Halo! Apa kabar?
Masih bersama keluarga penuh cinta dan kasih sayang dibangun dari kisah awal cinta pertama bapak kepada ibu, yang terus berkembang bersama segala rintangan sampai membuat mereka bertahan sampai saat ini, hidup membentuk rumah kecil yang mereka sebut keluarga....
Prama Wiryawan. Biasa disebut bapak. Sosok yang sangat penting dalam sebuah keluarga, sebagai pedoman dan role model anak - anak mereka. Semakin tua, menurut ibu, bapak menjadi lebih dewasa dengan paras yang tidak begitu banyak berubah dari awal mereka bertemu. Tidak banyak yang berubah dari bapak, masih menjadi cinta pertama kakak Hazel dan panutan Rumi. Masakan bapak masih enak, masih menjadi masakan nomor satu terenak rasa restoran bintang lima kalau kata kakak Hazel. Dengan pujian tersebut, bapak semakin percaya diri dalam hal memasak, membantu ibu di rumah. Apapun akan bapak lakukan agar ibu tidak pernah merasa capek sendirian.
Ayuanda Damara. Biasa disebut ibu. Sosok yang tidak bisa digantikan oleh siapapun. Menjadi magnet dalam keluarga Wiryadamara, ada ibu semua refleks memeluk ibu tanpa ingin lepas kapanpun. Walaupun ibu seorang wirausaha, tetapi waktunya untuk keluarga tetap nomor satu. Rela menunda segala agenda bisnisnya demi menghadiri pertemuan orang tua di sekolah kakak Hazel atau Rumi. Rela menghabiskan waktu di rumah seharian karena bapak tidak mau lepas dari pelukan ibu. Sosoknya yang lemah lembut dan hangat menjadi pemancar utama sebuah cinta tumbuh di keluarga ini.
Hazel Amoura Wiryadamara. Sosok kakak perempuan dan anak sulung yang misterius dan tidak suka bersosialisasi dengan banyak orang dalam waktu yang lama. Satu sahabat dalam hidupnya sudah lebih dari cukup. Kemana pun Hazel pergi, ada Jupi yang pasti menemaninya. Dan masih sekedar sahabat, tidak lebih. Hazel tidak banyak bicara, khususnya dengan Rumi. Karena berbincang dengan Rumi hanya menyita energinya. Masih menjadi cat lovers sama seperti dulu, mengajak kucing berkenalan lebih asyik daripada berkenalan dengan orang baru. Hazel tumbuh besar dengan keahliannya dalam membuat kue.
Harvey Rumi Wiryadamara. Adik laki - laki manis yang cinta mati kepada ibu melebihi sang bapak. Rela melakukan apapun demi membela ibu dan mendapatkan perhatian penuh dari ibu. Tidak terlalu peduli dengan kehadiran bapak, kecuali saat butuh uang (bercanda). Masih suka makan, tidak pernah menolak makanan apapun, khususnya masakan yang dibuat ibu. Lebih aktif di bidang musik dan olahraga daripada akademik. Sama seperti sang kakak, Rumi suka kucing. Masih sulit untuk bangun di pagi hari, baginya tidur 8 jam saja tidak cukup, ia butuh lebih. Si paling aktif challenge di media sosial (anak remaja).
...
Semua anggota keluarga Wiryadamara selalu bersyukur bisa menjadi bagian dari keluarga yang sudah di bangun oleh ibu dan bapak dengan susah payah. Kakak Hazel selalu merasa cukup mempunyai adik seperti Rumi, tidak ingin lebih. Begitupun Rumi, ia sangat senang menjadi anak terakhir di keluarga, mendapat banyak perhatian dari ibu, dan itu akan selalu menjadi tujuan hidupnya. Bapak dan ibu pun senang dengan pertumbuhan kedua anak mereka yang lebih dari kata baik.
Tapi apa yang terjadi jika hal yang tidak pernah mereka duga datang?
KAMU SEDANG MEMBACA
(special chapters) My Heart Calls Out For You
FanfictionA few new chapter from the previous stories, enjoy.