Kafka, adalah anak yatim piatu yang di pungut oleh seorang wanita yang sangat kejam. Saat itu usianya masih 10 tahun. Dia di jadikan pembantu tanpa upah di rumah itu. Wanita itu tidaklah terlalu kaya. Dia punya seorang anak bernama mauren yang seumuran dengannya.
Tiap pagi kafka menyapu halaman dari daun daun yang jatuh. Mereka tumbuh bersama dan sekarang mauren sudah akan lulus dari SMA. Kafka sebenarnya iri dengan mauren, dia juga ingin sekolah tapi ibu novi tidak mengijinkannya. Dia bilang biaya sekolah mahal.
Sampai suatu saat kafka baru saja pulang dari pasar. Ada beberapa kendaraan hitam terparkir di depan rumahnya.
"Ibuuu!!" Panggil kafka
Semua orang yang ada di ruangan tersebut menatap kedatangan kafka. Dia lihat ibunya dan mauren sedang berlutut di hadapan pria tinggi besar yang duduk di atas sofa.
"Ada apa ini" kata kafka
"Diam kamu!! Tuan, tolong kasih saya kelonggaran waktu ya tuan. Saya janji bakal lunasin utang saya" kata ibu novi
"Ucapan mu itu mana bisa di percaya. Hutangmu itu sudah terlalu banyak, apa yang bisa kamu jadikan jaminan kalau tidak bisa melunasi hutangmu? Anak gadismu?" Tanya pria itu sambil menoel dagu mauren
Ibu novi menggeleng dan memeluk mauren. Dia tidak rela anaknya di sakiti oleh pria itu. Pria itu terkenal kejam dan sadis, bagaimana jika mauren kenapa Kenapa? Dia adalah putri semata wayangnya.
"Rumah ini. Bagaimana tuan? Apakah bisa di jadikan jaminan?" Tanya ibu novi
"Kamu bercanda! Rumah kecil seperti ini tidak akan mampu menutupi hutangmu yang sudah menggunung itu. Sudah jika kamu tidak mau membayar hutang mau tidak mau aku akan lapor kepolisian " katanya
"Jangan ya tuan ya. Kasihan anak saya nanti sendirian kalau saya di penjara" kata ibu novi
"Ibu jangan mengemis seperti itu! Hey tuan, aku yang akan membayar hutang ibu ku" kata kafka
Krik krik.....
"Dengan apa kamu membayarnya bocah?" Tanya nya
"Aku akan bekerja keras. Aku akan dapatkan uangnya dan membayar nya padamu" kata kafka
"HAHAHAHA...." bodyguard nya tertawa semua.
Ibu novi menahan malu. Tapi tiba-tiba dia punya ide yang bagus.
"Tuan, dia kafka. Dia pembantuku. Bawalah dia sebagai jaminan selagi aku mencari uang. Aku mohon tuan" kata ibu novi
"Hm? Bocah dekil ini? Dia sangat tidak terawat. Aku lebih suka putrimu" katanya
"........"
"Hah..... Baiklah terserah ku beri kai waktu 2 bulan, kalau kau tidak bisa melunasi nya, bocah ini jadi milikku" kata nya
"Ibu, apa yang ibu lakukan?" Tanya kafka
"Pergilah, nanti ibu cari uang untuk menebusmu" namun kata-kata manis itu adalah sebuah kebohongan. Tapi dengan begitu mudahnya kafka mempercayai perkataan ibu angkatnya itu.
Kafka pun di bawa oleh bodyguard tuan tinggi besar itu untuk masuk ke mobilnya. Di dalam mobil kafka di himpit oleh 2 pria berotot dengan kaus hitam
Orang yang di panggil tuan tadi dia berada di mobil yang berbeda.
"Kenapa bos mau saja menukar hutang wanita itu denganmu?" Tanya pria di samping kananya.
"Aku tidak tau" kata kafka
"Kamu sangat bau. Apakah kamu tidak punya baju ganti? Bajumu sudah berlubang " kata pria di samping kirinya
"Apa urusannya dengan kalian. Turunkan saja aku kalau aku bau" kata kafka
KAMU SEDANG MEMBACA
Tuan Gangster Menjadikan Aku Sebagai Jaminan
Novela JuvenilSosok anak pungut polos bodoh nggak bisa baca tulis yang beranjak dewasa, dipertemukan sama gengster kelas A. Ibu angkatnya yang jahat dan kejam menjadikannya jaminan pelunas hutang. Namun tidak disangka, gengster itu mulai menaruh rasa pada bocah...