[BL][1] The Return of the God Level Assassin [END]

Chapter 45

"Sekarang level berapa, Ah Jin?" tanya Luo Yan. Keduanya kini tengah berjalan di jalanan Kota Olkdale. Meskipun ia ingin sekali duduk di pojok dan memeluk Luo Jin, ia masih belum puas dengan kelucuan kakaknya. Namun jika ia terus melakukannya, Luo Jin mungkin akan menendangnya karena kesal.

"13." Luo Jin sebenarnya ingin meninggalkan Desa Asalnya setelah mencapai level 15. Namun karena mereka sudah berbicara dan berencana untuk bertemu di sini hari ini, dia tidak punya pilihan selain pergi lebih awal. Dia tidak mungkin membiarkan saudara laki-lakinya yang kedua berkeliaran di kota virtual ini tanpa dia. Bagaimana jika dia diganggu? "Kamu?"

"Aku satu level lebih tinggi dari Ah Jin."

Level 14? Dia agak terkejut mendengarnya. Dia jelas menghabiskan lebih banyak waktu bermain game ini selama enam hari terakhir. Namun, saudara laki-lakinya yang kedua, yang memiliki pelajaran tutorial di siang hari, masih memiliki level yang lebih tinggi darinya. Apakah dia benar-benar seorang pemula? Tidak, dia telah melakukannya dengan sangat baik akhir-akhir ini. Hanya butuh waktu lama sebelum dia terbiasa mengendalikan avatar game-nya.

Luo Yan tentu saja menyadari keterkejutan saudaranya. "Hei, apakah Ah Jin tidak percaya padaku? Sudah kubilang, aku jago dalam permainan ini. Aku akan menunjukkan kepadamu seberapa jagonya aku nanti saat kita membunuh monster."

Luo Jin mengerutkan kening saat membayangkan Luo Yan bertarung melawan monster. Ia menggelengkan kepala dan segera membuang ide untuk mencegah saudaranya bertarung. Bodoh sekali jika ia menyarankan hal itu. Bagaimana Luo Yan bisa naik level jika ia tidak bertarung? Luo Jin hanya harus memastikan bahwa ia tidak akan terluka parah.

"Kalau begitu, mari kita lihat siapa yang bisa membunuh lebih banyak monster," katanya.

"Baiklah. Tapi aku pasti menang."

Luo Jin mendengus. "Jangan terlalu sombong."

"Tidak. Aku hanya percaya diri," kata Luo Yan sambil tersenyum pada saudaranya. "Barang apa saja yang kau dapatkan dari Desa Asalmu?" tanyanya, mengalihkan topik pembicaraan.

"Tidak banyak. Aksesori yang dapat meningkatkan Statistik Turunan, kartu pemanggilan khusus, dan logam yang dapat ditempa sebagai senjata."

Barang pertama dan terakhir hampir sama dengan dua barang yang Luo Yan dapatkan di Desa Asalnya. Namun, barang kedua agak baru baginya. "Bolehkah aku melihat kartu pemanggilan?"

Luo Jin mengangguk karena dia tidak keberatan. Dia mengambil kartu dari Tab Barang dan memberikannya kepada Luo Yan.

Luo Yan mengambilnya. Kartu itu memiliki gambar sejenis golem di bagian depan dan desain yang sama dengan rune di tubuh Luo Jin di bagian belakang. Dia menaruhnya di Tab Item-nya sehingga dia bisa melihat informasinya.

Kartu Pemanggilan Dewa Golem

- Dengan ini, kamu berkesempatan untuk memanggil dewa golem sebanyak tiga kali. Dewa golem memiliki HP tak terbatas dan daya serang tinggi. Sekali dipanggil, ia tidak akan berhenti sampai mengalahkan musuhmu. Setelah memanggilnya tiga kali, kartu ini akan otomatis menghilang dari Tab Item milikmu. Jadi, gunakanlah dengan baik.

Kartu pemanggilan? Apakah ini tambahan lain dari pembaruan baru? Mungkin dia harus melihat forum sekali lagi. Akan lebih baik jika dia benar-benar dapat berbicara dengan pemain yang berpengetahuan. Haruskah dia berteman di sini? Apa pun masalahnya, ide kartu pemanggilan ini sama menariknya dengan sistem hewan peliharaan baru.

Dia mengambil kartu pemanggilan dari Tab Item dan memberikannya kembali kepada Luo Jin.

"Bagaimana denganmu? Apa yang kamu dapatkan?" tanya Luo Jin sambil meletakkan kembali kartu itu ke Tab Item miliknya.