>>2<<

144 12 0
                                    

Happy Reading📖

Di sebuah padang rumput yang indah dan luas di hiasi bunga-banga yang beraneka macam dan ada sebuah pohon rindang berada di tengahnya

Gempa, dia sedang berdiri tidak jauh dari pohon itu, dia menatap pohon itu bingung dia memperhatikan sekeliling memastikan dia sedang berada di mana

Tiba-tiba terdengar suara tawa di balik pohon itu gempa yang mendengar itu was-was,dia mendekat perlahan-lahan ke arah pohon itu dan begitu tidak menyangka bahwa suara tawa tersebut berasal dari dua orang, satu orang wanita sedang bersandar di pohon itu dan satu orang pria sedang tiduran di paha sangat wanita

Gempa yang melihat itu seketika mengeluarkan air matanya tidak percaya dengan apa yang sedang dia lihat saat ini, mereka yang menyadari kehadiran gempa melihat ke arah gempa yang sedang berdiri sambil menangis

"Hai sayang,ada apa dengan mu? Kenapa kamu menangis"tanya pria lalu dia bangkit dari tidur nya

"kemarilah sweety~"ucap sang wanita merentang kan tangannya ke arah gempa

Gempa lansung berlari dan menerjang kedua pasangan tersebut yang tidak lain adalah ayah dan bunda gempa sendiri, Gempa menangis senang melihat kedua orang tuanya yang dia rindukan selama ini

" jangan nangis dong,anak ayah kok cengeng banget sih"ucap ayah mengusap air mata gempa

Gempa tidak merespon dan hanya lanjut menangis melepaskan rindunya pada sang bunda

"Sudahlah sayang, biarkan saja bayi besar kita ini menangis melepaskan semuanya" ucap lembut sang bunda membuat gempa tambah menangis kencang

Posisinya gempa sekarang sedang memeluk bundanya sedangkan bunda gempa membalas pelukan gempa

Ayah gempa menatap anaknya itu lalu ikut berpelukan keluarga, ayah gempa memeluk ibu dan juga gempa secara bersamaan hingga terciptalah moment romantis dari keluarga kecil itu

Beberapa menit setelah menangis gempa melepaskan pelukannya menatap lekat ayah dan bunda nya

"Ini beneran Ayah sama bunda kan?" tanya gempa dengan suara khas orang setelah menangis atau serak

"Iya sweetie ini bunda sama aya" jawab sangat bunda mengelus pipi tembam gempa

"Ga nyangka anak ayah yang satu ini sudah besar ya" ucap ayah gempa mengeluh rambut gempa

"Tapi kamu tetap pendek" lanjut sangat ayah mengejek anak nya

"Mana ada aku pendek! Aku normal kok ayah nya aja yang tiang!" marah gempa

"Hahahahaha gak sadar diri nih bocah" ledek ayah gempa

"Udah sayang, nanti gempa nangis lagi kasian gempa nya" lerai sang bunda

"Haha... Baiklah sayang" ucap sang ayah

Hening... Tidak ada yang mau membuka suara, mereka lebih memilih menikmati kebersamaan mereka yang sudah lama berpisah, gempa hanya diam menatap orang tuanya dia masih tidak percaya dengan apa yang dia lihat saat ini.

Tiba-tiba sang bunda mengusap balik pipi gempa dengan lembut dia memberikan senyuman nya pada gempa

"Sweetie, kamu sungguh hebat bisa bertahan sampai saat ini ya~" ucap bunda gempa

𝐌𝐲 𝐲𝐚𝐧𝐝𝐞𝐫𝐞 𝐢𝐬 𝐜𝐮𝐭𝐞𝐞 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang