bab 4.obsession or crazy

5 1 0
                                    

Baru saja mengantar teman-temannya pulang,elin yang kelelahan memilih untuk bersandar di sofa ruang tamu.

Pesan masuk membuat elin yang tadinya memejamkan mata membuka matanya pelan lalu melihat siapa yang mengirimkan pesan,nomor tidak dikenal itu mengetik sebuah pesan,

*Nomor tidak dikenal

[Gw obsessi sama Lo]

[Siapa?].
Tanya Elin penasaran.

[Gw Aksa].

Read.

Seketika elin yang semula tersandar mengubah posisinya berdiri tegak,
"WHAT!!"teriak elin yang membuat seseorang yang baru saja menuruni tangga bertanya-tanya,ada apa dengan bontotnya ini?,

"Kenapa bontot sayang?" Tanya jaegar kebingungan,

"Gak usah nanya."

"Ya udah kalok gitu." Jaegar berlalu pergi tanpa mempedulikan adiknya yang masih kaget itu.

"Dasar gak jelas!!" Kesal elin kepada abngnya itu.

***

elin yang gila bukannya takut dengan isi pesan dari angkasa dia justru malah senang,dan sekarang dia bertemu dengan angkasa,"El,,Lo gak takut ama gw?"

"Ngapain gw takut sama Lo,justru gw seneng Lo obsesi sama gw"

"Gadis gila."

"Lo pria obsesi."

"gw gak suka penolakan."

"Gw gak bakal nolak Lo,,sini katanya obses kenapa gak meluk gw?"

"El gw peringatin,kalok gw meluk Lo,itu berarti,Lo milik.gw.selamanya!" Tegas angkasa.

Bukannya menjauh elin versi gilanya itu malah mendekat dan memeluk tubuh angkasa,"berani ya Lo sama gw?!!",sembari mengatakan itu angkasa memeluk elin kuat seperti enggan melepaskan,"sekarang Lo milik gw."rekrut angkasa.

"Lo juga kak."rekrut elin.

elin merenggangkan pelukannya lalu tanpa aba-aba mencium pipi angkasa sekilas,yang membuat angkasa sendiri tercengang melihat perlakuan elin padanya.

"Gw mau lebih."pinta angkasa.

"Lebih gimana?",elin versi polosnya keluar begitu saja.

Tanpa menjelaskan apapun angkasa langsung memperaktekannya,dia mencium bibir elin secara dalam dan brutal,elin yang mendapatkan serangan tak terduga itu memukul-mukul tubuh angkasa namun bukannya mereda,angkasa yang tidak sabaran menggigit bibir elin yang membuat elin melenguh,mendapatkan celah dari bibir elin,angkasa memasukan lidahnya mengabsen satu persatu gigi elin,membuat elin menyerah dan akhirnya membalas angkasa pelan,karena ini pertama kali bagi elin,

Merasakan sedikit balasan dari elin,angkasa tersenyum tipis disela-sela
Ciumannya,melanjutkannya sampai beberapa menit kemudian,mereka melepas pagutannya karena kehabisan napas,suara napas yang menderu bersamaan itu seperti baru saja ikut maraton 15menit.

Elin tiba-tiba menangis sesegukan disela-sela pelukan angkasa,"kenapa?,hm?"tanya angkasa namun elin masih saja menangis "mau lagi ayy?" Tanya angkasa kembali.

"First kiss gw."jawab elin memilukan kala itu,

"Siapa suruh mancing gw?"

"Kan gak harus first kiss gw..." Rengek elin.

"Lo mau gw amboxsing??"tanya angkasa enteng,

Elin yang tak menyahuti perkataan angkasa memeluk angkasa erat."ya udah lain kali bakal lebih dari ini,"ujar Aksa,

"Cwok gila!"umpat elin

"Terus aja ngumpat gw suka kok." Ucap angkasa,"gw mau ke markas SERSAN,Lo ikut gw."

***

"Hah?,seriusan El?"tanya gresla

"Dia beneran obses sama Lo?"tanya crolin

"Hu'um"jawab elin.

"Lo gak takut sama dia?"tanya keduanya

Elin menggelengkan kepalanya tegas,"menurut cerita novel yang pernah gw baca,kalok cwok obsession sama cewek,ceweknya tuh bakal nolak dia,tapi kenapa Lo beda?" Tanya gresla

"Tanya aja Ama author kita,kan dia yang ciptain kita"

"Emng dia bakal jawab kalok ditanya?"

"Mana ku tai!" Sahut elin malas.

"Bismillah nanti Dateng ya ada acara ruqiahan." Ucap crolin

"Siapa yang mau di ruqiah?"tanya Elin dan gresla bersamaan.

"Kalok gak salah namanya,Elin Putri Jenggala Sagara" ucap crolin

Elin yang merasa nama lengkapnya di sebut seketika mengubah ekspresi penasarannya menjadi ekspresi yang mirip sekali dengan emoji batu yang sering kalian semua pakai,begitu pula dengan gresla,tapi seketika gresla menyetujui perkataan crolin.

"Setuju"

"Temen bangkek" umpat elin

"Siapa suruh beda sendiri gitu." Ucap gresla

"Mana sipatnya suka beda-beda plus berubah lagih,alterego Lo tuh ngerepotin,kadang manis imut,kadang gila shyco,kadang cantik nan anggun,kadang kadang-kadang" jepan crolin.

"Dah ah males debat"

"Ih goblok,orng Lo yang mulai"sahut greslin dan crolin

"Bomat,gw mau pergi,menjnggalakan kalian semua,sama satu lagi gresla besok saya kirim surat cerai sama kamu dan segera tanda tangani" rendom elin.

"Masih pekara nama bapak?"

"Ya iya lah,nama bapak mu mirip nama om gw"

"Lo lupa kita sepupu!!"

"Oh iya ya"jawab elin lalu terdiam.

"Apa kau amnesia~,,apa kau amnesia~" crolin mengeluarkan suara emas nya.



***

Dah dulu guys.

Bye bye👋🏻




AKSAELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang