DP.dua

3.6K 292 5
                                    

Sesampainya direstoran yang di inginkan,akhirnya Salma dan Rony memutuskan untuk makan ramen.

Ron,aku pesenin dulu ya,kamu ada request gak,"tanya Salma.

Gak ca,samain aja sama kamu,aku tunggu sini ya,"

Sekalian aku ketoilet ya,"

Iya jangan lama2,"

Akhirnya Salma memesan makanan dan ke toilet,Rony yang gabutpun hanya bisa scrol2  sosial medianya,dan menghubungi Paul kalau dia malam ini tidak pulang kerumahnya karna mau tidur diapartnya saja.

Permisi pak Rony,"sapa perempuan mengalihkan pandangan Rony.

Maaf siapa ya,anda kok kenal dengan saya,"

Saya Tika pak,yang tadi keterima jadi karyawan dikantor bapak,"

Owh maaf lupa, ada perlu apa ya,"

Maaf menganggu waktunya pak,saya cuman nyapa aja,kayak kenal dan ternyata bener pak Rony,pak Rony sendirian disini,"tanya Tika sok bodoh,padahal dia hanya ingin basa basi saja dengan atasannya itu.

Owh tidak saya dengan,,,

Siapa Ron,"tanya Salma langsung,karna saat balik dari toilet dia melihat Rony ngobrol dengan perempuan,tanpa menunggu Salma langsung menghampirinya.

Owh ini Tika,kenalin dia pacar saya,"ucap Rony memeluk pinggang Salma.

Salma,"

Tika,"

Owalah,baik pak saya permisi dulu,sampai berjumpa besok dikantor "pamit Tika setelah berkenalan dengan Salma.

Dia karyawan kamu,"tanya Salma.

Iya,dia anak baru,mungkin dia kira aku sendiri,tadi basa basi nanyain gitu,untung kamu Dateng,"

Emangnya kalau aku gak Dateng kamu mau makan berdua sama dia,"tanya Salma.

Aduh,alamat ngambek nih kalau jawabnya udah gitu,"batin Rony.

Gak sayang,aku aja gak kenal sama dia,baru tadi di interview,udah ah gak usah cemberut gitu,"

Gak ada yang cemberut Ron,"

Permisi kak,ini pesenan nya,selamat menikmati,"ucap pelayan.

Akhirnya Salma dan Rony makan ramen dengan bercerita random,itu kebiasaan mereka saat jalan berdua,pasti ada aja yang mereka bahas,mulai dari hal2 random sekalipun.

_____________

Ca,"panggil Rony saat sudah didalam mobil untuk mengantarkan Salma pulang.

Iya,"

Ketemu sama keluarga aku mau gak,"pertanyaan Rony membuat Salma langsung menatap kearahnya fokus.

Kapan,"

Sebisa kamu aja,atau gak nunggu mereka juga ada dirumah,soalnya papa kan sering keluar kota gitu,tapi kalau mau ketemu mama bisa kapan aja,"

Alasan kamu ngajak aku kerumah kamu apa Ron,"

Hubungan yang aku jalin sama kamu sekarang tidak untuk main2 ca,aku mau serius sama kamu,aku juga mau kamu kenalin keluarga aku,soalnya dalam hubungan ke jenjang itu harus kenal dengan keluarga juga,"ucap Rony tulus.

Kalau nanti keluarga kamu gak suka sama aku gimna Ron,"ucap Salma cemas.

Sayang,dengarin aku ya,aku mau kita berjuang bareng  apapun masalahnya,tapi aku yakin mereka pasti suka sama kamu,secara siapa yang gak pengen punya mantu Salma putri Mandaya ini,"ucap Rony mencubit pipi Salma.

Ihhh,aku serius Ron,aku gak mau kamu membantah keinginan orang tua kamu,aku juga gak mau jadi penghalang hubungan kamu dan orang tua kamu,"

Ca,kan kamu belum coba buat ketemu mereka,kenapa fikirannya kemana2 sih,udah sekarang fokusin sama jalan ini dulu ya,besok kan aku kerumah kamu nemenin papa,malemnya kamu ikut kerumah ya,makan malemnya dirumah aku,ketemu sama mama,mau gak?"ucap Rony.

Mau,lebih cepat lebih baik kan,"ucap Salma mendapat senyuman dari Rony.

Setelah sampai dirumah Salma Rony langsung pulang,karna mendapat telefon dari Paul kalau bang nayl ada di apart Rony,dan lagi menunggu kedatangannya.

_____________

Udah lama bang,"tanya Rony saat memasuki apartnya,sudah mendapati bang nayl,Paul dan Rahman lagi duduk didepan tv.

Lumayan,setengah jam an lah,Lo dari mana balik2 ceria gitu,"tanya bang nayl.

Gimna gak ceria bang,baru pulang jalan ma pacarnya dia," ucap Paul.

Wededeh,bolehlah pajak jadian kita jalan2 Ron,pusing mikirin berkas Mulu,"ucap Rahman.

Boleh,tapi sayaratnya gw bawa pacar gw ya,"ucap Rony.

Lah,kita sama siapa Cok,"ucap bang nayl.

Ajakin temen Salma aja Ron,kan enak nanti siapa tau ada yang kecantol sama kalian,"jawab Paul.

Nanti gw hubungin deh salmanya,sekalian kenalan juga kemaren gw bilang juga kedia mau ngenalin ke kalian,"ucap Rony.

Gw mah udah kenal,"jawab Paul.

Hubungin sekarang aja Ron,biar dapet kepastiannya,terus gw mau pesen tiketnya deh,gak usah jauh2 ke Bali aja kita,"ucap Rahman.

Jangan man,Lo Bali terus kerjaannya,mau cuci mata sama bule kan Lo,"ucap Paul.

Kita ke vila Lo aja Ron,yang dipuncak sekalian bakar2 juga nanti,"usul bang nayl.

Boleh juga,ya udah gw hubungin Salma nya dulu ya.

Hallo Ron,kamu udah Sampek apart,"

Iya ca,ini udah sama Paul dan temen2,"

Alhamdulillah,bersih2 dulu sebelum tidur ya,"

Iya sayang,aku mau nanya boleh gak,"

Mau nanya apa,"

Kamu Minggu depan ada acara gak,"tanya Rony.

Minggu depan,kayaknya free deh,kenapa,"

Mau jalan2 kepuncak gak,"

Kok tiba2 kepuncak,kamu gak ada niatan macem2min aku kan Ron,"

Ya ampun ca pikirannya,jadi gini temen2 aku kan ngajakin kepuncak tu,

Terus urusan sama aku apa Ron,"

Bentar dulu sayang kan belum selesai ngomongnya,"

Iya udah iya apa gimna,"

Mereka kan gak ada gandengan tu,jadi nyuruh aku buat ajakin kamu,tapi kamu ajak temen2 kamu juga gitu,"

Owalah,jadi niatnya kesana,ya udah nanti aku kabari temen2 dulu,"

Nah gitu dong ca,"

Temen kamu berapa orang,"tanya Salma.

Paul,rahman sama bang nayl,udah itu aja sih,"

Oke,nanti aku kabarin lagi ya,gimna keputusannya,"

Oke ca,"

Kamu jangan tidur malem2 Ron,inget janji besok sama papa,"

Iya ca,iya udah aku tutup telfonnya ya,assalamualaikum calon istri,"

Waalaikumsalam,"

Lo ngomongin apa sih Ron,lama banget dikamarnya,"tanya Rahman.

Kepo Lo,"

Gimna kata Salma Ron,"tanya Paul.

Mau ditanyain dulu sama temen2nya,nanti mau dikabarin lagi gitu,"

Nah,mantap tu,siapa tau ada yang kecantol kan sama gw,"ucap Rahman.

Kayaknya gak ada deh man,"ucap Paul,sedangkan Rony dan bang nayl hanya menanggapi dengan geleng2 kepala saja.




MILIKKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang