34

418 19 2
                                    

Paginya sekitar jam 05.58 Gemal sudah bangun dan Farel masih tertidur pulas karena kecapekan dengan yang tadi malem

Gemal ingin beranjak dari tempat tidur nya namun di cegah oleh Farel

" Huahh, kakak mau kemana " Farel menguap dan mempertanyakan Gemal sambil membuka matanya yang berat itu

" Mau ke kamar mandi, kenapa " ucap Gemal

" Nggak papa, kakak di sini aja, jangan kemana mana " rengek Farel tak mau di tinggal kan

" Emang kenapa sih, bocil kakak ini, ha " ucap Gemal sambil mencubit pipi Farel

" Aww sakit tauu " ucap Farel sambil meringis kesakitan ( padahal Gemal nyubit nya nggak keras keras banget dah, emang bocil satu ini aga alay kalo lagi manja manja gini

" Hahahaha maap, emang sakit banget ya " ucap Gemal terkekeh dan sambil mengelus pipi Farel yang tadi ia cubit itu

" Pake nanya lu " ucap Farel cemberut

" Ngambek nih " goda Gemal

" Nggak tau " ucap Farel sambil melihat arah atas

( Jadi tu ceritanya tadi Gemal ama si farel tu tatap tatapan tapi posisinya farel tiduran, Gemal duduk sambil bersandar bantal yang sudah bertumpuk tumpuk agak tinggi, pokoknya yang ada di pikiran kalian aja deh )

" Jangan ngambek dong, masak pagi pagi udah ngambek " ucap Gemal merayu rayu Farel agar tidak ngambek

" Nggak tau, terserah, gue mau mandi " ucap Farel berusaha untuk beranjak dari tempat tidur nya itu namun tak bisa karena jujur saja hole nya sakit

" Ah ah aw " ringis Farel sambil beranjak dari tempat tidur nya itu

" Kalo sakit nggak usah di paksa cil, biar kakak gendong aja " ucap Gemal sambil memegang tangan farel untuk membantu karena tadi hampir jatuh

" Nggak usah pegang pegang " ucap Farel dingin sambil menepis tangan Gemal

" Rell nanti kamu jatuh " ucap Gemal khawatir karena Farel sudah berhasil turun dari kasur dan ingin melangkah ke kamar mandi

Farel hanya diam saja dann

BLAKK

AHHHH

ringis Farel karena benar saja ia terjatuh

Gemal yang melihat itu langsung menghampirinya dan cepat

" Hikss hikss sakit kak hiks hiks huehuehuehue sakit banget " tangis Farel sambil memeluk Gemal

" Makanya kalo kakak ngomong dengerin " ucap Gemal tegas

" Huehuehuehue sakittt banget " tangis Farel semakin keras

" Udah udah jangan nangis, sini kakak gendong ke kasur lagi " ucap Gemal dan langsung mengendong Farel

Farel sudah di pinggiran kasur dan sedang memeluk Gemal dengan posisi Gemal yang berdiri di depan Farel dan Farel sedang memeluk Gemal sambil menenggelamkan wajahnya di perut Gemal

" Huehuehuehue sakittt huehuehuehue sakittt "
Tangis Farel tak berhenti

" Udah diem yaa cantik nanti nggak usah berangkat dulu kamu di rumah aja nanti kakak suruh Fares sama temen kamu yang satunya itu ke rumah buat nemenin kamu ya, udah jangan nangis lagi " ucap Gemal sambil mengelus rambut Farel itu

" Tapii hiks aku nggak hiks mau hiks jauh dari kakak hiks " ucap Farel sambil berusaha untuk tidak menangis lagi

" Kan kakak ngantor " ucap Gemal

A Boss And A Babe Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang