HAPPY READING!!
Aku menghembuskan nafas lelah ketika usai melihat postingan X dari Oline.
Ada 2 foto yang dia unggah, ya benar saja postingan itu berisi dia bersama dengan Erine dan satunya lagi fotonya bersama Delynn. Entah harus bereaksi apa lagi Aku sudah lelah menghadapi sifatnya yang seperti buaya ituTok Tok
"Kak, Oline masuk ya?" Ucap gadis tinggi bernama Oline
"Hm, masuk aja ga dikunci" jawabku sembari merebahkan tubuhku di kasur
"Kakak kenapa?" Tanya Oline merasa kebingungan
"Gapapa" jawabku singkat
"Oyin ada bikin salah kak?" Tanyanya lagi
"Sini" kataku sambil menepuk kasur sebelahku
Oline pun menuruti kataku, Ia berjalan ke arahku dan duduk di sampingku, kemudian merebahkan tubuhnya dengan kepala yang berada di pahaku
"Mau sampai kapan kamu gini Oline" ucapku dengan mengelus kepalanya perlahan
"Aku ga akan pernah marah sampai Kamu sadar dengan sendirinya"
"maaf"
ucapnya dengan lirih karena menyadari apa yang sebenarnya terjadi.
Kemudian Ia bangkit dan duduk menghadap ke arahkuAku tersenyum kecut kepada Oline dan menghembuskan nafas lelah
"Mau sesabar apapun Aku, Aku cuma manusia biasa Oline, Aku punya batas kesabaran" ucapku sambil memegang pipi kanan Oline
jujur saja Aku sudah cukup lelah dengan hubungan backstreet ini, ditambah sifat Oline yang seperti buaya
"Maafin Oyin kak jangan gini, ayo marahin Oyin, ayo pukul Oyin, ayo bentak oyin gapapa, tapi jangan gini kak, jangan diemin Oyin jangan cuekin Oyin, Oyin gabisa kakk"
Ucapnya sembari menangis dan memelukku namun pelukannya tak ku balas. jujur saja Aku tak tega namun Aku juga lelah akan kelakuannyaLagi-lagi Aku menghembuskan nafas lelah
"Gaada gunanya kamu minta maaf kalau masih ngulangin hal yang sama Oline. Udah ya Aku mau lanjutin kerja, Kamu tidur aja udah malem, nanti Aku nyusul"
aku beranjak dari tempat tidur dan mengelus kepala Oline singkat
"Kak, Oyin minta maaf kak jangan gini, jangan cuekin Oyinn, Oyin janji ga akan ngulangin hal yang sama Oyin ga deket-deket mereka lagi, Oyin ga main sama mereka lagi kalau kakak ga izinin Oyin main, Oyin bakal jaga jarak sama mereka, Oyin bakal temenan sewajarnya aja"
ucap Oline dengan tangis yang semakin menjadi, dan memelukku eratAku sangat tak tega melihat ini
"Iya kakak maafin, udah ya jangan nangis lagi Oyinnn"
ucapku sembari mengusap air matanya, kemudian membalas pelukannya dengan posisi Oline yang duduk dipinggiran kasur dan Aku berdiri di hadapannya"Hu'um, kak ayo tidur sekarang Oyin mau peluk kerjanya lanjut besok aja ya :("
ucapnya dengan manja, dan bibir di tekuk ke bawah"Gemess, tapi gemes gemes gini juga buaya" batinku
"Iya-iya tidur sekarang, sini katanya mau peluk"
Oline pun langsung memposisikan dirinya dan memelukku. Aku mengelus punggung Oline agar dia cepat tertidur
YOOO KETEMU LAGIII
ini bab 2 nya ehew, see you bab 3 yaa, kalau ada saran tulis saja di kolom komentar okayyy, terimakasiii👋
KAMU SEDANG MEMBACA
One Shoot "ME" & GEN 12
RomanceCerita one shoot tentang tokoh "Aku" dan gen 12 Tokoh "Aku" disini bersifat anonim yaa, jadi kalian bebas bisa bayangkan siapapun itu, diri kalian sendiri juga bisa ehehe FIKSII!! [GXG] HAPPY READING!!