03

94 9 3
                                    

"jungie -ah,,, nanti jangan jadi judes ya dihadapan sahabat ibu." Ujar yoongi pada Jungkook, jungkook yang mendengar nya memasang wajah malas pada sang ibu.

"Kapan aku bersikap seperti itu?"

"Tuh barusan, kau bahkan pada ibu saja judes apa lagi dengan orang lain." Yoongi,

Ibu dan anak ini sering sekali adu argumen bahkan untuk hal-hal kecil.

"Ibu tidak boleh seperti itu ya, ayah tolong ajari istri mu untuk jadi ibu yang mau mengalah dengan anaknya."

Hoseok yang merasa di bawa dalam pertengkaran ini hanya tertawa kecil, lucu sekali dua orang kesayangannya ini.

"Sayang ,,, sudah lah, kau hobi sekali membuat nya kesal , hemm" Hoseok.

"Hehehe,,, habisnya jungie kalau marah lucu , sayang."

Merah lah wajah dan telinga Jungkook menahan kesal pada sang ibu.

"Ibu,,,jangan mulai lagi."

"Mu,,,,"

Cupp,,,

Hoseok memberikan kecupan pada bibir ibu hamil itu, untuk menghentikan pertengkaran antara anak dan ibu ini .

Hanya itu cara agar yoongi berhenti menggoda sang anak, entah kenapa semenjak hamil yoongi sangat manja dan jahil apalagi korban kejahilan nya adalah Jungkook. Jungkook bahkan sampai berfikir jika adik bayi dalam kandungan ibunya sangat membencinya. Yah tapi itu hanya pikiran random Jungkook saja , saat dia kesal dengan kejahilan sang ibu.

"Sayang,,," pipi putih yoongi memerah ketika Hoseok mencium bibirnya, dan itu menghasilkan decakan sebal Jungkook yang duduk di kursi belakang. Dia selalu jadi korban ke bucinan kedua orangtuanya.

"Haha,,,kau kenapa bisa sangat menggemaskan sih sayang,??"

"Astaga seokie kau membuat ku malu!" Yoongi menutup wajahnya dengan kedua tangannya, untuk menghindari godaan Hoseok.

"Astaga, ibu ayah aku masih ada disini loh, wahhh,,, benar-benar!!!! apa ibu masih puber harus malu-malu seperti itu, biasanya saja langsung terkam,,,aduhhh" lemparan sayang dari seorang ibu untuk anak kurang ajar nya .

"Mulut mu mau ku bakar disini hah?"

"Sudah ,,, sudah ,,,ayo keluar kita sudah sampai."

Hoseok menghentikan pertengkaran mereka dengan mengatakan bahwa mereka sudah sampai. Dan benar saja mereka sudah sampai di depan sebuah cafe yang terasa tidak asing ketika Jungkook melihat nya.

"Tunggu,,,ini tempat nya,?"

"Iya ini tempatnya, cepat kau lama sekali sih, tidak perlu membuat drama. Kau bukan aktor."

" Ayo jungie!!!"

Kenapa ayah tirinya bisa tahan hidup dengan ibunya ya? Pertanyaan itu sering sekali mampir ke otak pas-pasan milik Jungkook.

"Iya aku keluar, ibu ini tega sekali padaku."

"Cepatlah JEON"

"IYA"


。⁠♡♡⁠。。⁠♡♡⁠。。⁠♡♡⁠。。⁠♡♡⁠。。⁠♡♡⁠。

"Ma,,,apa sahabat nya mama sudah datang?" Tanya Taehyung pada seokjin, yang tiba-tiba datang ke cafe nya dan mengatakan akan reservasi satu tempat private untuk nya dan sahabat baiknya itu .

" Belum mungkin sebentar lagi. Memangnya kenapa? Kau juga ada janji ?" Ucap seokjin pada sang anak.

" Aniyo,,,aku akan temani mama menunggu disini."

JEON LOVE STORY's [Kookv/Kooktae]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang