TRAUMA

143 24 4
                                    

BESOKNYA DI SEKOLAH

Hari ini begitu biasa saja satria pun datang ke sekolah dan seperti biasa dan di sambut oleh melody di depan pintu kelas lalu di gandeng tangan satria seperti biasanya,melodi berbicara kpd satria dengan nada yang di imut imutkan "satria ayo atuh pulang sekolah kita maen dulu kamu kok susah banget hing..." satria menjawab sambil menepuk kepala melody "aku gaada waktu buat maen sekarang2 melody maaf ya" melody menjawab perkataan satria dengan nada yg ngambek tapi tetep nempel ke tangan satria,lalu datang lah haru "hemm dua ini keknya mau kiamat pun gaakan pisah ya" melody menjawab haru sambil menepuk kepala haru dengan lumayan keras "hehh ngomong nya ya lu itu gadiajak" haru menjawab sambil memegangi kepalanya karna abis di tepuk melody "lagian lu itu..." seketika haru berhenti bicara dan menengok ke arah isa yg baru datang ke kelas dan langsung duduk,yg lain pun ikut ngeliat ke arah isa dengan tatapan yang agak takut dan aneh gitu,melody menengok ke satria mengisyaratkan untuk ngeliat ke arah isa dan satria pun sebenarnya dari tadi juga sudah melihat ke arah isa,satria "hemm apa aku ajak bicara aja ya?,dia sendirian terus" melody menjawab sambil mengeratkan pegangan tangannya ke satria "nooo ngapain ihh jangan ngada ngada deh sayang eh satria" haru seperti biasa sangat kegelian melihat kelakuan melody ke satria lalu ngomong "dah ah gw mau duduk males banget liat solasiban ini" melody "solasi ban?" haru menjawab sambil nada mengejek "nempel suka nempel" melody kesal mendengar lelucon dari haru lalu melody menegok ke arah muka satria dan ternyata satria tersenyum akan jokes yg di bualkan oleh haru,melody "ihhh kok ketawa?" satria menjawab kearah melodi "aku mau duduk juga kalo ga di lepas gimana aku duduknya melody" melody melepas gandegan tangannya dari satria lalu satria mentap tap kepala melody dan mengatakan secara halus "jangan ngambek gitu nanti jelek" lalu melody sangat salting saat itu juga mukanya memerah gak karuan dan pura pura ngambek dan pergi ke tempat duduknya,lalu datang YURI si wakil ketua kelas yang sangat berambisi untuk menjadi ranking ke satu namun selalu kalah oleh haru

" seketika haru berhenti bicara dan menengok ke arah isa yg baru datang ke kelas dan langsung duduk,yg lain pun ikut ngeliat ke arah isa dengan tatapan yang agak takut dan aneh gitu,melody menengok ke satria mengisyaratkan untuk ngeliat ke arah is...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

yuri mengumumkan bahwa guru matematika tidak datang hari ini dan menyuruh yang lain agar belajar mandiri saja...

WAKTU ISTIRAHAT TIBA

*bell berdering* serentak melody lari mendatangi satria namun keduluan oleh yuri dan dia memilih untuk berhenti dan kembali ke kursinya untuk melihat yuri dan satria dari kejauhan sambil berekspresi sangat kesal,yuri berbicara ke satria "tya abis pulang sekolah ada waktu ga?" satria menjawab dengan biasa "belum tau sih ri takutnya aku harus pergi nganter ibu ke pasar" yuri dengan perasaan yg sedikit kecewa menjawab "ohh kalo gitu kabari kalo ada waktu ya!" satria pun menjawab "okee"

ISTIRAHAT TELAH SELESAI DAN PARA MURID KEMBALI KE KURSINYA MASING MASING

satria berbicara ke yaza "yaz lu sebangku mulu sama gua dari smp ya" yaza menjawab "wkwk kan kita bestfriend" satria "iye ya wkwkwk" setelah itu ibu guru datang dan mengajar seperti biasa di depan para murid,namun setelah beberapa menit terdengar suara langkah kaki dari luar dan ternyata itu pak yanto kepala sekolah di sekolah kita namun ada yang aneh dengan dia,kancing baju dia acak acakan dan dia bertatapan kosong hanya berdiri di luar depan pintu kelas,ibu guru bertanya kpd kepala sekolah dengan nada heran karna melihat penampilannya "ada apa pak? apa ada sesuatu yg ingin di sampaikan?,setelah itu pak kepsek menengok ke arah ibu guru dan kepala dan bentuk dia berubah menjadi monster yang menyeramkan

BERTAHANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang