06.45 KST.
" Eomma !!! Appa!!! Ireona !!! " Suara teriakan anak kecil menggema diseluruh ruangankamar berbentuk persegi itu , anak itu sedang berusaha membangunkan kedua orangtuanya yang masih bergelung nyaman di dalam selimutnya , tidak ada tanda-tanda terusik sedikit pun dari keduanya .
Gadis kecil berusia 5 tahun itu terus melompat-lompat di sisi ranjang milik orangtuanya , sedangkan Ibu dan Ayahnya masih belum terusik saling mendekap satu sama lain di sisi lainnya, gadis kecil itu merasa kelaparan karena seharusnya sang Ibu jam segini sudah menyiapkan sarapan untuknya dan ayahnya .
" Eommaaa!!!!!!!!!!! Apppaa !!!!!!! "Teriaknya lagi kini mendekati wajah kedua orang tuanya yang masih tertidur dengan pulas . gadis kecil itu merenggut kesal karena gagal membangunkan kedua orangtuanya . Akhirnya karena merasa kesal gadis kecil itu mulai menitikkan airmatanya yang lama kelamaan makin menjadi .
" HUAAAA !!!! EOMMA DAN APPA JAHAT !!!!! "
" EOMMA AKULAPALLLL !!!!!! "
" EOMMA !!! "
Di sisi lain , seorang wanita yang kini mulai terganggu tidurnya karena mendengar suara bising yang tertangkap oleh indera pendengarannya ,perlahan membuka kedua matanya memfokuskan cahayanya . " HUAAA !!!! EOMMA AKU LAPALL !! " sayup-sayup terdengar suara anaknya yang menangis . Dengan sigap wanita itu langsungterduduk dan berlari memungut pakaiannya , karena semalam dia dan suaminya melakukan olahraga malam . Maka dari itu mereka berdua khususnya dirinya bangun dan tertidur sangat pulas karena kelelahan bayangkan saja semalam Jongin bermain hingga beronde-ronde sampai ambruk.
Hah ... mengingat kejadian semalam membuat Raehee merasakan panas di sekitar wajahnya . Teringat dengan gadis kecil yang kini masih menangis kencang sedangkan sang suami tetap bergelung nyaman di balikselimut , wanita itu menghampiri anaknya dan langsung mencium kedua pipinya .
" Morning sunshine , maafkan eomma karena telat bangun ya . Ayo kita ke dapur ! "Ucap Raehe menggendong anaknya menuju dapur untuk mempersiapkan sarapan.
Sesampainya mereka di dapur Raehee mendudukan anaknya di kursi makan sedangkan dirinya mulai mempersiapkan makanan , gadis kecil itu sudah menghentikan tangisannya karena sang eomma sudah terbangun .
" Eomma "Panggil gadis kecil itu memperhatikan sang eomma yang kini sibuk menggoreng telur .
" Kenapa sayang ?"
" Sebenalnya semalam sebelum aku tidul , aku mendengal suala eomma belteliak sepelti kesakitan " Ucapnya dengan wajah polos namun tatapannya seolah bertanya pada sang eomma . " Aahhh ... ahhh Jong aahhh ...sshhh ya disitu , begitu eomma "
Wanita itu langsung terkejut mendengarnya dan langsung terdiam memikirkan jawaban yang cocok untuk menjawabnya karen tidak ingin mencemari otak anaknya yang masih sangat kecil . Tidak mungkin kan dia menjawab pertanyaan itu seperti " itu bukanteriakan kesakitan tapi kenikmatan " atau " semalam eomma dan appa melakukan sex " terkutuklah segala setan yang menggarayangi pikirannya jika itu terjadi . Untung saja gadis kecilnya itu tidak menanyakan tentang pakaian yang berserakan di lantai kamar.
" Eomma ?"Panggil gadis kecil itu lagi karena sang eomma belum juga menjawab pertanyaannya . " Ini bau apa eomma. "sambungnya saat hidung mungilnya menangkap aroma gosong dari tempatnya duduk.
" OMO ! Telurnya gosong Chara . " Pekik Raehee memandang masakannya yang gosong , bodoh . rutuknya dan langsung mengangkat telur gosong itu membuangnya ke tempat sampah karena tidak mungkin ada yang memakannya .
" Eomma akusudah sangat lapal " Ucap Chara gadis kecil itu sambil mengembungkan kedua pipinya dan mengempeskannya hingga menimbulkan bunyi dari bibir mungilnya , imutnya.
