6. putra mahkota

163 9 4
                                    

Akio yang melihat pria tampan tersebut hanya mengerutkan keningnya.

" Kau siapa njirrr..? Tanya polos Akio 

Sang putra mahkota yang ditatap seperti itu hanya mendengus kesal dan kemudian menarik tubuh Akio dan membawanya dipeluknya

" Kau melupakanku baby hmmm dasar nakal...!" Ujarnya pria tampan tersebut

" Hei pria tampan yang aneh kau ini siapa tiba-tiba berteriak seperti itu...?" Ujar Akio sambil melepaskan pelukan nya dari pria tersebut

" Tchhhh kau lupa dengan tunangan mu sendiri menyebalkan.." ucap pria tersebut dengan kesal

Akio yang mendengar ucapan pria tersebut dibuat bingung." Hah tunangan ku?" Batin nya

" Dia Akasha apa kau lupa teman kak Keegan yang selalu menjail mu ketika kau masih kecil." Timpal kano 

" Kau Shaka menyebalkan itu kenapa kau ada disini hei pria Medusa." Ujar Akio yang akhirnya mengingat pria tampan tersebut.

Akasha yang dihina sebagai pria Medusa seketika kesal." Berani-beraninya kau mengatai ku Medusa bocil."

" Lah emang benar bukan mulut mu itu sepedas ketek Medusa yang bau busuk." Cibir Akio 

Akasha yang dicibir hanya bisa menatap wajah Akio dengan tajam

" Sudah...sudah kau kak kenapa disini?" Tanya kano

" Memantau tunangan ku yang ternyata sedang asik berpelukan dengan pria lain." Jawab Akasha sambil melirik tajam ke arah Li Bai 

" Suka...suka ku dia kan pacar ku hufttt kenapa kau tak suka." Sela Akio dengan enteng

Aksha lagi-lagi dibuat kesal oleh jawaban Akio pun dengan cepat menggenggam tangan Akio dan menarik nya.

" Hei kau apa-apan kenapa menarik ku...."ucap Akio sambil mencoba memberontak

" Diam apa kau tak ingin melihat perut sixpack ku bocil." Akasha yang tau kesukaan pria cantiknya itu pun tersenyum miring

Sedangkan Akio yang mendengar ucapan Akasha pun dengan cepat berhenti memberontak dan seketika menjadi anjing penurut

" Benarkah shaka mana...mana aku lihat lagi pula sudah lama aku tak melihat nya." Jawab Akio dengan antusias

Kano dan Li Bai yang mendengar percakapan keduanya dibuat geleng-geleng

" Ano apa Kio suka dengan cowok berotot." Tanya Li Bai

Kano yang mendapatkan pertanyaan tersebut melirik ke arah Li Bai

" Dia pecinta cowok tampan dan pecinta roti sobek." Ujar kano yang berjalan menyusul Akio dan akasha 

Sedangkan li Bai dengan polos nya membuka perutnya." Hufttt aku akan membuat perut ku kotak-kotak juga dan penuh otot biar Akio senang." 

Akio yang berada di tenda tanpa malu-malu mengelus dada bidang Akasha dan menelusuri setiap jengkal pemilik tubuh tersebut.

" Apa sudah puas hmmm." Tanya Akasha yang gemas melihat tingkah Akio 

" Aku tak menyangka kau tumbuh menjadi pria tampan nan gagah Shaka." Puji Akio 

" Tentu aku adalah pria tampan dan kuat." Bangga Akasha

" Namun sayang mulut mu kaya Medusa pedas sekali." Ucapan Akio membuat Akasha yang senang seketika menjadi kesal.

" Lihat satu, dua,delapan perut mu terbentuk dengan sempurna aku suka." Ujar Akio dengan berbinar

" Oh ya Akasha apa milik mu besar seperti milik ayah ku." Lanjut Akio yang membuat Akasha melotot karna dengan tanpa malunya Akio mengelus junior nya dibalik celana yang ia kenakan

Akio the perverted boyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang