ONESHOTS SQHY

Meninggalkannya ??? P.3 End

Sekarang aku sedang melihatnya makan setelah sekian lama kami tak bertemu.

Aku sudah memblokir nomornya 3 hari ini karena dia terus-terusan mengirimiku pesan dan menelfonku tanpa henti.

Dia benar-benar hebat beracting karena sikapnya yang biasa saja di depan yang lainnya. Dia bahkan sama sekali tak menghindariku, ku pikir dia harus menjadi aktris setelah keluar dari sini.

"Kenapa kau diam saja? Ayo makan milikmu" dia membukakan bungkus mi milikku.

"Ini benar-benar pedas" tiba-tiba dia menyeka matanya.

Aku tau kenapa dia memilih untuk memesan mi pedas, dia hanya mencari alasan untuk menangis agar tak terlihat di depan yang lainnya.

"Aiyooo, kenapa air mataku terus keluar. Kau harus mencoba ini wangyi"

"Jangan dimakan jika terlalu pedas,makanlah milikku" aku meyingkirkan mi miliknya.

"Aku akan ke kamar mandi dulu sebentar" dia pergi karna memang ku lihat ia tak bisa menghentikan air matanya.

Jika ditanya tega sebenarnya tidak, tapi ini demi kebaikan kita bersama. Sesuatu yang barjalan terlalu jauh akan sulit mencari jalan kembalinya.

Aku menunggu shiyu kembali sambil memainkan ponselku, beberapa pesan masuk dari bingbing yang mungkin memang memperhatikan kami sejak tadi memintaku menyusul shiyu ke kamar mandi tapi aku dengan tegas menolaknya.

"Haruskah ku pesankan menu lain?" Tanyaku saat dia kembali.

"Tidak, aku akan tetap memakannya. Kembalikan milikku" dia mengulurkan tangannya.

"Makan ini saja" aku menyuapi mi milikku dan kami berakhir makan bersama.

Hari selanjutnya tetap saja, dia terus saja menempel padaku meski beberapa kali aku menghindarinya dia terus mencari keberadaanku.

Diam-diam aku menuju ke kantor dan bertemu beberapa staf disana.

"Apakah ada masalah besar diantara kalian sampai kau sendiri ingin memutuskan cp kalian?" Tanya manager kami.

"Ya, ini masalah kami berdua. Jadi aku tidak akan bilang alasannya"

"Baiklah kalau begitu bawa zhou shiyu kesini"

"Ahh? Dia mungkin sedang sibuk, aku mungkin..."

"Jadi ini hanya keinginanmu sendiri kan? Bukan keputusan kalian bersama?"

"Tidak, kami sudah sepakat berpisah dan aku juga sudah pindah ke asrama kembali"

"Apakah kau tau? Penjualan merch cp kalian berdua itu lebih tinggi dari pada member top. Berhentilah membuang-buang waktumu untuk masalah sepele. Selesaikan masalah baik-baik atau bawa zhou shiyu kesini jika kalian benar-benar ingin berpisah"

Aku sangat kesal saat keluar dari ruangan itu, mereka tak pernah mendengarkan keinginan ku sama sekali bahkan dari awal aku datang kesini yang mereka pikirkan hanya uang uang dan uang.

"Jadi kau dari kantor dan hasilnya nihil?" Tanya bing-bing saat aku kembali ke ruang latihan kami.

"Aku harus membawa dia jika ingin berhenti menjadi cp"

"Ahhhhhh, tinggal tanyakan saja padanya" ucap bingbing dengan gampangnya.

"Mungkin nanti setelah kami pulang latihan aku akan berbicara dengannya"

"Tak perlu, dia sudah ada di belakangmu" bingbing sudah menunjuk ke belakangku dan membuatku terkejut.

"Apa kalian membicarakanku?"

"Ya, kami membicarakanmu setiap hari bahkan di dorm kami"

"Benarkah?" dia tersenyum padaku.

"Ya, dia ingin mengatakan sesuatu padamu. Dan sepertinya aku harus pergi dulu, byeeee" bingbing pergi secepat kilat menyisakan kami berdua.