bab 2

222 12 2
                                    

Skip keesokan paginya di kediaman angkasa

keluarga kecil angkasa sedang melakukan rutinitas pagi mereka

Pagi Ayah pagi bunda kata Abdul

Pagi juga sayang apa kalian nyenyak tidurnya tanya Aqila

Kami berdua nyenyak kok tidurnya bunda kalau bunda jawab Arkan

Oh begitu baguslah bunda nyenyak kok tidurnya jawab Aqila

Oh iya apa kalian nggak berangkat  sekolah tanya angkasa kepada kedua anaknya

Kami berdua sekolah kok ya ini kan sudah pakai seragam jawab Arkan

Oh gitu ya ya udah ayo kita sarapan hari ini ayah yang akan mengantar kalian ke sekolah kata angkasa

Oke ayah jawab mereka berdua serentak

Bunda adik udah bangun tanya Arkan kepada bundanya

Adik kamu masih tidur jawab bunda

Ya sudah kamu makan lah nanti kalian telat ke sekolahnya

Oke bunda

Tidak membutuhkan waktu lama mereka pun sudah selesai melakukan sarapan

Acara sarapan sudah selesai Mereka pun pergi menuju ruang tamu

Bunda kalau begitu Ayah pergi dulu ya ke kantor sekalian mengantar kedua anak kita

Oke Ayah hati-hati ya di jalan

Oke Bun

Bunda kami pergi dulu ya dadah

Iya yang rajin belajarnya

Aqila yang melihat kedua anak dan juga suami yang telah pergi dia pun mulai berjalan menuju kamar di mana keberadaan Dirga di sana

Tidak membutuhkan waktu lama Aqila pun sudah sampai di depan pintu kamar Dirga

Ketika Aqila membuka pintu kamar Dirga Aqila dapat melihat putra kecilnya sudah bangun dari tidurnya

Aqila pun terus berjalan sampai di tempat tidur Dirga

Ketika Aqila sudah sampai di dekat tempat tidur Dirga Aqila pun mengelus pucuk kepala Dirga dengan sangat pelan

Anak bunda udah bangun tanya Aqila kepada Dirga

Dirga Udah dari tadi bangun bunda

Oh kalau gitu kamu di sini dulu ya bunda mau nyiapin air mandi kamu

Iya bunda

Ketika Aqila ingin berjalan Dirga pun memanggil Aqila

Bunda kakak mana

Aqila yang mendengarkan perkataan anak ini menanyakan keberadaan kakak dan juga ayahnya

Aqila pun menjawabnya

Kalau kakak kamu udah berangkat ke sekolah dan begitu juga dengan ayah kamu Ayah sudah berangkat pergi ke kantor jawab Aqila

Bunda adik kenapa nggak sekolah adik kan kepingin sekolah juga kayak kakak-kakak adek

Adik makannya tidak sekolah kan adik kan sakit Ayah sama bunda nggak mau kamu terluka

Tapi bunda adik nggak bisa kayak kakak yang bisa kemanapun dia mau

Itu kan karena adik sakit makanya bunda dan ayah melarang sudah ah jangan menangis lagi

Iya bunda adik nggak menangis kok

Ya udah bunda tinggal ntar ya mau nyiapin air mandi kamu

Ok Bun

Aqila pun mulai berjalan menuju kamar mandi untuk menyiapkan air hangat untuk digunakan oleh putra kesayangan ya

kekejaman keluarga Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang