第14章

1.2K 75 1
                                    

Mereka sudah sampai di maldives, renjun sudah bangun dan berganti pakaian dengan baju putih jangan lupa topi dikepala nya

Dia berada ditengah para suami nya yang mengelingi nya, mereka ini terlalu posesif sampai dirinya tidak boleh berada disamping siapa pun selain mereka

"Sayang nanti langsung kepantai nya boleh?" Renjun sudah tidak sabar untuk bermain air di pantai

"Tentu sayang karena villa kita berada tepat didepan pantai nya langsung jadi kamu bebas untuk bermain di Pantai nya!" Ucap haechan yang dijawab anggukan antusias Renjun

Lee Bersaudara yang melihat istri nya antusias sekali tersenyum dan mendatarkan wajah nya kembali saat banyak pasang mata menatap istri nya memuja

"Rasa ingin ku ambil mata mereka yang menatap istriku memuja seperti itu!" Ucap jeno kecil yang didengar oleh jisung yang berpikiran sama dengan jeno

Mereka tidak suka milik mereka dilihat begitu, hanya mereka yang boleh menatap istri nya seperti itu, renjun  merasakan aura disekitarnya tiba-tiba tidak enak menatap haechan yang wajah nya datar dan semua suami nya pun sama membuat renjun bingung 

"channie kenapa?" haechan menatap istri nya dengan senyum tampan, membuat renjun bingung berarti ini bukan karena ulah nya kan karena  haechan langsung tersenyum pada nya 

"Tidak apa-apa sayang, tapi aku kesal pandangan banyak orang kepada dirimu ini kenapa sayangku ini sangat cantik rasa aku ingin mengurung mu agar pandangan mereka tidak pernah melihat mu lagi!" haechan berbisik ditelinga renjun membuat dia melihat sekitar nya ya memang benar mereka menjadi pusat perhatian tapi bukan hanya dia yang diperhatikan memuja seperti itu tapi para suami nya juga sama ditatap genit dan menggoda oleh para perempuan dan submissive karena ketampanan mereka membuat renjun mendengus dasar cemburuan padahal mereka juga sama saja 

Mereka sampai di sebuah villa milik mereka yang ada di maldives, Renjun segera belari ke pinggir pantai membuat para suami nya tersenyum melihat itu dan menyusul istri mereka berlari dibibir pantai hingga senja datang mereka duduk dipinggir pantai melihat  senja yang perlahan ditelan malam

"Dari sekian banyak nya waktu kenapa kebahagian datang disaat aku sudah pasrah dengan semua  hal yang tuhan rencanakan kepadaku?" renjun menatap matahari yang perlahan tenggelam,tiba-tiba suasana berubah sendu dan sedih membuat para suami nya menatap renjun sendu

"karena tuhan tau kamu sudah kewalahan dengan semua rasa sakit dan sedih yang dia berikan, makanya tuhan memberikan kebahagian kepadamu sayang pada saat kamu sudah pasrah dengan semua nya!" ucap jaemin kepada renjun yang  berbalik menatap kearah jaemin yang menatap lembut istri kecil nya

"Kamu tau sayang tuhan itu tak jahat dia adil porsi kebahagian dan kesedihan yang dia berikan kepada makhluk ciptaan nya sama berat nya, hal pertama yang selalu kamu dapatkan adalah kesedihan yang terus datang kepadamu tapi tuhan melihat kamu sangat kuat menjalaninya dan lihat hadiah manis yang dia berikan kepadmu saat ini adalah kebahagian yang melimpah kepadamu" mark mengusap kepala renjun sayang dia tau perjalanan hidup istri nya tidak bahagia dan berat terlebih mengurus anak-anak nya sudah dipastikan seberat apa beban yang tiap hari dipikul istri nya

"Jadi ayo bahagia bersama kami sayang, mungkin diperjalanan pernikahan ini tidak akan selalu bahagia yang datang tapi ayo kita jalani semua kesulitan dan kebahagiaan yang akan datang nanti bersama-sama sampai  maut memisahkan kita!" chenle menatap istri kecil nya yang berkaca-kaca membuat mereka memeluk renjun yang menjadi titik pusat semesta mereka sampai maut memisahkan mereka

"Kami berjanji ah bukan lebih tepat nya kami akan mengusahankan semua kebahagian kamu dan anak-anak sayang, kami berjanji akan mengganti waktu sulit kalian dengan kebahagian yang melimpah ruah!" haechan berkata dan semakin mengeratkan pelukan nya kepada istri kecil nya

With you? || Renjun HaremTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang