HAPPY READING
"ayo naik shan" ucap zean sambil membantu shani naik ke atas motornya"
"Mau langsung pulang apa jalan² dulu kamu" tanya zean pada shani"
"Langsung pulang aja aku lagi cape pingin istirahat" ucap shani karna ia tadi abis melakukan rapat osis"
"Yaudah pegangan" ucap zean sambil menarik tangan shani untuk pegangan"
"Makasih, mau mampir dulu" tanya shani"
"Ngga deh aku mau langsung pulang aja kasian kamu cape juga aku" ucap zean menolak tawaran shani"
"Yaudah hati² jangan ngebut kamu kalo udah sampe rumah kabarin" ucap shani"
"Iya sayang ku" ucap zean sambil tersenyum setelah itu ia pergi meninggalkan pekarangan rumah shani"
"Saat di perjalanan ada sekelompok orang mengejar zean, zean yang melihatnya melajukan motornya tapi sayang salah satu orang yang mengejar zean menghadang motor zean"
"Turun lu" ucap seseorang keluar dari motor"
"Tanpa pikir panjang sekelompok orang menyerang zean 1vs15"
"bugh"
"bugh "
"bugh"
"bugh""Setelah menumbangkan lawannya dari arah belakang ada yanv menusuknya"
"Mati lu di tangan gua zean shafa laksani" ucap seseorang yang menusuk zean dari belakang"
"Zean yanv kehabusan darah pun pingsan"
"Cabut semua biarin dia di sini" ucap pria yang menusuk zean lalu pergi"
"aldo yang sedang memakai motor untuk menuju ke markas melihat pria yang tergeletak dan ia pun menghampiri pria itu, betapa terkejutnya ia melihat yang terbaring adalah zean dengan badan bersimbah darah segar"
"Zean waduh harus lapor bang aran nih" ucap aldo dan langsung menelpon aran untuk membawa zean ke rumah sakit terdekat"
"Sesampainya di rumah sakit aran menghubungi orang tua zean"
"Bun zean masuk rumah sakit" ucap aran menelpon bunda zean"
"Hah kok bisa ran bunda segera kesana" ucap frieska mematikan telponnya sepihak"
"Yah antarin bunda ke rumah sakit sekarang" ucap frieska dengan nada bergetar"
"Siapa yang sakit bun" tanya suaminya"
"Hiks hiks zean yah zean maasuk rumah sakit" ucap frieska pada sang suami"
"Yaudah ayo ayah anter" jawab keynal ayah zean"
"Sesampainya frieska dan keynal di rumah sakit ia mencari keberadaan aran"
"Ran gimna keadaan zean kok bisa zean sampai kaya gini" tanya frieska pada aran"
"Aran juga ngga tau teh aran tadi lagi di rumah tiba² temen aran nelpon dia ngelihat zean udah kebaring di jalan" ucap aran pada frieska"
"Tak lama dari itu dokter keluar dari ruangan zean"
"Dengan keluarga pasien" tanya dokter yang baru keluar dari ruangan zean"
"Saya ibunya dok bagaimana keadaan anak saya dok" tanya frieska kepada dokter itu"
"Sebelum itu mohon maaf pasien sudah tidak bisa di selamatkan lagi bu" ucap dokter itu"
"Frieska yang mendengarnya pun langsung tak sadarkan diri"
'tut tut tut" bunyi telfon"
"Aran ngapain nelfon tumben" gumam shani lalu mengangkatnya"
"Akhirnya lu angkat shan"
"Ada apa ran lu nelfon gua"
"Zean shan"
"Zean kenapa ran"
"Zean udah ngga ada shan"
"Maksudlu apa ran ga lucu lo bercandanya"
"Ini beneran shan sekarang lu ke rumah sakit yang udah gua sharelook"
"Tut"
"Telfon dimatikan sepihak oleh shani"
"Mau kemana shan magrib² gini" tanya melody"
"Hiks hiks zean mah zean" ucap shani sambil menangis"
"Kenapa zean shan" tanya melody yang bingung"
"Zean udah ngga ada mah hiks" ucap shani yang masih menangis"
"Hah yang bener kamu yaudah ayo kita ke rumah sakit mamah panggil papah dulu" ucap melody yang shok mendengar bahwa kekasih dari anaknya telah tiada"
SEKALI LAGI INI HANYA FIKSI JANGAN DI BAWA KE DUNIA NYATA!!!
"setibanya shani dan keluarganya sampai rumah sakit"
"Oi shan sini" seseorang yang memanggil shani, shani yang melihat itu aran pun langsung menghampiri"
"Dimana zean ran" tanya shani yang menghampiri aran"
"Ada di dalem masuk aja" ucap aran, shani yang mendengar pun segera masuk"
"Shani memasuki ruangan zean bersama ashel dan terlihat seseorang yang seluruh tubuhnya sudah di turupi kain"
"Hiks hiks zean hiks"
Tangis shani pecah""Udah ci ikhlasin bang zean biar tenang di sana" ucap ashel menenangkan shani yang menangis"
"Zean shel hiks ze-" ucap shani terhenti karna ambruk tak mampu melihat kekasihnya yang sudah tidak ada"
"Ashel yang melihat shani pingsan pun segera memanggil aran"
"Bang tolongin shani pingsan"
Ucap ashel""Ayo bawa ke ruangan bunda aja" ucap aran"
"Frieska dan keynal ayah zean dan christy"
"Melody dan nabil ayah shani dan floran"
Terima kasih buat yang udah vote dan komennya maaf kalo ada typo
END
Hehe bercanda guys
20 vote lanjut