Satu bulan kemudian..
" Selamat empat bulan nak.. " Ucap seseorang
" Ibu berdoa semoga Alisha jadi anak yang pinter dan jadi kebangaan untuk semua orang " Ucap orang itu
Orang itu tersenyum saat melihat anaknya merespon nya dengan tawa yang begitu menggemaskan
Orang itu mencium anak nya kemudian membawanya ke keluar rumah untuk ia bawa ke tempat kerjanya
Satu bulan pernikahan membuat keduanya semakin dekat
Kini keduanya akan berlibur tapi tak jauh, mereka memilih bandung yang mereka akan datangi
Kinan tak ikut, kinan kini bersama ayahnya untuk beberapa hari
Nanti setelah jeongwoo dan bella pulang mereka akan menjemput kinan untuk pulang
Jeongwoo terus menggenggam tangan Bella dan menciumi nya dengan tangannya satunya yang tak menyetir
" Kita mau berapa hari?? " Tanya bella
" Seminggu kelamaan gak?? Kasian kinan " Ucap jeongwoo
" Kata mas doyoung gak usah mikirin kinan, kinan aman katanya " Ucap Bella
" Aku juga tenang ninggalin kinan sama ayah nya " Ucap Bella lagi
" Yaudah kalau gitu seminggu kita di Bandung " Ucap jeongwoo
" Okay " Ucap Bella
Jam sudah menunjukkan jam 6 sore
Bella dan jeongwoo sudah sampai di hotel, mereka akan menginap selama satu minggu
Jeongwoo membawa dua koper berisikan kebutuhan mereka selama di Bandung
" Sini biar aku bawa satu " Ucap Bella
" Udah gak usah.. " Ucap jeongwoo
" Berat mas.. " Ucap Bella
" Enggak sayang.. Udah ayo " Ucap jeongwoo
Keduanya pun masuk kedalam hotel dan langsung mengambil kunci kamar
Karna jeongwoo sudah memesan kamar dari dua hari yang lalu sehingga ia hanya mengambil kuncinya
Saat jeongwoo membuka kan pintu nya, Bella masuk terlebih dahulu
Bella kaget saat melihat kamar mereka yang di hias
Jeongwoo tersenyum kemudian menutup pintunya
" Surprise.. Untuk istriku " Ucap jeongwoo memeluk Bella dari belakang
Bella tak dapat menahan senyumnya
Bella membalikkan tubuhnya dan langsung memeluk jeongwoo
" Makasih " Ucap Bella
" Sama-sama sayang " Ucap jeongwoo membalas pelukan Bella
-
-
KAMU SEDANG MEMBACA
Real love S2 ( Treasure) Kim Doyoung
Fiksi RemajaArabella hwang sedang menjalani dongeng yang begitu indah bersama suami dan buah hati mereka dan seketika dongeng itu hancur saat ada sosok lain yang masuk di dalam dongeng nya