"Apa yang membuat manusia bertahan hidup lebih lama? "
Itu yang selalu ditanyakan gadis berusia 17 tahun itu. Setiap pagi saat sang surya mulai menampakan diri, ia selalu berusaha menemukan jawaban dari apa yang ia tanyakan.
" Bego! ya karna belum takdirnya dia mati na " ucap gadis gadis lainya yang sedang menyender di depan pintu sambil berkecak pinggang menatapnya
Jengah.
" daripada lo bertanya tanya tentang pertanyaan pertanyaan yang ga jelas mending lo mandi, sumpah lo kayak mak lampir tau ga! " ucap gadis itu sambil berlalu pergi sambil pura pura muntah.
" enak aja lo Ipeh !" Balas nya sambil berteriak.
Dia Aina, Aina Shava Mahendra, gadis penyuka hijau dan juga pengoleksi lego. memang aneh kebanyakan anak seusia nya mengoleksi novel dan segala bentuk pernak pernik tapi kecintaan nya terhadap lego mebuatnya menjadi kolektor lego sejati.
Dan gadis lainya itu bernama Eve, Eveliyn Amora Luman dia teman satu kos Aina gadis Jawa-Belanda ini merupakan warek gandeng abadi nya Aina. Dia penghuni kamar sebelah
Hari ini bertepatan dengan Masa Orientasi Siswa atau MOS di SMA Darma Kencana. Aina yang notabe nya inti OSIS terlihat sibuk mengurus keberlangsungan acara MOS ini
" Weh na, sibuk amat diliat liat ngopi ngapa ngopi" ucap seseorang menghadang jalan Aina.
" Astagaa! ya tuhan kaget gue, kebiasaan ya lo Abas ngagetin orang, gila copot jantung gue " pelotot Aina sambil menendang tulang kering Abas
Dia Aiden, Aiden Nugroho Putra salah satu dari ribuan manusia di SMA Darma Kencana dan sial nya si genter satu ini salah satu teman seperjuangan nya Aina.
" Aww! Sakit ya lo tu badan cewek tenaga laki tau ga, anjir lah " ucap si Aiden sambil meringis kesakitan memegangi kaki nya.
" lebay lo bas, laki ditendang gitu doang udah tumbang" melihat Aiden menderita merupakan hal yang menyenangkan buat Aina.
" tumbang pala lo botak! Dan stop panggil gua Abas, nama udah cakep tampang udah keren gini masa dipanggil Abas na" ucapnya seraya merapikan rambut nya
" cocok lah buat lo Abas Anak Basket dah ah gua cabut " ucap Aina sambil berlari kecil ke arah lapangan sekolah
" pantek lo!" Maki Aiden
" LOPEEKK!" bales Aina
Aina pov
Lapangan sekolah sekarang begitu ramai dengan kehadiran siswa siwi baru, dan saat ini adalah saat dimana sambutan dari anggota inti osis termasuk gue.
" halo adik- adik " sapa Ezra, namanya Ezra Malik dia ketua osis yang sekarang nenjabat. Dia orangnya humoris, asik, dan ramah sama semua orang.
" Haii!" Sapa mereka
" kenalin nama gua Ezra gue, sekarang menjabat jadi ketua OSIS di SMA Darma Kencana dan disamping gue ada wakil ketua osis" ucapnya seraya menyerahkan mic nya ke gue.
" halo gua Aina Shawa Mahendara kalian semua bisa panggil gua Aina makasih" ucap gue memperkenalkan diri dan di susul oleh anggota inti OSIS lainya.
" oke, karena kegiatan kita sekarang udah selesai semua diperbolehkan buat pulang" ucap Ezra yang buat gua seneng bukan main. Akhirnya gua udah kangen berat sama kasur gue!!
Hari ini cuaca nya cerah dan matahari terik, gua dengan langkah gontai memasuki kamar dan langsung tidur terlentang di atas kasur
" Na!! " Eve muncul mengintip di pintu kamar gue.
" apa?" Tumbenan ini orang ke kamar gue kalo ga ada maunya.
" kampret lu! Pulang ga nungguin" ucapnya berkecak pinggang seraya duduk dipinggiran kasur.
" lo lama kek siput"
" is na ayo keluar beli makan laper ni gue" memang si Ipeh kalo lagi laper bawaanya ngeselin.
" iyaaaa udah ah keluar gua mau ganti baju" seraya mengibas ngibas tangan mengusir
" nahh gitu dong oke gua juga mau ganti baju" ucapanya seraya berlari kecil ke kamar nya
