PT. 46

865 66 4
                                    

4 tahun kemudian...

Freyan sudah pindah kerja, ia tidak bekerja di cafe milik om Jeno atau papah nya khatrin, melainkan ia bekerja di perusahaan Papah nya Marsha.

"Mommy" panggil ferrel, ia menarik ujung baju flora

"Kenapa nak?? Dedek sama daddy dulu sana, mommy lagi bikin bolu" ucap flora sambil mengaduk adonan bolu tersebut

"Ndak mau, dedek mau sama mommy"

"Astagfirullah" flora menggendong anaknya dan mendudukkan anaknya di atas meja makan.

"Udah diem di situ, mommy mau lanjut masak"

"Iya mommy"

"Dedek boleh bantu ndak??"

"Engga gausah, kamu diem di situ aja"

"Ihh tapi dedek mau bantu mommyy" rengek ferrel

"Freyano!!"

"Apaa??" sahut freyan yang sedang bermain ps di ruang tamu

"Ini anaknya gendong duluu!! Aku lagi bikin bolu, nanti kan pada mau ke sini"

"Ckk, iya iyaa"

Freyan berdiri dan mematikan ps nya lalu ia berjalan ke arah dapur untuk menggendong anaknya.

"Sini ama daddy dulu, jangan ganggu mommy mu"
Freyan menggendong ferrel dan membawanya ke halaman belakang.

"Huaaa daddyy tulunin dedekkk, aku mau sama mommy daddyyy huaaa" tangis ferrel

"Shuut jangan nangis ah, udah sama daddy dulu"

"Ndak mau sama daddy aku mau sama mommy hikss hikss"

"Heh kok makin kejer?? Kan jagoan"

"Gimana jagoannya??" lanjutnya

"Jagoan neon wlee" ferrel menjulur kan lidahnya

"Bwahahaha lucu banget sih? Kita ke taman aja yuk, main perosotan nanti di sana daddy beliin eskrim dehh"

"ayoo daddyy, Eel mauuu"

"Yaudah ferrel izin ke mommy dulu sana"

"Ndak mau, Eel takut di omelin mommy"

"Engga kokk, coba dulu gihh"

Ferrel turun dari dekapan freyan dan berlari ke dapur.

"Heh!! Jangan lari lari nanti ja-"

Brukkk...

"Toh"

"Huaaa daddyy mommyy cakittt"

"Kan, baru mommy bilang jangan lari lari. Cup cup gaboleh nangis" flora membantu ferrel untuk bangun, ia menggendong ferrel.

"Kenapa lagi sayang??"

"Anak mu nyungsep tuh, nyium lantai"

"Udah udah gausah nangis"ucap freyan

"Mana yang nakal??"

"Hikss hikss lantai na nakal daddyy"

"Nihh daddy pukul nihh hemm" freyan memukul lantai itu

"Dah, ayo kita ke taman yuk"

"Ayo" freyan mengambil anaknya dari flora

"sayang aku ke taman dulu ya, anaknya boleh eskrim kan??"

"iya boleh kok"

"Yaudah aku berangkat dulu ya Assalamu'alaikum"

"Wa'alaikumussalam"

perjodohan (FREFLO) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang