© fyeonji, 2024
dan, selesai.ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Seorang pria dengan rambut panjangnya kini tengah duduk dalam keadaan gelisah, ia menatap kearah lampu ruang operasi yang masih hidup. Di dalam sana seseorang tengah berjuang keras untuk dia, dan calon anaknya. Pria itu berharap sekali istri dan anaknya selamat. Ia tak peduli dengan kondisi mereka, yang ia inginkan adalah mereka yang tetap selamat. Ia terus mengucapkan kalimat kalimat doa agar orang terkasihnya selamat.Ia hanya ingin mereka berdua selamat, pria itu bahkan tak henti hentinya menatap kearah pintu ruang operasi dengan mata teduhnya. Matanya berkilauan bagaikan sebuah kaca— air matanya yang siap membasahi pipinya kapan saja ia mau.
Hingga akhirnya lampu ruang operasi berubah, keluar seorang dokter muda menghampiri pria itu. Tentu saja pria itu langsung beranjak dari duduknya mendekati sang dokter dengan perasaan khawatir.
Dokter muda tersebut tersenyum kepada sang pria, ia seakan merasa bangga dengan lelaki yang ada di depannya.
"Selamat ya, Pak! Anaknya perempuan, cantik sekali, seperti ini Ibunya yang tak kalah cantik. ibunya juga hebat, beliau mampu melewati masa kritisnya saat operasi berjalan. Saya turut bahagia atas kelahiran bayi anda ya, Pak!" Ucap dokter muda itu, dokter itu mengulurkan tangannya kepada sang pria. Pria tersebut tak kuasa menahan air matanya, ia dengan perasaan senang itu pun ia membalas jabatan tangan sang dokter. "Terimakasih dokter, terimakasih banyak!"
Dokter muda tersebut mengangguk kemudian perlahan mulai menghilang dari pandangan nya, pria tersebut akhirnya memutuskan untuk menelpon keluarga besarnya bahwa istrinya— Moka baru saja melahirkan anak pertama mereka. Setelah selesai menelpon sanak saudara— Irsyad berjalan menuju ruang VIP tempat moka beristirahat.
Pria itu membuka pintu kamar dengan perlahan, di sana ia melihat wajah istrinya yang tengah tertidur pulas— seperti putri tidur saja. Irsyad menutup pintu dengan perlahan, ia mendekati brangkar istrinya itu lalu duduk di salah satu kursi yang sudah di sediakan. Tangannya ia bawa untuk mengelus rambut panjangnya, lalu satu tangannya ia bawa untuk mengelus punggung tangannya sesekali pria itu menciumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
dan, selesai || phamdori
Подростковая литература[ boynextdoor ft newjeans, illit, phamdori; leehan & hanni ft taesan, moka ] dan, selesai. Kata 'kita' bukan untuk Hanaya dan Irsyad lagi, tapi kata 'kita' hanya untuk mereka dan pasangan mereka yang mencintai mereka dengan tulus © fyeonji, 2024