eps 16

320 35 2
                                    

______

___________

Jiminie dan Jungkook benar-benar pindah negara , karena jiminie yang kekeuh minta pindah,

untuk mengurus surat-surat pindahan kuliahnya butuh waktu yang agak lama,tapi Jungkook tidak mempermasalahkan itu,semua akan dia lakukan demi membuat hidup jiminie bahagia dan nyaman tanpa ada bayang-bayang masa lalu yang menyakitkan

Jiminie memutuskan pindah keparis dan akan memulai semuanya disana bersama anaknya,
Saat ini mereka sudah berada di Paris dan Jungkook sedang sibuk menata barang-barangnya,kali ini mereka tinggal satu gedung cuman beda unit

"Oppa...."

"Hmmm"

"mianhe"

Jungkook menghentikan aktivitasnya lalu melihat jiminie yang menundukkan kepala,Jungkook duduk menghadap jiminie mengusap Surai jiminie lalu mengangkat dagu jiminie untuk memandangnya

"Jiminie kenapa minta maaf...hmmm... memangnya kamu melakukan kesalahan apa?hmm"tanya Jungkook lembut

"Mian sudah sangat merepotkan mu oppa...mian membuat hidupmu ikut kacau karena aku"

"Ssst...sst..aniyo minie..kamu tidak merepotkan ku sama sekali tidak..oke..dan tentang hidupku..aku tidak merasa kacau...aku senang selama itu bersamamu..."jelas Jungkook mengusap pipi minie

Setelah itu Jungkook melanjutkan beres-beresnya,lalu membeli makanan diresto terdekat

Keesokan harinya Jungkook mengurus surat-surat pindahan kuliahnya dan kuliah jiminie disalahsatu universitas di paris

Setelah selesai Jungkook berniat memberi kabar ke keluarga jiminie

Call

"yoeboso.."

"Namjoon hyeong.."

"Nee..ada apa kook"

"Emmm....aku hanya mau memberi tau kalau aku dan jiminie pindah keparis"

"Wae....?apa terjadi sesuatu pada jiminie?"

"Nee hyeong..jadi waktu itu........"Jungkook menceritakan semuanya tanpa ada yang terlewatkan

"Brengsek...!!!dia benar-benar keterlaluan...aku titip jiminie padamu.. tolong jaga dia baik-baik...dan urusan sibrengsek itu biar aku yang tangani..."

"Baik hyeong.. hyeong tenang saja aku akan menjaga jiminie dengan baik...aku akan membuat jiminie merasa nyaman dan bahagia "

"Kamu laki-laki baik kook.semoga jiminie bisa melihat ketulusan mu..aku tau selama ini kamu menyimpan rasa sama jiminie ,aku mendukung cintamu itu kook..bahkan jinie juga mendukung semua usahamu untuk mendapatkan jiminie....ohya jangan sampai kamu memberitahu jinie tentang ini...aku tidak mau dia menjadi sedih..."

"Ha?????a..apa maksud hyeong...?kalian tau semuanya...perasaanku ke minie..?,gomawo hyeong dukungannya,dan masalah jinie nuna..aku akan merahasiakan masalah ini darinya...ee..s...sudah dulu ya hyeong "ucap Jungkook gugup karena ketahuan menyukai jiminie

"Jungkook...."

"Nee hyeong..?"

"Gomawo"

"Sama-sama hyeong...salam buat jinie nuna sama Juno nee"

"Nee..."

Tuuut

Setelah menutup telponnya Jungkook mengusap2 dadanya menetralkan detak jantungnya..apa ini keluarga jiminie sudah tau kalau dia menyukai jiminie..ah tapi syukurlah kakak jiminie mendukungnya..berarti itu sebuah restu kan ..wah Daebak tanpa minta sudah direstui duluan

Setelah semua urusan selesai Jungkook berniat untuk beli bunga buat jiminie..ya siapa tau dengan ini lama-lama akan timbul rasa buat Jungkook

Ding dong

Ceklek

"Uh kook oppa"

"Untukmu minie"menyerahkan buket bunga mawar kejiminie

"Uwaaahh..gomawo oppa.."Jungkook masuk dan duduk disofa

"Oppa sudah makan...? kalau belum ayo makan bersama..aku masak banyak buat kita"

"Apa boleh?"

"Wae...??, tentu saja boleh..aku memasak memang buat kita oppa..kajja"

Mereka berdua makan dengan santai, setelah selesai jiminie hendak membereskan piring-piring kotor kedapur tapi sudah dicegah oleh Jungkook

"Jiminie...biar aku saja..kamu duduklah...ingat kamu jangan terlalu capek..kasihan baby.."dengan cekatan Jungkook membereskan semuanya,jiminie hanya tersenyum menyaksikan aktivitas Jungkook yang terlihat semangat

"Gomawo oppa"

Jungkook membalas ucapan jiminie dengan senyum manisnya

"Gimana kalau nanti malam kita jalan-jalan setelah itu nonton"ajak jiminie antusias

"Aniyoo minie..nanti kamu bisa kecapean..aku gak mau terjadi apa-apa padamu "

"Ayolah oppa..aku janji aku tidak akan capek"

"Ani ....Ani"

"Yasudahlah "jiminie merajuk memunggungi Jungkook...

Ya karena gak tega melihat jiminie yang murung akhirnya Jungkook menyetujui keinginan jiminie

"Oke..oke..ayo nanti malam kita jalan-jalan "

"Jinja...???yeeee.... gomawoyo oppa .."ucap jiminie kegirangan tanpa sadar memeluk Jungkook,

Jungkook tersenyum bahagia dipeluk jiminie...

Malam pun tiba dengan penuh semangat jiminie sudah siap,tinggal menunggu Jungkook

"Cantik"gumam Jungkook

"Ha??"

"E...Ani...kajja kita berangkat "

"Let's go "

Mereka berdua menikmati malam itu dengan suka cita,bagi Jungkook melihat senyuman jimini saja sudah cukup membuatnya damai

"Oppa...lapaaar"

"Uh ..kajja kita cari makan...kamu mau makan apa"

"Apa aja..."

"Oke"Jungkook menggandeng tangan jiminie tak berselang lama Jungkook menyadari nya lalu melepas genggamannya

"Uh..mian..mian jiminie..aku gak bermaksud-"belum selesai Jungkook bicara jiminie dengan cepat menggandeng dan menarik tangan Jungkook ke sebuah kedai makan , Jungkook blank lalu tersenyum

"Minie mau makan disini"tanya Jungkook yang dijawab anggukan imut oleh minie

"Ba..baiklah "mereka berdua masuk kekedai dan memesan makanan , setelah selesai makan mereka melanjutkan jalan-jalannya dan juga menonton,dirasa sudah malam Jungkook mengajak pulan jiminie,saat ditengah jalan jiminie melihat penjual permen kapas

"Oppa aku mau itu..apa boleh..."

"Tentu"Jungkook berjalan menghampiri penjual itu lalu memberikan permen kapasnya untuk minie

"Ini"

"Gomawoyo oppa...kamu memang sahabatku yang terbaik..."

Deg

Sahabat

Apa hanya sebatas sahabat,?jadi selama ini jiminie hanya menganggap Jungkook itu sebagai sahabatnya saja tidak lebih

"Apakah tidak ada sedikitpun rasa dihatimu untukku minie"batin Jungkook

Perasaan jungkook malam itu berubah menjadi sedih,dia hanya diam selama diperjalanan,jiminie yang merasa ada perubahan dengan sikap Jungkook pun hanya berpikir mungkin Jungkook hanya capek

Tbc

Jangan lupa voting dan komentarnya

cintaku berhianat(Yoonmin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang