Chapter 5

227 19 0
                                    

Setelah sesi membuat pancake selesai Wonyoung pun duduk di meja makan sambil memakan pancake dan bermain ponsel. Saat sedang asik-asik nya tiba-tiba pintu rumah keluarga Jang terbuka dan menampakkan sesosok wanita karir siapa lagi kalo bukan Jang Da-Ah anak pertama dari keluarga Jang.

Wonyoung tidak menyadari keberadaan kakak nya karena ia sedang asik gibah sama sahabat nya siapa lagi kalo bukan Hanni Pham. Da-ah yang sadar bahwa ada seseorang diruang makan pun menghampiri dan ternyata itu sang adik.

Lalu Da-ah memegang bahu sang adik, tentu saja hal itu membuat Wonyoung tersentak kaget.

"Astaga, ihh kakakk apaan sihh? mau copot nih jantung wony" kesalnya "Ehe maaf dek, lagian fokus banget lagi ngapain sih?" tanya Da-ah

"Oh ini kak si hanni minggu depan mau tunangan sama minji" jelas wony. "Cepet banget udah tunangan aja" tutur Da-ah.

Pasti kalian bertanya-tanya kenapa Da-ah bisa kenal Hanni, jadi hanni tuh udah temenan sama Wonyoung dari masih piyik dan Hanni juga sering main kerumah Wony begitu pun sebaliknya. Jadi gak heran kalau Da-ah kenal sama Hanni.

"Kamu kapan nyusul?" cetus da-ah. "Wony mau cari uang dulu" ungkap Wonyoung. "Gausah cari uang nanti juga kamu bakal terusin perusahaan papa" ucap Da-ah.

"Mending kakak aja deh yang buruan nikah, keburu tambah tua nanti gak ada yang mau loh" celetuk Wonyoung. "Enak aja gini-gini kakak banyak yang mau loh" sela Da-ah. "Itu kan sekarang gatau kalo kakak udah tua," tandas Wonyoung "udah ah, nih kakak mau pancake gak?" tawar nya. "Boleh sini" ujar Da-ah sambil merebut piring isi pancake sang adik.

"Itu buat kakak aja semua, wony udah kenyang," pungkas Wonyoung "oh iya, kakak tumben balik?." lanjut nya.

"Emang kakak gak boleh balik?" ketus Da-ah. "Boleh, tapi kok mendadak gitu" kata Wonyoung. "Gapapa, berhubung gak ada jadwal jadi mending balik" jelas Da-ah. "Oh gitu".


Saat sedang asik mengobrol ada yang mengetuk pintu rumah, Wonyoung dan Da-ah yang mendengar itu pun langsung saling bertatapan sejenak lalu mereka berlari berbalapan menuju pintu rumah karena mereka tau yang mengetuk pintu tersebut adalah sang papa.

Saat pintu terbuka Wonyoung dan Da-ah pun segera menyambut kepulangan sang papa dengan amat bersemangat seperti anak kecil.

"PAPA!!" seru mereka berdua secara bersamaan. Sang papa yang melihat itu terkekeh, "Kalian ini udah gede masih aja kaya anak kecil" tutur Tuan Jang. Lalu mereka pun terkekeh dan mulai bersalaman dengan sang papa satu persatu.

"Mama kalian kemana?" tanya Tuan Jang. "Mama barusan aja pergi ke butik kata nya ada sedikit masalah sama consumer, mungkin bakal lama baliknya" jelas Wonyoung. "Ah gitu, yasudah papa kekamar dulu mau bersih-bersih" ujar nya. Mereka berdua mengangguk sebagai jawaban.

...

Wonyoung dan Da Ah berjalan ke ruang televisi untuk mengobrol lebih lanjut.

"Dek, gimana drama kakak seru kan?" tanya Da Ah. "Seru! wony suka, tapi wony kasian sama Song-Suji eh maksud nya Bona sunsengnim" jelas Wonyoung. "Kasian kenapa?" tanya Da Ah lagi. "Kasian karena dapet perundungan gitu, tapi disisi lain wony kagum sama kebijaksanaan Bona sunsengnim" ungkap Wonyoung.

"Akting kakak gimana?" tanya Da Ah karena sedari tadi ia menunggu sang adik memuji akting nya. "Akting kakak bagus, tapi wony kurang suka sama peran Baek Harin" jelas nya. "Baru aja kakak mau terbang dek eh belum apa-apa udah jatuh aja" lirih Da Ah yang awal nya exited langsung murung.

"Tapi akting kakak bagus kok, apalagi di scene ngerokok" sela Wonyoung agar sang kakak gembira kembali. "Kakak senang kalo orang lain suka dengan akting kakak" ungkap Da Ah.



Lama mengobrol sekarang sudah menunjukan pukul 15.17 WIB. Pintu rumah kembali terbuka dan menampakkan sesosok wanita bisnis yang sudah cukup berumur, itu adalah Nyonya Jang. Saat itu Wonyoung sedang didapur untuk minum karena tenggorokan nya sudah kering akibat mengobrol terlalu lama dengan sang kakak.

Da Ah yang melihat sang mama telah pulang pun langsung menghampiri nya. "Selamat datang mama" sambut nya. "Eh kakak, kamu pulang udah sejak kapan?" tanya Nyonya Jang sambil memeluk Da Ah.

Nyonya Jang memang memanggil Da Ah dengan sebutan 'Kakak' karena untuk mengajari Wonyoung saat masih kecil.

"Aku pulang tadi pagi ma" ucap Da Ah lalu membalas pelukan sang mama. "Tumben banget pulang, ada apa nih?" tanya nya lagi.

"Pengen aja pulang kangen sama orang rumah, berhubung lagi gak ada jadwal juga" jelas Da Ah panjang lebar. "Adik kamu mana kak?" ujar Nyonya Jang saat menyadari anak bungsu kesayangan nya tidak terlihat sejak tadi.

"Wonyoung lagi didapur ma, gatau tuh ambil minum setahun" kata Da Ah karena heran adik nya itu mengambil minum sampai beberapa menit. "Astaga yaudah mama mau kekamar dulu bersih-bersih terus siapin makan malam, nanti kita dinner" sahut Nyonya Jang lalu berjalan kearah kamar.













Readers maaf ya author jarang up, soal nya lagi sibuk banget😣

From You And Me To Us ||  ANNYEONGZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang