04.nasrabcrarema kehilangan cila kembali

13 2 0
                                    


saat tiba jam istirahat nasrabcrarema pun pergi ke kelas cila untuk menjemput cila agar ke kantin bersama, seperti biasanya mereka yg di takuti oleh seleruh siswa sekolah, karna di kenal sebagi tukang bully, jahil, nakal, suka cabut, namun mereka punya sisi baik walau hanya setitik dua titik, sprti menyangi orgtua mereka, syg kepada cila, hormat terhadap guru.

"WOII"
"CILA GADA DI KELASSS"
"loh??"

sontak sekelas cila pun tertawa karna kepanikan nasrabcrarema itu,

"HAHAHA HAHAHA"
"knpa sih kakk org cilanya di perpus kok"
"enak ya jadi cila di sayang sama nasrabcrarema"
"setakut itu nasrabcrarema kalau cila hilang"

revv yg mendengar itupun segera menghentikan ucapan mereka ,yg kemudian di sambung oleh satria,bayu,dan cayy.

"mkst lo apa hahh?"
tukas revv dengan nada tinggi
" bacot lo semua"
tegas satria
"cila itu spesial makanya kita takut klo cila hilang atau kenapa²"
perkataan bayu yg membuat mereka terdiam seketika
"udh ayo"
cayy pun mengajak mereka menuju ke cila

mereka pun berjalan menuju ke perpustakaan yang di ikuti oleh radit,bima,nathan,dan rayy
mereka berjalan dengan santai,lalu saat tiba di perpustakaan di temukan cila sedang membaca buku cerita pendek di tengah perpustakaan.

nasrabcrarema dengan tertib duduk di dekat cila,dan berbisik ke pada cila agar ke kantin.

"sayang ayo ke kantin" ucap satria
"ayo cil" ucap cayy
"ayoo cilaaa" ucap revv
lalu cila menatap ke arah mereka dan di angguki oleh rayy,radit,nathan,bima,bayu untuk cila mengikuti mereka

"huftttt" cila menghela nafasnya dengan malas
"yauda ayo kak" dan akhirnya cila pun menyetujuinya

"YEAYYY" teriakan nathan yg di hentikan nasrabcrarema dan cila
"kak jgn brisik ini perpus" ucap cila
"brisik lu tar kita kena hukum gmna" revv pun juga menasehati nathan

"heyy apa itu jgn berisik di perpustakaan ga konsen buat yang baca buku ini" ucap pak dodo selaku guru agama dan penjaga perpus

" cila minta maafya pak atas kejadian tadi" cila yg ingin menyelesaikan masalah
"iya pak maafin temen saya ya emg suka gini anaknya kadang brisik gatau tempat pak" tegas satria

lalu diangguki oleh pak dodo kemudian mereka keluar perpus lalu berjalan ke kantin, cila menjadi pusat perhatian karna di kelilingi oleh para nasrabcrarema yg memiliki wajah sangar" dan tingkah yg nakal tersebut, mereka terheran kenapa cila mau di kelilingi mereka,apakah cila tidak takut jika mereka melakukan hal yg buruk kepada cila?

mata cila melirik sorotan tajam di sisi nya, kemudian di sadari oleh para nasrabcrarema dan mereka langsung menegur org yg menyoroti cila dengan mata tajamnya itu

"MATALO GUA TUSUK MAU?" tegas revv
"sadar revv mereka cewe" ucap rayy
"itu ada cowo juga rayy gsh buat gua emosi" ucap rayy
"iyaa juga ini kalian ngapain sinisin cila begitu?" radit ikutan
"woiii udah kita mau makan bukan mau cari ribut" bima berusaha melerai

"maaf kak kita hanya takut cila terpaksa temenan sama kalian" ucap salah satu siswa

"bukannya sinis kak tapi emg pantas perempuan berada di tengah geng lelaki?" satu siswa menjawab lagi

"emgnya cila se penting apa sampai di peduliin banget" satu siswa lagi berkata

"cila itu nanti kalau di cap murahan gimana" satu siswa menyambung lagi

"atau mungkin cila itu adalah perempuan yang..."perkataan itu terpotong oleh suara rayy

"yang apa lo blg?" rayy dengan tak sadar bahwa ia membentak perempuan

gadis kecil yang angkuhTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang