Cerita lanjutan yang difokuskan pada kehidupan Hongjoong dan yang lainnya setelah perang melawan monster laut telah usai
Namun benarkan segalanya telah berakhir. Pertemuannya dengan makhluk setengah ikan ternyata mengubah segalanya. Hidup serta pera...
Bus yang ditumpangi Yunho dan Mingi berhenti di sebuah halte di tengah hutan. Yunho sempat kebingungan saat melihat keluar jendela, karena sejauh mata memandang hanya pepohonan yang ada.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yunho melihat Mingi berdiri dari kursinya. "Kita turun disini?"
"Iya. Ayo!"
Mingi dan Yunho turun beserta penumpang lainnya. Hanya tersisa 2 penumpang di dalam bus. Mingi sibuk menyapa penumpang lain yang ikut turun, sementara Yunho sedang melihat sekitar.
"Ayo!"
Yunho menoleh dengan wajah lesunya. "Hah?"
"Kau kenapa?"
"Jiwa sosialku terkuras habis. Tenagaku apalagi. Orang-orang itu siapa sih?"
Mingi tersenyum melihat wajah lelah Yunho. "Mereka warga desa dekat sini. Nanti juga kita kesana"
"Sebenarnya kita mau kemana sih?"
"Sebentar... " Ia menelepon seseorang. "Kita tunggu sebentar... "
Tak lama kemudian, sebuah mobil bak datang menghampiri mereka. Seorang pemuda dengan celana bengkel dan kaos oblongnya keluar dari sisi supir.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mingi hyung!" Seru pemuda bertubuh tinggi besar itu.
"Mingyu-ya, terima kasih sudah datang. Maaf merepotkanmu"
"Ey jangan bilang begitu. Ayo naik"
Barang-barang Yunho dan Mingi diletakkan di bak belakang. Sementara Yunho dan Mingi duduk di depan bersama Mingyu.
"Oh ya ini teman hyung?" Tanya Mingyu.
"Iya ini Yunho, dia temanku mulai SMA sampai sekarang di angkatan laut"
Yunho yang duduk dekat jendela hanya tersenyum pada Mingyu. "Aku tidak tahu Mingi punya kenalan di desa ini"
"Desa yang kita tuju adalah tempat tinggal San dan Wooyoung. Dua pemuda yang pernah aku temui bersama Hongjoong hyung waktu dapat laporan hilangnya warga desa. Dan Mingyu ini kerabatnya San"