda cantik itu tertidur di dalam perjalanan panjang mereka.
















TBC...........

Vote Cok

kutukan (coming soon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang