#5

162 22 1
                                    

.

.

.

.

.

.
.

jam 07:02

"pai pai paiii, bangunn" mamo membangun kan pai yang tertidur setelah bermain ps semalaman

"bentar moo~, masih ngantuk.." ucap pai dengan suara yang serak dan mata yang masih tertutup

"paii, gua mau keluar nih beli makan.. lu ngga mau ikut?" mamo sambil memegang rambut pai

"nggaa.." ucap pai lemas

"yaudah nitip aja gapapaa, mau nitip apaa?" mamo

"terserah..." pai lalu mengubah posisi nya, sekarang memeluk bantal guling di sebelah nya

"hadehhhh, yaudahlah gua pergi dulu yakk, ada teh tuh di bawa" ucap mamo mengelus rambut pai, lalu pergi

.
.
.
.

saat otw, ia melihat celiboy keluar dari apart nya lalu berlari tergesa gesa, jadi mamo pun berhenti sebentar

"eh celi, telat lagi lu?" tanya mamo

"hahh hahhhh, eh kak mamo.. iya nih kebiasaan bangun telatt" balas celi sambil mengambil nafas

"wkwk, dari dulu ngga berubah" mamo tertawa

sebelum pergi celi mengingat sesuatu dan ingin bertanya kepada mamo

"ehh, btw pai kemar-" tak habis berbicara, mamo langsung pergi meninggalkan celi tanpa berbicara sedikit pun

'hmm, mencurigakan!' batin celi

...

"EH IYAA, GUA UDAH TELATT BANGSAT!" teriak celi lalu kembali berlari..

.
.
.

saat celi sudah di depan gerbang, terdengar jelas suara bell yang sudah berbunyi, pertanda pelajaran akan segera di mulai.

mendengar itu, celi kembali berlari hingga sampai didepan pintu kelas nya..

dan..

"cel? mau alasan apa lagi, hmm?" ucap guru nya yang sudah menunggu celi, nama guru nya adalah Jonathan

"saya heran, kenapa kamu selalu terlambat di jam pelajaran saya" ucap pak jo, membuat celi membeku, dan merasa malu apalagi menjadi pusat perhatian di kelas

"oke, saya harap di hari selanjutnya kamu tidak terlambat lagi, ya.." pak jo kembali berbicara

"jadi saya udah boleh masuk nih pak??" keta celi menunduk

"siapa yang suruh? saya mau nya kamu berdiri di tengah lapangan, berdiri sambil hormat ke tiang bendera, sekarang!" ucap pak jo dengan tegas, dan di tertawakan oleh sekelas nya termasuk teman dekat celi.

"yahh... iydah pakk.." celi pun berjalan ke lapangan, dan ia pun hormat disana.

oh iya, tadi celi melihat ke dalam kelas, dan seperti ada yang janggal.

oh ya! celi mengetahui nya, bahwa pai tidak datang ke sekolah/tidak ada di kelas!

membuat celi memikirkan nya, 'kira kira pai kemana?' tak lama, ia kembali mengingat 'hmm, kemarin kan ke rumah mamo.. apa jangan jangan...' batin celi sambil tersenyum miring.

seperti nya celi tauu..?

.
.
.
.
.
.

"guaa pulangg.." mamo kemudian masuk, dan sudah melihat pai ada di ruang tamu sambil meminum teh buatan mamo..

( Cinta Segitiga )• celipai-kyy *blTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang