sunghoon sudah berada di depan gerbang sekolah milik jake dengan mobil hitam mewah miliknya. sedari tadi ia melihat ke tempat duduk depan gerbang sekolah tidak ada keberadaan jake, biasanya jake duduk di tempat depan gerbang karna memang ada tempat duduk untuk menunggu jemputan.
karna tidak menemukan keberadaan jake, sunghoon akhirnya menghubungi no jake dan nyatanya nihil, panggilan telpon darinya tak terjawab. sunghoon juga mengirim beberapa pesean untuk jake, tapi hanya centang satu.
sunghoon memutuskan untuk keluar dari mobilnya dan berjalan masuk ke sekolah jake hanya karna untuk mencari keberadaan jake.
saat sedang mencari keberadaan jake, sunghoon melihat sunoo yang ternyata masih asik mengobrol dengan temannya di taman sekolah, ia pun menghampiri sunoo dan bertanya.
"sunoo, lo tau jake ada dimana ga?." tanya sunghoon yang menepuk pundak sunoo, hal itu membuat sunoo yang asik mengobrol dengan temannya sedikit terkejut akan tepukan dan suara berat itu.
"astaga kak sunghoon ngagetin aja, gue gatau sekarang jake ada dimana kak." balas sunoo.
"serius? terakhir lo liat dia ada dimana?."
"terakhir sih gue ada liat dia di parkiran belakang sekolah, kayak lagi nunggu seseorang gitu sih." jawab sunoo yang memang tadi sempat bertemu jake saat ke parkiran belakang sekolah dan sempat menyapa jake sebentar.
"oala yauda deh gua cabut dulu, makasih infonya." sunhoon pun segera berjalan keluar dari sekolah itu.
karna sunghoon sudah sangat kesal, ia akhirnya menghubungi salah satu temannya yang bisa diandalkan dalam situasi ini agar melacak keberadaan jake.
_______________________________
disisi lain, jake sedang asik mengobrol dengan heeseung dengan menikmati pemandagan indah di taman karna dikelilingi oleh pohon sakura dan bunga bunga yang sangat cantik, pemandangan yang sangat sejuk untuk dipandang.
berbeda dengan pandangan sunghoon, ia sudah merasakan api yang mengelilingi pandangannya.
jake terkejut saat melihat sunghoon dari kejauhan, kenapa pria sialan itu ada disini? ia sudah yakin akan dirinya bahwa sunghoon akan memarahinya setelah ini.
tanpa berlama lama sunghoon melangkahkan kakinya menuju kedua seseorang yang asik mengobrol.
"ngapain lo ada disini? sama jake lagi." ucap sunghoon menatap heesung tajam dan segera menarik pergelangan tangan jake hingga dirinya berada di belakang tubuh sunghoon, sedangkan jake hanya mengumpat dalam hati.
"bodoh, justru gua yang nanyain ini ke lo." balas heeseung tidak mau mengalah dan menarik pergelangan tangan kiri jake.
oh, ayolah! mengapa dirinya menjadi seperti mainan yang direbutkan oleh dua bocah yang sama sama tidak mau mengalah.
"ck, lepasin bgst." ucap sunghoon
"gak, lo aja yang lepasin jake." balas heeseung yang masih saja menarik pergelangan tangan kiri jake, sama seperti sunghoon yang masih berusaha menarik pergelangan tangan jake dan sesekali dirinya berusaha melepaskan genggaman tangan heeseung dari pergelangan tangan jake itu.
sunghoon berhenti menarik pergelangan tangan jake, ia juga melepaskan genggamannya pada jake. tanpa menyia-nyiakan hal ini, heeseung langsung saja menarik jake hingga ia berada di belakang tubuh heeseung.
"lo mau ikut gua, atau lo bakal kena hukuman gua nantinya." tanya sunghoon kepada jake.
jake yang baru saja membuang nafasnya kasar karna telah menjadi bahan tarik tarikan tadi langsung terkejut oleh perkataan sunghoon.
tangan kanan jake yang tidak digenggam oleh heeseung berusaha melepaskan tangannya dari genggaman kakak kelasnya ini. hal ini membuat heesung heran.
"kenapa jake? lo mau ngikutin perkataan dia karna anceman dia doang?." ucap heeseung yang semakin kuat menggenggam pergelangan tangan jake, ia tidak mau jake pergi bersama sunghoon.
"kak, please lepasin." mohon jake dengan tatapan yang memelas agar heeseung mau melepaskan genggaman ini.
"gak jake, gua takut lo ga aman kalo sama dia."
"katanya lo mau menuruti semua kemauan gue, jadi please lepasin tangan lo dari pergelangan tangan gue ya kak."
"nggak jake, unuk permintaan lo yang ini gabisa gua turutin."
"ck kelamaan bgst, lepasin aja kenapa sih? lo ga liat dia udah mohon mohon gitu?." kali ini sunghoon yang berbicara.
"apaan sih lo, pergi sana." ucap heeseung dengan nada ketusnya
"kak hee, please lepasin yaaa." mohon jake kembali. heeseung menyerah, akhirnya ia melepaskan tangan jake. sunghoon yang melihat genggaman itu sudah terlepas langsung saja dirinya menarik tangan jake untuk ia genggam kembali dan langsung melangkahkan kakinya menjauh dari taman itu, diikuti dengan jake.
"woy mayat, awas aja lo macem macem sama jake." teriakan dan makian dari heeseung membuat semua orang yang masih berada ditaman itu menoleh kepada dirinya. heeseung sih bodoamat dan langsung melangkahkan kakinya untuk menjauh dari taman itu juga.
kenapa jake lebih memilih untuk ikut kepada sunghoon? karna dirinya tidak ingin kejadian satu tahun yang lalau terulang kembali.
dimana saat dirinya masih berada di kelas 10 diperlakukan tidak pantas oleh siswa kelas 12 yang bernama sunghoon. hanya karna dirinya tidak menuruti perintah sunghoon untuk membelikan roti di kantin sekolah, dirinya terkena hukuman yanng begitu kejam baginya, dibully habis habisan saat disekolah hingga dirinya terauma akan hal itu.
saat sunghoon sudah lulus dari sekolah yang sama darinya, ia merasa begitu senang karna pria yang sangat dia benci akhirnya lulus. ia pikir setelah sunghoon lulus dia tidak akan mengganggu dirinya kembali, namun ternyata sunghoon masih sama seperi dulu, suka mengganggu dirinya hingga saat ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ikeuu lucu banget tolongg!!! pantes si sughoon selalu solo stan jake😵💫😩
