Beberapa saat kemudian dokter keluar dari dalam ruangan UGD
"Dengan keluarga pasien"ucap dokter itu
"Saya suaminya dok"ucap Rony
"Pak bisa ikut ke ruangan saya sebentar pak"ucap dokter
"Bisa dok"
Rony dan dokter itupun sampai di ruangannya
"Bagiamana keadaan istri saya dok"tanya Rony
"Pak berat untuk kami menyampaikan ini tapi pak bapak harus memilih yang mana yang harus kami selamatkan anak atau istri bapak"ucap dokter tersebut
"Dokter apa nggak bisa di selamat kan dua dua nya dok"ucap Rony
"Sayang nya tidak bisa pak darah yang di keluar kan ibu Salma sangat banyak pak dan benturan yang terjadi pada ibu Salma juga berakibat sangat fatal itu yang membuat kami tidak bisa menyelamatkan kedua nya pak,dan kami minta persetujuan dari pak Rony karena kami tidak punya banyak waktu pak"ucap dokter
"Kalau begitu selamat kan istri saya pak"ucap Rony Dengan tangis yang tak kunjung reda
Rony merasa dirinya gagal dan jahat menjadi seorang ayah tapi Rony tidak bisa jika hidup tanpa salma dunia Rony adalah Salma tapi bukan berarti anak nya bukan dunia nya
"Baik pak,bapak bisa bertanda tangan Disini"ucap dokter
Dengan tangan yang gemetar Rony menandatagani surat tersebut
"Baik pak setengah jam lagi operasi akan kami lakukan"ucap dokter
"Pak apa boleh saya bertemu Dengan istri saya dulu"ucap Rony
"Boleh pak tapi cuman boleh 1 orang yah pak dan memakai pakaia yang sudah di siapkan"
Rony pun berjalan ke arah ruang UGD disana sudah terlihat orang tua nya,saudranya bahkan keluarga dari istrinya dan juga teman teman nya Diman dan Kayla sudah berada di kontor polisi
"Mah maafin Rony mah Rony nggak bisa jagain Caca mah Rony gagal mah"ucap Rony dalam pelukan mertuanya
"Ini bukan salah mu nak ini sudah takdir Allah untuk istri mu nak"ucap ibu Salma memeluk mertua nya itu
Lalu Rony beralih memeluk ibu nya
"Mah Rony juga gagal jadi ayah mah adek udah ninggalin kita semua mah"
Deg
Bagai tersambar petir mendengar ucapan Rony semua yang ada di sana menangis tak ada satu mata pun yang tak mengeluarkan cairan nya semua nya hanyut dalam tangis nya bahkan Nabila pun sudah pingsan dalam gendongan Paul
Nabila sangat tau betadapa Salma menginginkan anak nya Nabila tau perjuangan Salma menjaga anak nya tapi takdir tuhan berkata lain mereka semua harus mengikhlaskan kepergian dari anak Salma dan Rony
"Tenang kan diri mu nak masuk lah kedalam istri mu membutuhkan mu ron jangan rapuh di depan nya beri dia kekuatan nak mama tau anak mama ini anak yang kuat kamu sabar yah nak anggap adek jadi tabungan surga untuk kalian disana"ucap ibu Rony walaupun dia terpukul atas pergi nya cucu pertama mereka
Rony pun masuk kedalam ruang UGD dia melihat istrinya terbaring lemah di brankar rumah sakit dengan tubuh yang di penuhi banyak alat
"Sayang mas pulang sayang,bangun yah sayang mas butuh kamu kamu jangan ninggalin mas juga yah sayang mas lebih baik mati kalau ngak ada kamu sayang kamu yang kuat yah sayang"ucap Rony
Rony mencium kening dan tangan istri nya Rony berusaha sekuat mungkin untuk tidak mengeluarkan air mata nya
"Mas tunggu kamu di luar yah sayang mas ngak kuat liat kamu kaya gini"ucap Rony lalu pergi
KAMU SEDANG MEMBACA
SEMPURNA [END]
RomanceRony Parulian Nainggolan anak band di salah satu kampus terkenal di Jakarta dan dia juga salah satu mahasiswa terpintar di kampus nya sampai akhirnya di bertemu Salma Salsabil Aliyah seorang Maba dari Jogja dan petualangan nya di pun mulai