Gue enggak pernah di tuntut untuk menjadi sempurna tapi gue selalu di tutun buat menjandi dewasa sebelum waktunya
- halilintar zerga aksara
Hai nama gw halilintar gw terlahir
Sebagai anak pertama dari tujuh
bersaudara seperti yang Lo tahu anak
Pertama itu selalu di tuntut menjandi
Sempurna tanpa mempedulikan
kesehatan mental kita kalau gw boleh
Milih gw enggak mau terlahir
menjadi anak pertama namun mau
Bagaimana gw harus tetap menjalani
Takdir gw inikah kisah ku.
Pukul 12 00 WIB di rumah zerga
aksara halilintar sedang di hukum
Oleh ayahnya karena memecahkan
Botol bir yang baru ayah beli
padahal halilintar tidak sengaja
menyenggol nya sampai botol itu
jatuh lalu pecah.
Halilintar: ampun ayah hali enggak sengaja pecahin ayah!!!!!!
Ayah: anak sialan Lo kira tuh bir murah ha
Sambil memukuli halilintar dengan
Ban pinggang sampai tubuh
Halilintar Biru
Halilintar: hali minta Maaf ayah!!!!!
Ayah : berisik lo
Halilintar : sakit ayah!!!!!
Sambil bersujud di kaki ayahnya
Ayah malah menendang halilintar
Dan terus Mukuli nya sampai
Tubuh nya pada biru
Ayah: mulai hari ini Lo tidur di gudang ini hukuman buat Lo karena mecahin bir mahal itu paham
Halilintar pun mengangguk sambil
Gemetaran.
Ayah pun meninggalkan halilintar di
Gudang dengan tubuh penuh Luka
Luka sementara itu di tempat lain
Taufan melihat Abang nya di hukum
Namun Taufan tidak berani
menolong halilintar karena dia juga
takut ayah nya juga akan
menghukum nya
Taufan: maaf ya bang hali ufan enggak bisa menolong abang
Yah itu lah yang selalu ku rasakan
Kalau di rumah pasti kalian berfikir
Keluarga adalah tempat curhat dan
Tempat kita kembali namun itu
tidak berarti bagiku setelah ibu
kandung ku meninggal ayah ku
menikah Lagi Yah di situ lah
penderita ku di mulai
Ibu Tiri ku Menyiksa ku, aku juga
memiliki ayah seorang pemabuk dia
Selalu memukuli ku dan menjadi
kan ku pelampiasan amarah nya.
Halilintar: hali cape bunda kapan yah hali bisa nyusul bunda....( Sambil menangis)
Bersambung.........
KAMU SEDANG MEMBACA
rumah untuk si sulung
Short Storyrumah adalah tempat untuk berteduh dan kembali namun bagaimana jadinya kalau rumah menjadi tempat terburuk bagi hali karena di sana dia hanya mendapatkan kekerasan dari orang tua nya bisakah hali bahagia inilah kisah nya............