Hari Pertama

9 0 0
                                    


Tidak mudah untuk belajar memaafkan, atau melepas bayang-bayang itu; yang selalu menghantuimu.

Tiap langkahmu kau hubungkan dengan masa lalu. Jadi kau enggan bangkit.

Tidak pula mudah belajar melupakan, karena dengan lupa artinya kau memaafkan. Dan belum tentu kau sudah siap.

Tidak mudah untuk maju, karena dengan bergerak maju artinya kau melupakan. Lalu berujung memafkan.

Kau yakin kau belum siap.

Tapi dia seperti bayangan. Yang selalu melekat pada keutuhan dirimu. Dia itu kamu.

Kalian tak akan pernah terpisahkan.

Segala takutmu, segala harapmu, ; semua adalah bayang itu.

Mungkin coba belajar berteman dengannya?

Lagi-lagi aku angkuh. Aku tak pemaaf, dan aku tak mau.

NawasenaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang