PART 21//KEHILANGAN

125 5 0
                                    

-Happy reading all 💖

:

:

:

Sekarang ini seluruh keluarga dan temen teman Fatah tengah berkumpul di rumah sakit tempat Fatah di rawat.

Tangisan dan kekhawatiran itu pasti mereka rasakan, dan sekarang mereka tengah menunggu dokter Wahyu keluar dari ruangan itu.

"Hikss... Tahh.... Papa mohon kamu yang kuat yaa... Hiks..." Isak papa Alex dalam dekapan Daddy Reyhan.

"Fatah kuat kok kamu tenang yaa..." Ucap Daddy Reyhan meyakinkan papa Alex.

Sedangkan bunda indah tengah pingsan karna tau kondisi Fatah yang melemah.

Dan sedari tadi kak Bana tengah menggendong Cakra yang tertidur karena menangis sedari tadi.

Sedangkan Kak Nadia dan kak Dinda tengah berada di rumah menunggu kabar dari rumah sakit.

Tak lama pintu kamar rawat Fatah terbuka dan menampilkan Fatah yang tengah berbaring di bangker nya dengan di dorong beberapa suster.

"D-dok f-fatah gi-gimana?" Tanya Zikri panik bercampur gugup.

"Hufft... Kamu ikut saya sebentar" ucap dokter Wahyu pergi keruang nya dan di ikuti Zikri dari belakang.

"So? F-fatah gimana?" Tanya Zikri.

"Kamu pilih Fatah atau anak kamu?" Tanya dokter Wahyu.

Degg...

"M-maksudnya?" Tanya Zikri.

"Kalo kamu pilih Fatah, kamu akan kehilangan anak kamu dan kalo kamu pilih anak kamu, kamu akan kehilangan Fatah, so?" Jelas dokter Wahyu.

"U-umm... S-saya p-pilih....

-

-

-

"Z-zik g-gimana Zikri?!" Ucap bunda indah berlari ke arah Zikri saat melihat Zikri kembali.

"Sepertinya kita akan kehilangan keturunan keluarga Arkana dan ajisaka" ucap Zikri lesu sambil menunduk.

"M-maksud kamu?" Ucap bunda indah berjalan mundur.

"Salah satu dari mereka harus dikorbankan...." Ucap Zikri.

"MAKSUD KAMU APA HAH?!" Ucap papa Alex mengangkat kerah kemeja Zikri.

"Lex... Sebar..."ucap Daddy Reyhan mencoba melepaskan tangan papa Alex dari kerah Zikri.

"LU DIEM! JANGAN ADA YANG HENTIIN GW" Teriak papa Alex.

Papa Alex melepas kerah baju Zikri lalu pergi dari sana menggunakan mobil yang ada di parkiran.

"Gw susul Alex dulu kalian tunggu di sini, nanti jika ada info tentang Fatah langsung kabarin gw" ucap Daddy Reyhan lalu pergi berlari ke parkiran dan melacak keberadaan papa Alex.

-

-

Lampu ruang operasi yang tadi nya menyala kini sudah padam menandakan operasi telah selesai.

Dokter Wahyu yang di tunggu pun keluar dari ruangan itu membawakan informasi bahagia dan duka.

"Hufft... Operasi berhasil mungkin satu sampai dua jam lagi Fatah siuman, kita akan  bawa dia ke kamar inap nya kembali" ucap dokter Wahyu.

"K-kalo f-fatah hidup b-berarti yang k-kamu korbanin..." Ucap mommy Fani terbata.

"Aku ga mungkin biarin anak tunggal keluarga Arkana meninggal" ucap Zikri.

PERNIKAHAN TANPA CINTA//B×BTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang