Jennie memilih pergi seorang dihari libur sekolahnya. Dia sudah menghubungi teman-temannya tapi tak ada 1 pun yang bisa ia ajak bermain bersama sekarang.
Ditengah kebingungannya ia memutuskan untuk pergi kesebuah cafe membeli minuman untuk membasahi tenggorokannya yang mengering sedari tadi.
"Ada yang bisa aku bantu nona?" Tanya seorang pelayan wanita bersiap menerima pesanan Jennie
"Aku ingin ice latte tapi tolong berikan gulanya sedikit saja" ucap Jennie sembari memberikan kartu miliknya sebagai alat pembayaran.
Pintu cafe yang sedang tak ramai pengunjung itu berbunyi pertanda akan ada pelanggan baru selain Jennie yang sedang menunggu pesanannya.
🎊 🔔 Triiinggg...
Siluet seorang pria baru saja memasuki ruangan dengan sambutan selamat datang dari pelayan. Jennie bergeser kepinggir bermaksud memberi ruang untuk seseorang itu mengatakan pesanannya.
"Ice Americano besar 1" suara baritone itu membuat Jennie berpaling menatap si pemilik suara yang tak asing baginya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Park Chanyeol" ucap Jennie segera pria itu menurunkan pandangannya pada gadis itu
Tanpa bersuara Chanyeol mengajak gadis itu duduk disebuah kursi dekat dengan meja pemesanan sambil menunggu pesanan mereka.
"Apa kau tinggal disekitar sini?" Tanya Chanyeol membuka obrolan
Jennie menggeleng "aku hanya sedang bosan saja, tak ku sangka juga aku sampai kemari"
Belum sempat mereka mengobrol banyak rupanya minuman mereka sudah jadi bersamaan. Chanyeol mengambil pesanan itu juga membawakan milik Jennie.
"Kau mau kemana sekarang?" Tanya Chanyeol memberikan minuman milik Jennie
"Tidak tau. Mungkin setelah menghabiskannya aku akan pulang. Kau sendiri?"
"Aku akan pergi-- apa kau mau ikut denganku?" Ajak Chanyeol pada Jennie
Sebenarnya saat ini dia ingin sendirian, tapi melihat Jennie yang tampaknya juga memiliki hal rumit didalam pikirannya ia jadi merasa iba pada gadis itu.
"Kau mengajakku?-- apa boleh?"
"Ayo bangun. Bawakan ini juga untukku"
Chanyeol memberikan minumannya untuk dibawakan oleh Jennie. Dia mengajak Jennie berkendara menaiki sepeda motor miliknya.
Kejadian tak terduga terjadi sepanjang perjalanan mereka. Awalnya Chanyeol mengira Jennie ini adalah gadis pemalu dan kaku sejak pertemuan pertama dan kedua mereka. Tapi diatas sepeda motornya Jennie seperti mengajak Chanyeol untuk terus berbincang menghilangkan kecanggungan yang mungkin saja terjadi diantara mereka.
