Jika kalian menjadi Renjun ntah harus bersyukur atau menangis saat ini, melihat semua suami nya yang menatap nya penuh harap padanya yang hanya berdiri bingung dan salah tingkah, ada apa ini?
"Sayang hari ini kita bolos bekerja lagi boleh?" Renjun yang saat itu bingung dirinya menahan salting setengah mati karena tatapan manis dan memohon mereka yang membuat dirinya malu
"Bukan nya cuti kalian sudah selesai saat ini?"Renjun berjalan menuju dapur untuk menyiapkan sarapan para suaminya dan anak-anak nya sambil diekori semua suami nya yang merengek manja
"Kami masih mau dekat dengan mu sayang nanti saja ya kerja nya?" Renjun menghela napas dan menatap semua suami nya galak, membuat mereka semua mundur karena tatapan renjun pada mereka semua
"Tidak boleh seperti itu kalian harus mencari uang untuk masa depan anak kita nanti, jangan malas seperti ini aku tidak suka cepat mandi dan berpakaian rapi dan berangkat kekantor!" renjun mendorong mereka semua yang langsung berlari kekamar mereka masing-masing untuk melaksanakan perintah istri tercinta nya
Renjun menggelengkan kepala nya dan kembali menyibukan diri didapur, anak-anak nya yang melihat drama pagi orang tua nya terkekeh pelan lucu sekali para ayah nya yang langsung berlari saat mendengar suara marah mommy nya
Tak lama para suami renjun turun dan kembali menghampiri dan mencium pucuk kepala istri nya pelan dengan pakaian kantor mereka
"Aku ingin bermain dengan anak-anak di mall siang ini boleh?" mereka sudah duduk di meja makan untuk melakukan sarapan bersama, renjun sudah duduk diantara jaemin dan jisung
"Mau kami temani?" Mark bertanya kepada renjun yang dijawab gelengan kepala membuat mereka tersenyum
"Boleh sayang, tapi bawa bodyguard ya biar mereka menjaga kamu dan anak-anak saat tidak bersama kami!" Ucap Jeno membuat renjun menghela napas nya malas sekali hanya ke mall saja harus membawa bodyguard
"Kenapa harus membawa bodyguard aku bisa menjaga mereka!" Renjun dengan nada yang lumayan tinggi membuat mereka menatap renjun tegas dan sedikit dingin
"Pakai atau tidak pergi sama sekali!" Jisung menekan nada bicaranya jujur dia tak mau marah tapi renjun tidak mau menurut padahal demi kebaikan dirinya sendiri dan anak-anak mereka
"Jika tidak mau membawa itu, setidak nya bawa salah satu dari kami disisi kamu agar kami tidak khawatir sayang!" Jaemin melembutkan nada bicara nya dia tau sebentar lagi istri nya akan menangis
"Yaudah tidak jadi ke mall nya!" Renjun menghabiskan makanan nya dengan diam membuat para suami nya menghela napas pelan ngambek ini mah
Anak-anak sudah selesai makan nya dan kembali kekamar mereka, Renjun segera berdiri tanpa mengatakan apapun
"Sayang, oke boleh kalian ke mall tanpa bodyguard tapi beberapa orang suruhan kami akan memantau kamu dan anak-anak dari jauh!" Keputusan final Mark membuat renjun berhenti dan melanjutkan kegiatan nya menghiraukan para suaminya yang bingung bukan kah itu yang istri nya mau?
"Ga jadi udah ga mood, cepat sana berangkat ke kantor!" Renjun merapikan meja makan dan meninggalkan para suami nya ke dapur
Para suaminya belum beranjak dari meja makan seolah menunggu renjun yang menatap mereka dingin "kenapa belum berangkat, kalian mau aku semakin marah pada kalian?" Renjun menatap suami nya dengan padangan dingin membuat para suami nya segera berdiri dari kursi meja makan dan menghampiri renjun dan mencium kening renjun pelan sebelum berangkat ke kantor
Haechan paling terakhir, tiba-tiba memeluk renjun erat dan berbsisik ditelinga istri manis nya lembut
"Jangan marah sayang, kami hanya khawatir kamu dan anak-anak kenapa-kenapa jika pergi sendiri tanpa ada kami disisi kalian bukan kami tidak mengizinkan kamu pergi tapi demi keselamatan dan keamanan kalian kami tidak mau kalian terluka karena kelalaian kami tidak berada disisi kalian" haechan memeluk renjun berbisik di telinga renjun pelan membuat renjun membalas pelukan itu dia tau tapi terlalu berlebihan membawa bodyguard seperti itu
KAMU SEDANG MEMBACA
With you? || Renjun Harem
Fanfiction🚫HOMOPHOBIC DILARANG MAMPIR🚫 Diperkosa oleh 6 orang asing malam itu membuat nya trauma, niat awal pergi ke club malam hanya untuk minum sedikit alkohol untuk menghilang kan rasa jenuh dipikiran nya membuat nya di tiduri 6 orang asing seminggu set...