Tsuki basira di era modern

8. tertampar kenyataan

Setelah tenang dan situasi kondusif Ai menanyakan keperluan 4 hasira generasi muda itu.

" sumimashen atas keributan nya Ubuyashiki sama " kata Tanjiro bersujud ketakutan dan merasa bersalah.

" i'ie, jadi pasti kesini ada perlu kan, Taiyo basira?? " kata Ai.

" Hai, kami kesini ingin menanyakan misi kami Ubuyashiki sama " kata Tanjiro bangun dari sujudnya.

" ah soal itu!! " kata Ai ingat lalu ia mengambil secarik kertas putih dari yukata nya.

" Kalian ku beri misi di Roppongi daerah penuh nafsu duniawi, Kalian akan melawan uppermoon 6 yaitu gyutaro dan daki di club angsa putih dimana disana banyak pelacur dan oiran, Jadi berhati-hati Kalian. tentu saja pilar suara, Uzui Tengen juga ikut dengan Kalian " kata Ai sambil mendorong Uzui diakhir membaca misi nya.

" eeeehhhh, kenapa aku kau seret juga hah ?? " Teriak Uzui panik.

" Ara~ Ara~, akan ku ajukan ke kakek agar kau tak diberi misi selama 1 bulan " kata Ai tersenyum dengan aura kekesalan yang menguar keluar.

" Hai " kata Uzui ketakutan lalu pamit dan menarik 4 pilar baru itu dengan cepat meninggalkan kediaman Ubuyashiki.

" kembali ke topik awal, saya untuk urusan itu tidak mau karena anak anak di sana kasar akan yang lemah dari mereka, mereka terlalu serakah akan puncak hero.

' mereka yang serakah akan puncak hanya membawa malapetaka bagi semua orang dan akan menghancurkan dunia secara perlahan atau pun cepat sesuai tindakan mereka. Secara bersamaan masyarakat menciptakan ideologi yang menyimpang dari ajaran kami-sama yang menyebabkan dunia ini hancur ' "

Kata Ai menjawab pertanyaan Nezu tadi, 3 orang UA itu terdiam akan kata-kata Ai apalagi Nezu yang biasanya tersenyum sekarang berekspresi suram.

Tapi mereka bertiga berusaha membuat Ai mau masuk sekolah UA untuk belajar, selama 4 jam akhirnya mereka mencapai kesepakatan.

" saya akan kembali dengan syarat kalo mereka mengangu dan berusaha mengunakan kekuatan mereka, maka saya berhak untuk bertindak karena saya ditengah tengah akan persaingan bisa saja saya diseret mereka kalo saya bertindak maka saya akan tenang di tengah itu sampai lulus, saya juga tidak mau mengambil magang ataupun lisensi pahlawan tapi kalo anda perlu bantuan akan saya bantu sepenuh hati saya dan sebisa saya " kata Ai.

Walaupun terkesan berat tapi mereka bertiga menyetujui nya.

Jam 09.00 malam mereka pulang saat di teras Aizawa melupakan tas nya yang tertinggal di ruang tamu keluarga Ubuyashiki, saat kembali dan masuk ruangan ia mendengar pembicaraan di dalam dengan jelas.

Beberapa saat sebelum Aizawa datang...

Hening.....

" Kakek, bagaimana menurut anda soal mereka tadi ??? " tanya Ai lalu Aizawa datang tampa di dengar mereka semua.

" mereka orang baik tapi orang disekitar mereka tak mendukungnya. Ai Walaupun sekarang kau bagian keluarga Ubuyashiki tapi aku tetap menghormati mu sebagai Tsuki basira.

Pengorbanan mu saat perang akhir Taiso untuk menghentikan Muzan lari dengan mengorbankan tubuh mu tanpa kenal takut membuat ku merinding dan kagum.

Saat pedang mu berusaha memotong leher Muzan hanya setengah dan menancap di sana. Dengan pedang Tokito Muichiro yang kau bawa untuk menghentikan pergerakannya dengan cara mengenai setengah pinggang nya dengan kedua tangan dengan katana yang dibaluri darah oni ,rekan, dan diri mu. membuat kami kagum kau ada di tengah kami yang sekarat dan tak bisa berdiri di tengah situasi genting, tapi kau mengorbankan nyawa mu demi kedamaian manusia itu. Sekali lagi arigato Tsuki basira, pengorbanan mu waktu itu sangat besar padahal umur anda lebih muda dari saya yang berumur 12 tahun.

Anak 10 tahun bisa memengal ratusan kepala iblis dan bisa mengangkat pedang katana yang berat untuk membunuh raja iblis. Kenangan lama tak akan bisa hilang Tsuki basira selamanya akan di kenal dalam sejarah Kisasutai. " kata oyakata-sama di balik dinding lain.

" oyakata-sama, dunia di zaman ini sudah rusak banyak orang bilang mereka pahlawan nyatanya mereka itu penjahat yang mengincar untuk di puja seperti kami-sama, mereka yang lemah akan mati perlahan dalam kebencian, sedangkan masyarakat normal sekarang adalah seperti penegak keadilan padahal masyarakat itu yang menciptakan pahlawan dan penjahat saat ada pahlawan mereka memuja sedangkan bila ada penjahat mereka ketakutan dan memberi kata kata buruk sedangkan mereka yang lemah terus di pojokan di sudut kegelapan.

Tak lama lagi dunia akan jatuh dalam kekacauan penjahat dan pahlawan sedangkan Kisasutai tak ada di sana karena kita sedang perang dengan Muzan di pulau berbeda dalam negara yg sama, yaitu okinawa jadi Kisasutai yang di tugaskan disana harus berhati-hati oyakata-sama " kata Ai sambil menerawang jauh dengan Sanemi yang diam mendengar kan pembicaraan 2 orang penting di organisasi Kisasutai.

" jiji-sama saya mohon undur diri untuk mengawasi pergerakan oni " kata Ai pergi dan di iyakan oyakata-sama.

Saat di lorong setelah keluar, ai berjalan sambil berkata keras " Hero tolol dan merepotkan. Sanemi Musutafu iblis Lowermoon tingkat 5 dengan Kekijutsu mengandakan diri sekarang ia sudah 20 iblis gandaan nya.

" jadi aku harus kesana melawan iblis rendahan itu

Lalu tak lama Aizawa yang sembunyi diawal sampai Ai dan orang disamping nya pergi ia masuk tampa tau orang yang diajak Ai masih disana dilain ruangan dan memerhatikan Aizawa yang masuk dan mengambil tas nya.

" guru dari UA, berhati-hatilah dengan Ai. Dia dulu sangat kuat walaupun berumur muda walaupun ia terlihat tak peduli tapi ia memikirkan perdamaian umat manusia dengan mengorbankan nyawa sendiri dan benda milik nya. Ia... sangat susah di tebak jalan pikirannya tapi baik untuk sekitar nya, ia tau mana yang terbaik jadi percaya semua omongan dia tapi ada beberapa mengunakan istilah agar tak kasar di dengar orang lain " kata Ubuyashiki Kiriya memperingati Aizawa Shota.

Lalu Aizawa keluar dan kembali pergi menemui rekannya tadi yang menunggu nya di gerbang.

Next part selanjutnya 🐒 .....